Search by property
This page provides a simple browsing interface for finding entities described by a property and a named value. Other available search interfaces include the page property search, and the ask query builder.
List of results
- Besar + (pohon murbei)
- Pakel + (pohon pakel, mangifera foetida)
- Kadali + (pohon pisang)
- Pule + (pohon pulai (alstonia scholaris))
- Pulet + (pohon pulai (urena lobata))
- Taru Puring + (pohon puring)
- Rangdu + (pohon randu)
- Taru penyisih + (pohon seligi)
- Ganggangan + (pohon semacam ara, biasanya dipakai untuk membuat perahu)
- Ental + (pohon siwalan)
- Taru Suren + (pohon suren)
- Wani + (buah wani)
- Empag + (pohon yang berdaun kecil-kecil, tingginya bisa mencapai 20 meter, kayunya baik untuk bahan kerajinan tangan.)
- Badung + (pohon yang buahnya berbentuk bulat sebesar tomat, berwarna kuning,dan rasanya masam)
- Ketipir + (pohon ketipir)
- Gintungan + (pohon yang kayunya tahan air dan biasa dipakai perahu)
- Cangget + (pohon, hiasan/ukiran)
- Punyan-punyanan + (pohon-pohon (bentuk jamak))
- Punyan-punyananne + (pohon-pohon itu)
- Sunduk + (pojok)
- Gelar + (modal)
- Unteng + (inti)
- Giing + (pokok)
- Kemulan + (modal)
- Pola + (pola)
- Padalingsa + (pola tembang pada pupuh yang terikat oleh jumlah suku kata, jumlah baris, dan bunyi akhir)
- Oles + (poles)
- Dempal + (poles tebal-tebal)
- Polisi + (polisi)
- Polos + (sangat sederhana)
- Mamacul + (lugu)
- Pompa + (pompa)
- Pondok + (pondok)
- Gubug + (pondok)
- Kubu + (pondok kecil)
- Pongah + (pongah)
- Poni + (poni)
- Bah bangun + (tunggang-langgang)
- Popok + (popok)
- Cacah Jiwa + (populasi)
- Mabrarakan + (berserakan)
- Burbur + (obrak-abrik (untuk mencari sst))
- Porot + (gigit)
- Nasi rongan + (porsi nasi untuk sepuluh orang)
- Pos + (pos, pengantar barang)
- Nlekep + (posisi tangan melekap dan menyangga kepalanya yang terkulai)
- Tiban + (tahun)
- Posyandu + (posyandu)
- Pot + (tempat bunga)
- Potlot + (pensil)
- Getep + (potong)
- Keet + (potong)
- Negteg + (potong)
- Nues + (potong)
- Tingkag + (belah)
- Patas + (potong)
- Odod + (potong)
- Compong + (potong)
- Enteb + (tebang)
- Ereb + (potong)
- Jompong + (potong)
- Punggel + (potong)
- Pangkas + (kuat)
- Sembir + (potong)
- Potong + (potong)
- Tues + (potong)
- Ngergaji + (gergaji)
- Balok + (balok)
- Teges + (arti)
- Arit + (potong)
- Paspas + (ratakan (tanah))
- Keleng + (potong (kayu, bambu, dsb))
- Cukur + (cukur)
- Rimbag + (potong besar-besar)
- Pel + (potong gelambir ayam)
- Padamel + (sajen)
- Kekasang + (potong gigi)
- Satsat + (potong jengger ayam)
- Recah + (potong kecil-kecil)
- Cahcah + (cincang)
- Setset + (sobek)
- Perut + (potong pendek)
- Macukur + (bercukur)
- Tugela + (potong, dipotong)
- Ngetep + (potong, memotong)
- Pokeng + (potong-potong (tentang daging) (imperatif))
- Gagetepan + (serpihan)
- Keetan + (potongan)
- Potongan + (potongan)
- Kelengan + (potongan)
- Balur + (gumpalan)
- Klakah + (atap dari bambu yang dibelah)
- Pelan + (hingga)
- Recahan + (potongan kecil-kecil)
- Rencek + (potongan ranting kecil-kecil)
- Keetin + (potongi)
- Satsatin + (potongi jenggernya (tentang ayam))
- Potongang + (potongi)
- Rimbagang + (potongkan)
- Recahang + (potongkan kecil-kecil)
- Bala + (tentara)
- Prajurit + (prajurit)
- Pangenter acara + (pengantar acara)
- Pretanjala + (pretanjala)
- Lanang + (pria)
- Purusa + (unsur-unsur alamiah)
- Bladbadan + (peribahasa)
- Makuburan Bali + (pribahasa)
- Abet + (prilaku)
- Atiti krama + (prilaku)
- Ngadug-adug + (prilaku)
- Nurasin + (keturunan)
- Corah + (prilaku, tipu muslihat)
- Mantri + (profesi)
- Gancaran + (prosa)
- Palawakia + (prosa dalam bahasa kawi yang dibaca dengan berirama)
- Majayajaya + (proses pelantikan suatu lembaga (secara niskala))
- Pangilingan + (penggilingan)
- Pamargi + (prosesi)
- Nebeg + (hoe)
- Tebega + (hoeed by someone)
- Penayang + (wanita tunasusila)
- Brata + (pantang)
- Semig + (pucat lesu)
- Kembang lemlem + (pucat lesu)
- Cepikan + (pucuk)
- Pusuh + (pucuk)
- Plosor + (pucuk daun pisang)
- Ambu + (pucuk enau)
- Embut + (pucuk semambu yang masih muda baik untuk sayur)
- Cupik + (pucuk yang masih muda)
- Pucung + (pucung)
- Beru + (pudar)
- Lapruk + (pudar)
- Kamur + (pudar, kurang jelas)
- Astungkara + (puja)
- Siwi + (junjung)
- Redana + (puja)
- Ngastawa + (doa)
- Mamantra + (ucapakan mantra)
- Puja + (sembah)
- Junjung + (junjung, sanjung)
- Puji + (puji)
- Angayubagia + (puji syukur)
- Jagur + (pukul)
- Namplak + (pukul)
- Gedig + (pukul)
- Getok + (pukul)
- Agel + (pukul)
- Panal + (pukul)
- Pagla + (pukul)
- Paled + (pukul)
- Benal + (pukul)
- Benyad + (pukul)
- Dalet + (pukul)
- Plenteng + (pukul)
- Dogdog + (gedor (pintu))
- Ended + (pukul)
- Tepak + (pukul)
- Sengeg + (dorong)
- Nyengeg + (pukul)
- Dauh + (barat)
- Lempag + (pukul)
- Langked + (pukul (dengan galah))
- Kemplongin + (pukul (dengan kayu))
- Gepluk + (pukul (dg tongkat))
- Kamplong + (pukul (dg tongkat))
- Taltal + (pukul berkali-kali)
- Jontok + (pukul dengan buku jari)
- Pantog + (pukul dengan kayu)
- Ambet + (pukul dengan keras)
- Tumpel + (pukul, memaksa, tutup)
- Gebug + (pukul, serang)
- Kamplengi + (pukul, tampar (bagian kepala))
- Gemelan + (genggaman)
- Gegedigan + (cara memukul)
- Gedigin + (pukuli)
- Cepedin + (pukuli)
- Tigtig + (pukuli (dengan tongkat))
- Langkedin + (pukuli (menggunakan galah))
- Jontokin + (pukuli dengan buku jari)
- Pantegang + (pukulkan)
- Gedigang + (pukulkan)
- Jedugin + (pukullah)
- Taler + (juga)
- Budal + (pulang)
- Mapamit + (minta diri)
- Mulih + (pulang)
- Mantuk + (pulang)
- Pamit + (minta diri)
- Bulak-balik + (pulang pergi)
- Nganjang + (pulang pergi)
- Slipet + (pulang pergi)
- Celar-celir + (pulang pergi)
- Budalang + (pulangkan)
- Gumi + (bumi)
- Pulina + (pulau)
- Pulo + (pulau)
- Duipa + (pulau)
- Nusa + (pulau)
- Bali + (bali)
- Sasak + (pulau lombok)
- Polpen + (pulpen)
- Punah + (luntur)
- Penasar + (punakawan)
- Pracara + (punakawan)
- Potet + (punakawan dalam tarian gambuh)
- Nyangut + (bersifat seperti "sangut")
- Puncak + (puncak)
- Pucak + (puncak)
- Agra + (puncak)
- Neb + (bubungan)
- Pala + (pundak)
- Gigir + (punggung)
- Tundun + (punggung)
- Tundunne + (punggungnya)
- Duduk + (pungut)
- Karcisin + (pungut karcis)
- Dudukin + (punguti)
- Laapan + (punjung, panggung)
- Bongkol + (puntung)
- Pungpungan + (puntung)
- Potokan + (puntung rokok)
- Medue + (punya)
- Masepak + (bercabang)
- Melik + (bisa melihat hantu)
- Makampid + (punya sayap)
- Gelahang + (miliki)
- Rabuk + (pupuk)
- Pura + (pura)
- Parhyangan + (bangunan suci tempat pemujaan agama hindu)
- Kayangan + (pura)
- Kayangan jagat + (pura)
- Kayangan tiga + (pura)
- Dang kayangan + (pura)
- Nganteb + (menghaturkan)
- Batur + (gunung)
- Pura batur + (pura batur)
- Sanggah + (kuil keluarga)
- Sanggah kemulan + (pura keluarga tempat pemujaan tri sakti dan arwah leluhur)
- Pura Pulaki + (pura pulaki)
- Penataran + (pura tempat keluarga raja - raja memuja ida sang hyang widi)
- Panyiwian + (pura tempat menjunjung atau memuja roh leluhur)
- Padarman + (pura tempat pemujaan arwah leluhur)
- Pengastulan + (pura tempat pemujaan dewa - dewa dan leluhur (raja - raja))
- Dalem + (dalam)
- Candi + (pura, padas, bata, batu, gapura tidak terbelah, gapura terbelah dua simetris)