Run query: DictionaryIndex
menguap; berkali-kali menguap tanda mengantuk
Selengkapnya...pamannya
Selengkapnya...balur, membalurkan
Selengkapnya...kejar: susul dengan berlari
Selengkapnya...Burung cendrawasih yang diawetkan yang dikibas-kibaskan pada menara usungan mayat pada waktu upacara mengaben.
Selengkapnya...ketela pohon
Selengkapnya...Ubud adalah sebuah tempat peristirahatan di daerah kabupaten Gianyar, pulau Bali, Indonesia.
Selengkapnya...yatim atau piatu, pelihara
Selengkapnya...hewan peliharaan
Selengkapnya...ikat kepala, destar
Selengkapnya...robek, terlepas, terputus dari anyaman, jahitan, dan sebagainya (tentang tikar, baju, kain, dan sebagainya); sobek
Selengkapnya...sebuah alat musik yang terbuat dari bilah logam berjumlah sembilan, berukuran besar, berada di tengah deret terdepan dalam komposisi gamelan Bali
Selengkapnya...tatanan (petunjuk, kaidah, ketentuan) yang dibuat untuk mengatur
Selengkapnya...hujan
Selengkapnya...hujan disertai angin kencang
Selengkapnya...kehujanan dan kepanasan
Selengkapnya...hujan lebat
Selengkapnya...hujan gerimis
Selengkapnya...kena hujan, tertimpa oleh hujan
Selengkapnya...hujannya; hujan itu; hujan, titik-titik air yang berjatuhan dari udara karena proses pendinginan
Selengkapnya...ujian; hasil menguji; hasil memeriksa; sesuatu yang dipakai untuk menguji mutu sesuatu (kepandaian, kemampuan, hasil belajar, dan sebagainya); cobaan
Selengkapnya...ukiran
Selengkapnya...ekor
Selengkapnya...bedan
Selengkapnya...hukuman
Selengkapnya...usir; halau, perilaku; tingkah laku, asal; sembarang
Selengkapnya...Meninggal karena dibunuh atau kecelakaan.
Selengkapnya...bambu alat penggulung benang tenun
Selengkapnya...1. Ikan; 2. daging; 3. lauk-pauk
Selengkapnya...silau
Selengkapnya...melambai-lambaikan tangan, sarana untuk upacara berupa kain kasa yang 'dirajah' atau digambar dengan aksara Bali yang kemudian ditempel pada bagian tertentu bangunan (umumnya di bagian atas), seperti depan palinggih, atas pintu, candi bentar, dan sebagainya.
Selengkapnya...ulat
Selengkapnya...pusatkan
Selengkapnya...dari
Selengkapnya...dari mana
Selengkapnya...Kata penghubung untuk menandai sebab atau alasan; disebabkan oleh; lantaran.
Selengkapnya...dikembalikan
Selengkapnya...Kata penghubung untuk menandai sebab atau alasan; isebabkan oleh; lantaran., hari raya yang jatuh pada Minggu wuku Kuningan
Selengkapnya...wadah minyak bermoncong
Selengkapnya...besar dan tinggi (tentang tubuh)
Selengkapnya...gerak bayi yang menggeliat-geliat
Selengkapnya...dari
Selengkapnya...cacing pita
Selengkapnya...delapan, kepala, nama tanda yang menyatakan bunyi /i/ dalam aksara Bali, arah ke; hulu, salah satu nama di dalam permainan kartu ceki
Selengkapnya...tanda yang menyatakan bunyi /ng/ dalam aksara Bali, yang terdiri dari setengah bulatan seperti bulan sabit, titik (bundaran) dan bentuk jantung.
Selengkapnya...Dua puluh delapan
Selengkapnya...tanda yang menyatakan bunyi /m/ dalam aksara Bali.
Selengkapnya...tanda yang menyatakan bunyi I dalam aksara Bali.
Selengkapnya...menjanjikan sesuatu kepada orang lain, namun janjinya itu tidak ditepati, perkataan yang mengandung sindiran (ejekan, lelucon) atau perkataan untuk bermain-main saja; kelakar, senda gurau.
Selengkapnya...bilangan yang dilambangkan dengan angka 28 (Arab) atau XXVIII (Romawi).
Selengkapnya...jatuh
Selengkapnya...kejatuhan, tertimpa sesuatu yang jatuh
Selengkapnya...sawah
Selengkapnya...tarik
Selengkapnya...rumah
Selengkapnya...rumah semut
Selengkapnya...rumah itu; rumahnya, sufiks {ne} pada kata 'umahne' hampir sama seperti partikel 'the' dalam bahasa Inggris untuk mengacu pada kata benda yang sifatnya spesifik atau khusus. Pada beberapa kasus, sufiks ini juga menyatakan kepemilikan.
Selengkapnya...Satu hari setelah perayaan hari raya Galungan atau Kuningan, hari pertama pada Panca Wara (lima nama hari sesuai dengan sistem agama Hindu)
Selengkapnya...Membersihkan sesuatu dengan air dan sebagainya.
Selengkapnya...apabila; jika
Selengkapnya...jika diumpamakan; diumpamakan
Selengkapnya...misalnya; seumpamanya; ibaratnya; contohnya
Selengkapnya...umpan; pemicu
Selengkapnya...umpan
Selengkapnya...umur; usia
Selengkapnya...tukang bangunan, pemahat; tukang ukir padas
Selengkapnya...undangan: hal (perbuatan, cara) mengundang; panggilan (supaya datang)
Selengkapnya...alat penggulung benang tenun
Selengkapnya...Jenis kacang-kacangan yang bersifat tahunan, saat masak berwarna hitam dan biasanya dimasak sebagai sayuran.
Selengkapnya...perihal, hal; peristiwa; kejadian
Selengkapnya...kejadiannya; kejadian itu
Selengkapnya...serangga kecil-kecil yang beterbangan waktu senja.
Selengkapnya...naikkan; makanlah; dimasukkan
Selengkapnya...Bernapas seperti orang asma.
Selengkapnya...terpingkal-pingkal
Selengkapnya...payung
Selengkapnya...Mengerti sesudah melihat, menyaksikan, mengalami atau mempelajari.
Selengkapnya...beritahukan
Selengkapnya...tahu; mengerti sesudah melihat (menyaksikan, mengalami, dan sebagainya), mengetahui
Selengkapnya...belakang; terakhir, ekor
Selengkapnya...kelapa parut dicampur dg gula putih atau gula bali yang dimasak dan diberi daun pandan atau vanili yang dibuat isi penganan seperti jaja kukus
Selengkapnya...gigi
Selengkapnya...kutukan
Selengkapnya...upah; gaji
Selengkapnya...for example; example; like; like; example, umpama; misal; ibarat; seperti; contoh
Selengkapnya...pelihara; jaga; rawat
Selengkapnya...hiasan; aneka hiasan
Selengkapnya...bisa ular; zat racun di dalam diri ular yang dapat menyebabkan objek yang digigitnya menjadi sakit atau bahkan mati
Selengkapnya...Salah satu bagian dari Panca Karmendria, Upasthendria merupakan indra yang terletak pada kelamin laki-laki
Selengkapnya...Selendang di kedua bahu pendeta
Selengkapnya...upaya, daya upaya
Selengkapnya...tiup
Selengkapnya...hasil bertani
Selengkapnya...campuran
Selengkapnya...campuran kacang dengan kelapa yang diparut.
Selengkapnya...seluk-beluk
Selengkapnya...Surat giliran tugas dalam urusan banjar atau desa.
Selengkapnya...Ayam sabungan yang harus dikeluarkan oleh anggota perkumpulan.
Selengkapnya...rajin dan teliti; penuh perhatian; peduli
Selengkapnya...timbun, tumpukan sesuatu
Selengkapnya...ajar; latih
Selengkapnya...sebuah tempat untuk menyimpan ketupat, urung; batal; tidak jadi
Selengkapnya...ilmu pengobatan; pengobatan
Selengkapnya...usaha
Selengkapnya...rusak
Selengkapnya...pusar rambut
Selengkapnya...elus-elus
Selengkapnya...usus
Selengkapnya...utama
Selengkapnya...utamakan; dahulukan
Selengkapnya...atau
Selengkapnya...kecambah kedelai atau kacang hijau.
Selengkapnya...lahir; tercipta (sebagai akibat kemahakuasaan Tuhan)
Selengkapnya...usaha
Selengkapnya...festival; lomba; perlombaan
Selengkapnya...Sejenis buah cempedak, kulitnya tidak rata, dan biasanya dipakai rujak.
Selengkapnya...anak ketam, anak kepiting
Selengkapnya...utus; suruh
Selengkapnya...rusak
Selengkapnya...suatu keadaan yang mengeluarkan angin atau gas yang biasanya terjadi pada ban
Selengkapnya...tumbuhan yang daunnya dapat digunakan untuk mengobati sakit terkilir.
Selengkapnya...rusak; hancur, sudah tidak sempurna (baik, utuh) lagi
Selengkapnya...digarami; diberi garam
Selengkapnya...dimakan; dirusak
Selengkapnya...gelisah
Selengkapnya...putar sesuatu dengan tangan.
Selengkapnya...Sakit Kepala (pusing)
Selengkapnya...kulit keras batang pohon enau; ruyun
Selengkapnya...ribut, gaduh
Selengkapnya...