Search by property
From BASAbaliWiki
This page provides a simple browsing interface for finding entities described by a property and a named value. Other available search interfaces include the page property search, and the ask query builder.
List of results
- Gelebet + (kue beras yang dibungkus dengan daun kelapa)
- Gambir + (gambir)
- Gobes + (kue berbentuk seperti mangkuk dari tepung ketan bercampur parutan kelapa dan gula pasir yang dikukus)
- Bikang + (kue bikang)
- Satuh + (kue dari tepung ketan/kacang hijau yang disangrai dan diadon gula aren)
- Blikbuk + (kue dari adonan tepung bergula yang dililit dengan janur)
- Penyon + (sejenis binatang laut yang berkaki dan berekor menyerupai penyu, biasanya membuat lubang di pasir)
- Pelpelan + (bentuk yang pipih)
- Reta + (kue dari tepung beras dan pulut yang dibentuk seperti relung-relung dan digoreng)
- Renges + (kue dari tepung berisi kacang hijau bercampur gula dan digoreng)
- Klepon + (kue dr adonan tepung ketan, air daun suji, air kapur sirih, dan sedikit garam, dibentuk bulat-bulat kecil, diisi irisan gula merah, diletakkan pd wadah keranjang, direbus hingga matang, lalu diguling-gulingkan pd kelapa parut yg sudah dikukus)
- Jongkong + (kue dr tepung dicampur dg santan, sedikit garam, lalu diremas�remas hingga lumat, dimasukkan ke dl kelongsong daun pisang berbentuk segitiga, diisi unti, lalu dikukus hingga matang)
- Kaliadrem + (kue kaliadrem)
- Gabin + (kue kering yang berbentuk segi empat, bertabur gula pasir)
- Laklak + (kue laklak)
- Kelepon + (kue tradisional yang terbuat dari ketan berbentuk bulat berisi gula merah di dalannya)
- Blebet + (sejenis nyiru besar yang bentuknya melengkung di bagian bawah)
- Kueri + (kueri)
- Panyawangan + (bangunan suci tempat bersembahyang)
- Kayangan jagat + (pura)
- Sanggah + (kuil keluarga)
- Kuku + (kuku)
- Cogroh + (kuku)
- Naka + (kuku)
- Agrakara + (jari)
- Jriji + (jari)
- Pisah + (membunuh)
- Celedu nginyah + (tanah pekarangan yang lebih tinggi dari tanah pekarangan di sekitarnya)
- Tledu nginyah + (tanah pekarangan yang lebih tinggi dari tanah pekarangan di sekitarnya)
- Enteg + (tetap)
- Bakuh + (kukuh)
- Tegeg + (teguh)
- Kukuh + (kukuh (tentang pendirian))
- Pageh + (pagar)
- Ajeg + (tegak)
- Ajegang + (lestarikan)
- Kukunne + (kukunya)
- Gobed + (kukur)
- Kukus + (kukus)
- Kulit + (kulit)
- Nyemplong + (wajah)
- Pamulu + (kulit)
- Carma + (kulit)
- Selem denges + (rambut)
- Bongés + (luka)
- Tilas + (herpes)
- Tlutuhan + (bintil)
- Kakulan + (kulit)
- Kopler + (kulit)
- Bubul + (kapalan)
- Rumbah + (bumbu cincang)
- Clebongkak + (kulit kelapa yang dibelah dua)
- Guntung + (kulit pelepah kelapa bagian dalam yg dikupas untuk tali)
- Kules + (kulit ular, lipan dan sebagainya yang ditanggalkan)
- Ricek + (lusuh)
- Ngentah + (kumat)
- Betus + (kumat)
- Kambuh + (kumat)
- Bubuk + (kumbang)
- Bramara + (kumbang)
- Beduda + (serangga)
- Kumis + (kumis)
- Crawis + (kumis)
- Brengos + (janggut)
- Gapul + (lengket)
- Rumpiuk + (kumpul)
- Setor + (kumpul)
- Rompiok + (kumpul)
- Pupulan + (kumpulan)
- Punduhan + (kumpulan)
- Prama Sastra + (tata bahasa)
- Rombongan + (grup)
- Ponjokang + (onggokkan)
- Punduhang + (kumpulkan)
- Rumpiukang + (kumpulkan (imperatif))
- Rugrugang + (onggokkan)
- Pakanyitnyit + (cahaya bintang)
- Kelancing + (kunci)
- Sereg + (kunci)
- Gembok + (kunci)
- Jenar + (kuning)
- Kuningan + (hari raya kuningan)
- Anggurin + (kunjungi)
- Regek tunggek + (kuntilanak)
- Pakpak + (kunyah)
- Kunyit + (kunyit)
- Pelut + (kupas)
- Pesit + (kupas)
- Kelasin + (kupas)
- Nges + (kupas)
- Pesitin + (kupasi)
- Pelutang + (kupaskan)
- Ngesang + (kupas)
- Dingeh + (dengar)
- Kupon + (kupon)
- Kupu-kupu + (kupu-kupu)
- Kekupu + (kupu-kupu)
- Kakua + (kura-kura)
- Empas + (kura-kura)
- Bedawang + (kura-kura)
- Kekuwa + (kura-kura)
- Boko + (penyu)
- Kirang + (kurang)
- Kuangan + (kurang)
- Kuang + (kurang)
- Tuna + (kurang)
- Embuh + (kurang)
- Dursila + (kurang ajar)
- Beler + (nakal)
- Clodoh + (lancang)
- Mameler + (berlaku nakal)
- Rikat + (terhalang)
- Rikuh + (kurang bebas)
- Robed + (agak terikat)
- Lalamena + (lalai)
- Segul + (janggal)
- Benyel + (1 kenyal)
- Damang + (kurang giat, kurang hati-hati)
- Rengas + (liar)
- Gegabah + (kurang hati-hati)
- Runyuh + (kurang hati-hati)
- Prereng + (agak tuli)
- Rereng + (agak tuli)
- Kamuh + (kurang jelas)
- Ngramang + (kurang jelas)
- Muh + (kurang keras)
- Robed + (agak terikat)
- Muh + (kurang keras)
- Enggan + (gembur)
- Kejokan + (kurang panjang)
- Pido + (kurang percaya)
- Rerontogan + (kurang rapi)
- Blinguh + (kurang sehat)
- Banar + (kurang serasi dalam warna)
- Ngramang + (kurang jelas)
- Ngaah + (kurang tahan)
- Awih + (tidak tahu)
- Gabeng + (ragu)
- Dangla + (payau)
- Inur-inuran + (kurang waras)
- Kadat + (kurang, lambat)
- Kuangin + (kurangi)
- Kirangin + (kurangi)
- Reredin + (kurangi)
- Pakedikin + (kurangi, per sedikit)
- Kedikin + (kurangi, persedikit)
- Bulenan + (kurap)
- Koreng + (kudis)
- Korengan + (kudis)
- Lambes + (siram dengan air)
- Caru be caruk + (kurban)
- Caru dengen + (sajen)
- Caru pangruak + (sajen)
- Panca Wali Krama + (kurban dalam rangka upacara buta yadnya yang diadakan sepuluh tahun sekali yg dipersembahkan kepada panca déwata, biasanya dilaksanakan di pura besakih)
- Yadnya + (persembahan)
- Panca Sata + (kurban suci dalam buta yadnya yang mempergunakan lima ekor ayam (putih, merah, siungan, hitam, dan brumbun) dianggap dasar dr caru yg lebih besar lainnya)
- Panca Sanak + (kurban suci dalam buta yadnya yg mempergunakan lima binatang sebagai bahan pokok (angsa, anjing, babi, kambing, sapi) lebih besar dari panca sata.)
- Kurma + (kurma)
- Bunteh + (kurung)
- Bengbeng + (kurung)
- Blikur + (kurung)
- Kungkung + (sarang lebah)
- Kerangkeng + (kerangkeng)
- Kungkungan + (sarang lebah)
- Guungan + (sangkar)
- Berig + (kurus)
- Berag + (kurus)
- Keris + (keris)
- Bangkig + (kurus)
- Langsing + (langsing)
- Pakang + (tandus)
- Rompeng + (kurus dan lemah (tentang bentuk tubuh))
- Dengke + (kurus dan sakit-sakitan)
- Rongge + (kurus tinggi (tentang bentuk tubuh/perawakan))
- Kurusnya + (kurusnya)
- Kucel + (kusam)
- Mueg + (buram)
- Susut + (kusut)
- Lecek + (kusut)
- Brusut + (kusut)
- Blecek + (kusut)
- Ruget + (kalut)
- Rucek + (kusut)
- Gumbrang-gambring + (berantakan)
- Pepetan + (kutu)
- Sempet + (banyak)
- Dagad + (kutu ayam)
- Gagad + (kutu ayam)
- Gadgad + (kutu ayam)
- Pastu + (kutuk)
- Cor + (sumpah)
- Pamastu + (kutukan)
- Sapa + (sapa)
- Padarwa + (sumpah)
- Rerimbugan + (kutukan)
- Upadrawa + (kutukan)
- Pawaston + (kutukan)
- Lecig + (kuyup)
- Lepeg + (kuyup)
- Kwintal + (kwintal)
- Bati + (laba)
- Kekawa + (laba-laba)
- Gramang + (laba-laba)
- Kawa-kawa + (laba-laba)
- Sawan yeh + (laba-laba air)
- Waluh + (labu)
- Labur + (labur)
- Plester + (labur)
- Plesterang + (laburkan)
- Laci + (laci)
- Mica + (lada)
- Saang sulah + (lada putih)
- Abian + (kebun)
- Tegal + (kering)
- Wiwilan + (tanah)
- Nemin + (ajak bercakap-cakap)
- Agak + (tingkah laku)
- Buin + (lagi)
- Tur + (dan)
- Turmaning + (lagi pula)
- Kalud + (lagipula)
- Gending + (lagu)
- Gendingan + (nyanyian)
- Tembang + (lagu)
- Dangdang + (masak)
- Jaran sirig + (lagu gamelan bali pengiring tarian “topeng” dengan lakon tua)
- Gandrang + (lagu gamelan untuk mengiringi tari joged pada saat penari baru keluar)
- Darma gita + (lagu-lagu yang terkait dengan ajaran darma atau agama hindu)
- Dondon + (lahap)
- Lahar + (lahar)
- Baa + (bara)
- Rejeng + (tebing curam)
- Lekad + (lahir)
- Lekat + (lahir)
- Utpati + (lahir)
- Ngatelunin + (lahir)
- Lianan + (lain)
- Len + (lain)
- Lenan + (lain)
- Lian + (lain)
- Waneh + (lain)
- Para + (para)
- Tiosan + (yang lain)
- Sios + (lain)
- Seje + (lain)
- Manian + (kapan-kapan)
- Lian-lianan + (lain-lain)
- Kangin-kauh + (lain-lain)
- Ngeser + (laju)
- Lanang + (pria)