Search by property
From BASAbaliWiki
This page provides a simple browsing interface for finding entities described by a property and a named value. Other available search interfaces include the page property search, and the ask query builder.
List of results
- Alis + (Ok, topik saya kali ini adalah tentang bul … Ok, topik saya kali ini adalah tentang bulu. Jadi saya akan menjelaskan pada kalian nama-nama bulu yang ada di manusia dengan bahasa Bali, ok? Bulu yang pertama adalah bulu yang ada di kepala. Nah, bulu yang di sini. Bulu yang ada di kepala ini, namanya adalah rambut. Rambut ini bahasa balinya adalah bok. Tulisannya B..O..K. Bacaannya “bok”, ya. Terus yang kedua adalah bulu yang ada di sini. Bulu yang ada di sana itu namanya adalah alis. Alis bahasa balinya, ya, alis, ya. Bahasa bali alusnya itu ada, tapi saya nggak jelaskan, ya. Kita belajar yang sehari-hari.laskan, ya. Kita belajar yang sehari-hari.)
- Bulu + (Ok, topik saya kali ini adalah tentang bul … Ok, topik saya kali ini adalah tentang bulu. Jadi saya akan menjelaskan pada kalian nama-nama bulu yang ada di manusia dengan bahasa Bali, ok? Bulu yang pertama adalah bulu yang ada di kepala. Nah, bulu yang di sini. Bulu yang ada di kepala ini, namanya adalah rambut. Rambut ini bahasa balinya adalah bok. Tulisannya B..O..K. Bacaannya “bok”, ya. Terus yang kedua adalah bulu yang ada di sini. Bulu yang ada di sana itu namanya adalah alis. Alis bahasa balinya, ya, alis, ya. Bahasa bali alusnya itu ada, tapi saya nggak jelaskan, ya. Kita belajar yang sehari-hari.laskan, ya. Kita belajar yang sehari-hari.)
- Duaning + (Oleh karena itu kita harus selalu menjaga lingkungan.)
- Duaning + (Oleh karena itu kita harus selalu menjaga lingkungan.)
- Sasubane + (Oleh karena itu, lalu Ni Kesuna memberitahu ibunya untuk memukulinya agar sampai babak belur. Sesudah dipukuli, lantas ia menangis tersedu-sedu, bertemu dengan burung merbah kuning.)
- Babak belur + (Oleh karena itu, lalu Ni Kesuna memberitahu ibunya untuk memukulinya agar sampai babak belur. Sesudah dipukuli, lantas ia menangis tersedu-sedu, bertemu dengan burung merbah kuning.)
- Ukudan + (Oleh karena itu, lalu Ni Kesuna memberitahu ibunya untuk memukulinya agar sampai babak belur. Sesudah dipukuli, lantas ia menangis tersedu-sedu, bertemu dengan burung merbah kuning.)
- Ukudan + (Oleh karena itu, lalu Ni Kesuna memberitahu ibunya untuk memukulinya agar sampai babak belur. Sesudah dipukuli, lantas ia menangis tersedu-sedu, bertemu dengan burung merbah kuning.)
- Sasubane + (Oleh karena itu, lalu Ni Kesuna memberitahu ibunya untuk memukulinya agar sampai babak belur. Sesudah dipukuli, lantas ia menangis tersedu-sedu, bertemu dengan burung merbah kuning.)
- Babak belur + (Oleh karena itu, lalu Ni Kesuna memberitahu ibunya untuk memukulinya agar sampai babak belur. Sesudah dipukuli, lantas ia menangis tersedu-sedu, bertemu dengan burung merbah kuning.)
- Nigtig + (Oleh karena itu, lalu Ni Kesuna memberitahu ibunya untuk memukulinya agar sampai babak belur. Sesudah dipukuli, lantas ia menangis tersedu-sedu, bertemu dengan burung merbah kuning. Baca selengkapnya di http://dictionary.basabali.org/Nigtig_-_Pendahulan)
- Nigtig + (Oleh karena itu, lalu Ni Kesuna memberitahu ibunya untuk memukulinya agar sampai babak belur. Sesudah dipukuli, lantas ia menangis tersedu-sedu, bertemu dengan burung merbah kuning. Baca selengkapnya di http://dictionary.basabali.org/Nigtig_-_Pendahulan)
- Cacag-cicig + (Oleh karena peraturan Banjar pasdalem yang harus dijunjung agar menjadi anggota banjar di sana, dan inilah yang menyebabkan suami saya mondar-mandir ke Pasdalem untuk beraktivitas di banjar.)
- Cacag-cicig + (Oleh karena peraturan Banjar pasdalem yang harus dijunjung agar menjadi anggota banjar di sana, dan inilah yang menyebabkan suami saya mondar-mandir ke Pasdalem untuk beraktivitas di banjar.)
- Dening + (Oleh karena sifatnya buruk, ia tidak memiliki teman)
- Dening + (Oleh karena sifatnya buruk, ia tidak memiliki teman)
- Piara + (Oleh sebab itu, Durma dirawat oleh Rajapala sampai berumur sepuluh tahun)
- Piara + (Oleh sebab itu, Durma dirawat oleh Rajapala sampai berumur sepuluh tahun)
- Uap + (Oles dengan param.)
- Uap + (Oles dengan param.)
- Poles + (Oles kayu itu dengan pelitur.)
- Poles + (Oles kayu itu dengan pelitur.)
- Uapin + (Olesi dengan param kakinya supaya hangat.)
- Uapin + (Olesi dengan param kakinya supaya hangat.)
- Encinin + (Olesi lipstik bibir temannya.)
- Encinin + (Olesi lipstik bibir temannya.)
- Polesin + (Olesi rambutmu dengan minyak agar tidak kering.)
- Polesin + (Olesi rambutmu dengan minyak agar tidak kering.)
- Beborehin + (Olesi tubuhmu dengan boreh atau lulur tradisional sekali-sekali agar selalu sehat.)
- Beborehin + (Olesi tubuhmu dengan boreh atau lulur tradisional sekali-sekali agar selalu sehat.)
- Usapin + (Oleskan kaki adikmu dengan minyak kelapa)
- Usapin + (Oleskan kaki adikmu dengan minyak kelapa)
- Polesang + (Oleskan lem berbahan tepung tapioka di kertas itu agar mau menempel.)
- Polesang + (Oleskan lem berbahan tepung tapioka di kertas itu agar mau menempel.)
- Poledang + (Oleskan tanganmu dengan param agar terasa dingin.)
- Poledang + (Oleskan tanganmu dengan param agar terasa dingin.)
- Uluk-uluk + (Made dibohongi oleh teman-temannya di banjar)
- Uluk-uluk + (Olok-olok dia janjikan uang !)
- Pasengan + (Om Swastiastu, boleh saya tahu namanya?)
- Pasengan + (Om Swastiastu, boleh saya tahu namanya?)
- Godel + (Guna: Ada beternak? Nengah: Ya, ada. Ternak saya dua. Ada anak sapi satu, dengan babi. E..sekian…anu... Guna: Ya.)
- Memeri + (Anak bebek disebut 'memeri'.)
- Beburon + (Om Swastiastu, saudara sekalian. Sekarang … Om Swastiastu, saudara sekalian. Sekarang mari bersama-sama belajar nama-nama anak binatang. Yang pertama, anak ayam dinamakan pitik, anak bebek dinamakan memeri. Selanjutnya anak kuda dinamakan babedag, anak kambing dinamakan wiwi. Selanjutnya anak sapi dinamakan godel, anak kerbau dinamakan bedigal. Selanjutnya anak babi dinamakan kucit, anak anjing dinamakan konyong. Selanjutnya anak kucing dinamakan tai, anak tikus dinamakan nyingnying, Selanjutnya anak penyu dinamakan tukik, anak katak dinamakan becing-becing. Selanjutnya anak udang dinamakan testes, anak ketam dinamakan utung-utung. Iya, terima kasih. Om Shanti Shanti Shanti Om.</br>Saya baru belajar. Kurang lebihnya mohon maaf. baru belajar. Kurang lebihnya mohon maaf.)
- Babedag + (Om Swastiastu, saudara sekalian. Sekarang … Om Swastiastu, saudara sekalian. Sekarang mari bersama-sama belajar nama-nama anak binatang. Yang pertama, anak ayam dinamakan pitik, anak bebek dinamakan memeri. Selanjutnya anak kuda dinamakan babedag, anak kambing dinamakan wiwi. Selanjutnya anak sapi dinamakan godel, anak kerbau dinamakan bedigal. Selanjutnya anak babi dinamakan kucit, anak anjing dinamakan konyong. Selanjutnya anak kucing dinamakan tai, anak tikus dinamakan nyingnying, Selanjutnya anak penyu dinamakan tukik, anak katak dinamakan becing-becing. Selanjutnya anak udang dinamakan testes, anak ketam dinamakan utung-utung. Iya, terima kasih. Om Shanti Shanti Shanti Om.</br>Saya baru belajar. Kurang lebihnya mohon maaf. baru belajar. Kurang lebihnya mohon maaf.)
- Memeri + (Om Swastiastu, saudara sekalian. Sekarang … Om Swastiastu, saudara sekalian. Sekarang mari bersama-sama belajar nama-nama anak binatang. Yang pertama, anak ayam dinamakan pitik, anak bebek dinamakan memeri. Selanjutnya anak kuda dinamakan babedag, anak kambing dinamakan wiwi. Selanjutnya anak sapi dinamakan godel, anak kerbau dinamakan bedigal. Selanjutnya anak babi dinamakan kucit, anak anjing dinamakan konyong. Selanjutnya anak kucing dinamakan tai, anak tikus dinamakan nyingnying, Selanjutnya anak penyu dinamakan tukik, anak katak dinamakan becing-becing. Selanjutnya anak udang dinamakan testes, anak ketam dinamakan utung-utung. Iya, terima kasih. Om Shanti Shanti Shanti Om.</br>Saya baru belajar. Kurang lebihnya mohon maaf. baru belajar. Kurang lebihnya mohon maaf.)
- Beburon + (Om Swastiastu, saudara sekalian. Sekarang … Om Swastiastu, saudara sekalian. Sekarang mari bersama-sama belajar nama-nama anak binatang. Yang pertama, anak ayam dinamakan pitik, anak bebek dinamakan memeri. Selanjutnya anak kuda dinamakan babedag, anak kambing dinamakan wiwi. Selanjutnya anak sapi dinamakan godel, anak kerbau dinamakan bedigal. Selanjutnya anak babi dinamakan kucit, anak anjing dinamakan konyong. Selanjutnya anak kucing dinamakan tai, anak tikus dinamakan nyingnying, Selanjutnya anak penyu dinamakan tukik, anak katak dinamakan becing-becing. Selanjutnya anak udang dinamakan testes, anak ketam dinamakan utung-utung. Iya, terima kasih. Om Shanti Shanti Shanti Om.</br>Saya baru belajar. Kurang lebihnya mohon maaf. baru belajar. Kurang lebihnya mohon maaf.)
- Godel + (Om Swastiastu, saudara sekalian. Sekarang … Om Swastiastu, saudara sekalian. Sekarang mari bersama-sama belajar nama-nama anak binatang. Yang pertama, anak ayam dinamakan pitik, anak bebek dinamakan memeri. Selanjutnya anak kuda dinamakan babedag, anak kambing dinamakan wiwi. Selanjutnya anak sapi dinamakan godel, anak kerbau dinamakan bedigal. Selanjutnya anak babi dinamakan kucit, anak anjing dinamakan konyong. Selanjutnya anak kucing dinamakan tai, anak tikus dinamakan nyingnying, Selanjutnya anak penyu dinamakan tukik, anak katak dinamakan becing-becing. Selanjutnya anak udang dinamakan testes, anak ketam dinamakan utung-utung. Iya, terima kasih. Om Shanti Shanti Shanti Om.</br>Saya baru belajar. Kurang lebihnya mohon maaf. baru belajar. Kurang lebihnya mohon maaf.)
- Babedag + (Om Swastiastu, saudara sekalian. Sekarang … Om Swastiastu, saudara sekalian. Sekarang mari bersama-sama belajar nama-nama anak binatang. Yang pertama, anak ayam dinamakan pitik, anak bebek dinamakan memeri. Selanjutnya anak kuda dinamakan babedag, anak kambing dinamakan wiwi. Selanjutnya anak sapi dinamakan godel, anak kerbau dinamakan bedigal. Selanjutnya anak babi dinamakan kucit, anak anjing dinamakan konyong. Selanjutnya anak kucing dinamakan tai, anak tikus dinamakan nyingnying, Selanjutnya anak penyu dinamakan tukik, anak katak dinamakan becing-becing. Selanjutnya anak udang dinamakan testes, anak ketam dinamakan utung-utung. Iya, terima kasih. Om Shanti Shanti Shanti Om.</br>Saya baru belajar. Kurang lebihnya mohon maaf. baru belajar. Kurang lebihnya mohon maaf.)
- Napi + (Fasilitas apa saja yang tersedia di villa ini?)
- Rarisang + (Om Swastiastu. Permisi, boleh saya bertanya? Om swastiastu. Silakan, apa yang mau ditanyakan?)
- Nggih + (Om Swastiastu. Permisi, boleh saya bertanya? Om swastiastu. Silakan, apa yang mau ditanyakan?)
- Napi + (Om Swastiastu. Permisi, boleh saya bertanya? Om swastiastu. Silakan, apa yang mau ditanyakan?)