electoral justice for people with disabilities

From BASAbaliWiki
Revision as of 04:30, 17 October 2023 by Aryalawamanuaba (talk | contribs)
20231012T070558300Z711125.jpg
Title (Other local language)
-
Photograph by
Author(s)
Category
High School
Reference for photograph
Subject(s)
    Reference
    Related Places
    Event
    Related scholarly work
    Reference


    Add your comment
    BASAbaliWiki welcomes all comments. If you do not want to be anonymous, register or log in. It is free.

    Description


    In English

    Persons with disabilities are a diverse group of people, including persons with disabilities who have physical disabilities, mental disabilities or a combination of physical and mental disabilities. The term disabled person also varies greatly. Juridically, the definition of Persons with Disabilities states that Persons with Disabilities are any person who experiences physical, intellectual, mental and/or sensory limitations for interacting with the environment for a long period of time and may experience obstacles and difficulties in adapting fully and effectively with other citizens. As a basis for equal rights of existence, this law is important as a legal umbrella in an effort to fulfill the obligations of the unitary state of the Republic of Indonesia in realizing the rights contained in the Convention on the Rights of Persons with Disabilities in addition to realizing their rights and supervision. In implementing the convention, the Indonesian government is also obliged to indicate the government agency responsible for implementing this convention.

    In Balinese

    Krama cacat inggih punika soroh jadma san madu cacat fisik, cacat mental, utawi kombinasi cacat fisik miwah mental. Kruna-kruna san ngangg n krama cacat taler mabinayan pisan. Manut hukum, anak cacat punika anak san madu cacat fisik, intelektual, mental, miwah sensorik san sampun su kamargiang.Malarapan antuk pararem, undang- undang puniki mabuat pisan pinaka payung hukum sajeroning utsaha nagingin kewajiban negara kesatuan R publik Indon sia sajeroning nagingin hak-hak san kasungkemin ring konvensi indik hak-hak penyandang cacat tiosan ring nagingin hak miwah pengawasannyan . Ring sajeroning ngamargiang konvensi, Pamr ntah Indon sia taler maduw swadharma nyungkemin instansi pamr ntah san madu tanggung jawab ring sajeroning ngamargiang konvensi puniki.

    In Indonesian

    Penyandang disabilitas adalah kelompok orang yang beragam, termasuk penyandang disabilitas yang memiliki disabilitas fisik, disabilitas mental atau gabungan dari disabilitas fisik dan mental. Istilah penyandang disabilitas juga sangat bervariasi. Secara yuridis pengertian Penyandang Disabilitas yang menyatakan bahwa Penyandang Disabilitas adalah setiap orang yang mengalami keterbatasan fisik, intelektual, mental, dan atau sensoris untuk Dalam kurun waktu yang lama berinteraksi dengan lingkungan dapat mengalami hambatan dan kesulitan untuk beradaptasi secara penuh dan efektif dengan warga negara lain atas dasar persamaan hak keberadaan, undang- undang ini penting sebagai payung hukum dalam upaya memenuhi kewajiban negara kesatuan Republik Indonesia dalam mewujudkan hak-hak yang tertuang dalam konvesi tentang hak-hak penyandang disabilitas selain mewujudkan hak dan pengawasannya. Dalam pelaksanaan konvensi, pemerintah Indonesia juga berkewajiban untuk menunjukkan instansi pemerintah yang bertanggung jawab atas pelaksanaan konvensi ini.