This page provides a simple browsing interface for finding entities described by a property and a named value. Other available search interfaces include the page property search, and the ask query builder.

List of results

• Kopler  + (kulit yang terkelupas, biasanya karena luka yang mengering atau kulit yang terkena air panas)
• Kurap  + (kulit, penyakit jamur pada kulit, "tinea corporis", menghasilkan bintik-bintik merah)
• Pesit  + (kuliti; kupas)
• Babak belur  + (terkelupas kulit (badan) karena jatuh)
• Kemkem  + (Kulum; Emut)
• Cera  + (kumal; jorok; kotor)
• Ngentah  + (kumat; kambuh)
• Beduda  + (kumbang tanah yang gemar makan kotoran.)
• Kutu lambang  + (kumbang yang memakan kayu kelapa)
• Bramara  + (kumbang; serangga yang berkepak dua pasang, kepak depan menebal keras menutupi tubuhnya, kepak belakang tipis)
• Kumis  + (kumis)
• Rompiok  + (kumpul)
• Rumpiuk  + (kumpul;berkumpul)
• Punduhan  + (kumpulan)
• Jladi  + (kumpulan air asin (dalam jumlah yang banyak dan luas) yang menggenangi dan membagi daratan atas benua atau pulau)
• Panyatusan  + (beratus-ratus)
• Punduhang  + (kumpulkan)
• Rumpiukang  + (kumpulkan (imperatif))
• Kunang-kunang  + (kunang-kunang)
• Sereg  + (kunci; benda yang digunakan untuk membuka sesuatu seperti pintu)
• Regek tunggek  + (kuntilanak)
• Pakpak  + (kunyah; kegiatan menghancurkan atau melumatkan (makanan dan sebagainya) dalam mulut dengan gigi)
• Kunyit  + (kunyit; tumbuhan, suku Zingiberaceae, marga Curcuma, banyak digunakan dalam masakan, misalnya sebagai bumbu penyedap, pemberi warna kuning, dan dapat membuat makanan lebih awet, dapat juga digunakan sebagai obat; kunir; kurkuma〔Curcuma domestica〕)
• Kelasin  + (kupas)
• Pelut  + (Kupas, buang (kulit dan sebagainya))

• Pesitin  + (kupasi; kuliti)

• Pelutang  + (kupaskan)
• Kupon  + (kupon; karcis; tiket)
• Kakua  + (kura-kura)
• Empas  + (Secara morfologis merupakan bentuk dasar yang berkategori nomina. Secara semantik leksikon 'empas' berarti kura-kura darat.)
• Boko  + (kura-kura kecil)
• Kuangan  + (kurang)
• Kuang  + (kurang)
• Rikuh  + (kurang bebas)
• Cenil  + (kurang besar (keadaannya dan sebagainya) daripada yang biasa; tidak besar)
• Cupek  + (kurang dari ukuran luas (besar) yang diperlukan)
• Gegabah  + (kurang hati-hati; gegabah)
• Runyuh  + (kurang hati-hati; lengah; lalai)
• Rereng  + (agak tuli)
• Kamuh  + (kurang jelas)
• Ngramang  + (kurang jelas; kurang terang; kurang sungguh-sungguh)
• Muh  + (kurang keras; kurang padat)
• Anyir  + (ada celahnya (antaranya, sela-selanya); tidak rapat)
• Onyéd  + (kurang kuat; goyah; reyot)
• Blayuran  + (kurang masak karena kekurangan api.)
• Kejokan  + (kurang panjang, pendek)
• Pido  + (kurang percaya)
• Clika  + (kurang percaya; curiga (karena iri hati); merasa tidak atau kurang senang melihat orang lain beruntung dan sebagainya; sirik; iri)
• Apel  + (buah/pohon apel)
• Beb  + (kurang ramping (tentang bentuk tubuh))
• Rerontogan  + (kurang rapi)