UPGRADE IN PROCESS - PLEASE COME BACK MID JUNE

Property:Page text id

From BASAbaliWiki
Showing 20 pages using this property.
A
Didalam essay tersebut, saya memaparkan terkait sikap yang harus dilakukan agar terciptanya kerukunan umat bergama. Seperti yang kita ketahui, masalah agama sangatlah sensitif di Indonesia. Kata-kata seperti kafir, sok suci dan sebagainya sudah tidak asing lagi di telinga kita. Terlebih lagi sekarang adalah zaman modern yang dimana masyarakat mudah terprovokasi dan saling menghina di media sosial. Untuk itu, essay yang saya tulis ini saya harap dapat menyadarkan generasi muda betapa pentingnya sikap toleransi agar terciptanya kerukunan.  +
"Aturan Lalu Lintas wantah Angin Lalu" Anak muda kini juga suka berkendara sembarangan, padahal belum memiliki SIM. Hal tersebut tentu saja berbahaya untuk diri sendiri dan orang lain. Sebagai anak muda, Saya yakin Kalian semua pasti ingin tahu rasanya mengendarai motor. Memang berkendara pasti terasa menyenangkan, namun ada peraturan utama yang perlu ditaati jika ingin berkendara, yaitu memiliki SIM. Jika kalian tidak memiliki SIM, maka sebaiknya tahan diri dan jangan berkendara dulu, karena berkendara tanpa SIM dapat disebut dengan berkendara sembarangan yang hanya menyebabkan kecelakaan. Tentu saja kalian tidak ingin mengalami kecelakaan di usia muda, apalagi adanya berita seperti sekarang yaitu melakukan speeding dijalan raya yang dimana itu sangat" merugikan orang lain Dan untuk pemimpin kedepannya untuk lebih memperketat peraturan yang ada agar tidak memakan korban yang dimana korbannya masi dibilang remaja dan merugikan pengendara lainnya yang sudah mematuhi peraturan. Jadi, ayooo kita patuhi peraturan lalu lintas dan jangan melakukan perbuatan nakal dengan cara berkendara sembarangan tanpa SIM atau speeding sembarangan dijalan raya dan sangat merugikan orang lain, sayangi lah nyawa kaliann  +
Pembersihan lingkungan yang di mulai dari lingkungan sekitar rumah kemudian lingkungan masyarakat, kegiatan pada vidio yaitu : 1. Membersihkan lingkungan sekitar rumah. 2. Menegur dan mengajak anak-anak yang lewat untuk ikut mungut sampah di jalan rumah dan jalan raya . 3. Membersihkan sampah plastik yang di ambil 4. Mengolah sampah plastiknya di jadikan kerajinan yang mempunyai nilai guna.  +
Bodoh dan Sombong Ia buta, tidak bisa melihat apa-apa. Ia tuli, tidak bisa mendengar apa-apa. Ia tidak memiliki jari pada jari manisnya. Tetapi dia selalu berperilaku sombong, merasa paling pintar, paling benar. Seperti orang-orang yang duduk di kursi pemerintahan. Ia buta, tidak bisa melihat apa yang ada di masyarakat. Ia tuli, tidak bisa mendengar apa yang diminta oleh masyarakat. Dan yang diminta adalah janji-janji manis yang diucapkan pemimpin itu sebelum dia duduk di kursi pemerintahan. Perilaku seperti itu bukan perlilaku yang baik, melainkan perlilaku yang bisa membuat masyarakat kecewa, dan mendatangkan musuh. Apa gunanya memberikan janji jikalau digunakan untuk membohongi masyarakat?  +
Pada suatu hari, Mikha diminta oleh ibunya untuk membuang sampah di depan. Mikha pun mengiyakan perintah ibunya, dan ia pun berangkat membuang sampah. Namun, tidak di tempat sampah di depan seperti yang dibilang ibunya, ia justru membuang sampah tersebut di selokan yang jaraknya beberapa meter dari rumahnya. Meccklyee, teman Mikha yang kebetulan sedang lewat pun segera mendatangi dan menegur Mikha. Namun, Mikha malah memarahi Meccklyee dan terjadilah adu mulut antara mereka berdua. Apakah yang akan terjadi selanjutnya pada mereka berdua ?  +
B
“OM SWASTYASTU” “OM AWIGHNAM ASTU NAMO SIDHAM” “OM ANO BADRAH KRATAWO YANTU WISWATAH” Terimakasih saya sampaikan kepada pembawa acara, atas waktu yang telah diberikan kepada saya, yang terhormat bapak/ibu dewan juri dan calon anggota DPD Provinsi Bali, demikian juga teman-teman peserta yang saya banggakan. Sebelum itu, marilah kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat beliaulah, kami dapat berkumpul disini dengan rasa bahagia dalam acara Wikithon Partisipasi Publik Bali berorasi, yang mengusung tema, Pemilu 2024: apa masalah yang paling mendesak untuk ditangani oleh para calon pemimpin Bali? Semoga acara seperti ini bisa sering dilaksankan untuk membangun Bali yang bermartabat. Hadirin yang berbahagia, seperti yang kita ketahui bahwasanya Bali terkenal dengan sebutan pulau seribu pura dengan lingkungannya yang sangat indah, yang sering dituju oleh wisatawan mancanegara, karena Bali merupakan salah satu fokus pariwisata yang ada di Indonesia. Hal inilah yang mendasari banyak wisatawan asing datang ke Bali. Walaupun Bali sebagai tujuan destinasi wisata hal ini bukan menjadi topik pembicaraan utama, tetapi bagaimana masalah-masalah yang berdampak signifikan di Bali. Seperti yang kita ketahui bahwasanya yang dibilang zaman kehancuran ini, jika berbicara terkait dengan masalah-masalah yang ada di Bali yang akan membuat Bali menjadi runtuh. Sayangnya masalah yang ada di Bali belum mendapat penanganan yang memang berguna bagi pulau Bali. Hadirin yang berbahagia, jika dilihat kehidupan sekarang tentu sudah berbeda dengan kehidupan terdahulu, terlebih lagi dengan masalah-masalahnya, permasalahan yang paling utama adalah berkaitan dengan lingkungan dan lahan pulau Bali yang habis dibangun dan dijadikan tempat obyek wisata, hal ini yang akan membuat pulau bali dari segi lahan dan lingkungannya akan semakin menyempit, jika semua lahan dan lingkungan yang ada di Bali dijadikan obyek wisata, dimana kita (manusia), hewan dan yang lainnya akan tinggal dan menjalankan kehidupan sehari-hari? Selanjutnya berbicara tentang lingkungan lahan yang di ubah menjadi tempat wisata pastinya banyak kegiatan sehari-hari yang dilakukan oleh masyarakat menghasilkan sampah plastik, hal inilah yang akan menjadi permasalahan Bali selanjutnya. Keberadaan sampah di Bali sangat miris dan mendapat perhatian yang sangat sedikit, hal ini yang membuat bahaya besar, contohnya: banjir, sakit DBD dan yang lainnya. Terlebih lagi seperti yang baru-baru ini hangat terkait dengan tempat sampah atau tempat pembuangan akhir suwung ang ada di Bali sudah sangat penuh dan menyebabkan kebakaran sehingga menimbulkan asap polusi yang menyebabkan penyakit. Apakah kita semua rela hidup dan berkegiatan di tempat yang kotor? Sudah tentu banyak dari saudara sekalian yang enggan tinggal di tempat yang kotor. Hadirin yang berbahagia, jika saya simpulkan terkat dengan permasalahan yang ada di Bali, agar pemimpin Bali bisa memberikan solusi-solusi yang solutif terkait dengan permasalahan: pengalihan lahan atau lingkungan menjadi obyek wisata dan maraknya sampah yang belum mendapat perhatian khusus dari pemerintah. Berdasarkan permasalahan tersebut jika tidak dari sekarang kita Bersama-sama menjadi garda terdepan, sudah tentu lambat laun pulau Bali akan runtuh. Pulau Bali yang mendapat julukan seribu pura akan kehilangan kesuciannya, berdasarkan permasalahan tersebut, harapan saya kepada pemimpin Bali 2024 yang terpilih agar bisa mencarikan jalan keluar yang solutif sehingga masyarakat Bali bisa menjalankan nilai luhur yang ada di Bali yakni TRI HITA KARANA, karena permasalahan tersebut berkaitan dengan nilai TRI HITA KARANA, sehingga Bali bisa kembali seperti sedia kala. Hadirin yang berbahagia demikianlah orasi yang dapat saya sampaikan, semoga saudara-saudara sekalian sadar akan kondisi Bali yang sekarang. “OM SANTHI, SANTHI, SANTHI OM”  
bahasa bali Bali terkenal bukan hanya dari destinasi wisata alam nya yang indah saja .tau kah kalian semua bali juga terkenal dengan tradisi budaya nya yg masi melekat sampai saat ini ,dan kuliner nya tidak kalah menarik . Bumi bali sekarang sudah kembali normal terlepas dari pademi covid-19 yg melanda selama 2 tahun ini ,dan sekarang bali sudah ramai lagi akan pengunjung dari mancan negara yang berlibur kebali ,tidak banyak turis turis datang untuk berlibur dan menikmati indah nya bali ,banyak jga dari mereka berlibur kebali untuk mengenal tentang tradisi budaya yang ada di bali harapan saya untuk Bali kedepan nya adalah semoga kita generasi muda di Bali selalu untuk menjaga dan melestarikan Bali baik dari destinasi alam, destinasi wisata, destinasi kuliner dan tradisi maupun budaya yang ada di Bali agar semakin banyak di kenal oleh khayalan ramai dan masyarakat luar semakin mempunyai rasa antusias untuk berkunjung ke Bali. Dan wisatawan pun bisa merasakan juga keindahan alamnya di Bali .nah dari sini lah kita bisa untuk membantu dari segi perekonomian di Bali agar semakin maju  +
BALI KEMBALI Bali memiliki daya tarik tersendiri yang membuat orang-orang suka berkunjung ke Bali. Semenjak adanya pandemi covid-19 pariwisata Bali semakin terancam. Ini yang membuat pemerintah dan masyarakat Bali harus memiliki cara yang dapat digunakan untuk maningkatkan kembali Bali yang merupakan pulau wisata. Pada kemajuan jaman saat ini yang sudah menggunakan teknologi seperti Aplikasi Tiktok, kita bisa membuat konten-konten wisata kreatif, ini yang bisa dijadikan sebagai media untuk meningkatkan pariwisata Bali Membuat perlombaan konten kreatif pariwisata Bali ini juga merupakan salah satu cara yang bisa digunakan untuk membuat pariwisata Bali dikenal kembali. Dan juga pada tempat wisata tersebut harus menjalankan 4M seperti peraturan yang sudah diterapkan.  +
Siapa yang tidak tahu tentang Pulau Bali? Pulau yang sudah terkenal hingga ke mancanegara. Pariwisata di Bali sebagai sumber perekonomian yang menghidupi sebagian besar masyarakat Bali. Namun seperti saat ini, pariwisata Bali meredup semenjak adanya virus Covid-19 yang mewabah di dunia. Sudah dua tahun lamanya virus Covid-19 menyerang bumi yang kita cintai ini. Beberapa kebijakan sudah dijalankan. Namun, pariwisata Bali belum bisa kembali seperti sedia kala. Kita sebagai warga khususnya sebagai pemuda Bali sudah seharusnya memberikan dan melaksanakan usaha-usaha kreatif yang bisa membangkitkan pariwisata di Bali. Pada era globalisasi seperti sekarang ini, semua sudah serba digital dan canggih. Perkembangan teknologi yang sudah canggih ini bisa kita pergunakan sebagai alat agar bisa membangkitkan pariwisata di Bali. Salah satu usaha kreati yang bisa membangkitkan pariwisata di Bali seperti aplikasi yang bernama BALI MELALI. Aplikasi ini menggunakan teknologi berupa VR atau Virtual Reality. Pada aplikasi BALI MELALI ini menampilkan destinasi pariwisata yang ada di Bali. Jika menggunakan teknologi VR ini, para wisatawan atau siapa pun yang sudah mengunduh aplikasi BALI MELALI bisa melihat tempat-tempat pariwisata yang kita inginkan. Menggunakan VR ini destinasi pariwisata di Bali bisa dilihat secara nyata (real) sekali, ini bisa menumbuhkan rasa rindu ke Bali dan menyebabkan para wisatawan agar mau datang lagi ke Bali. Pada aplikasi BALI MELALI tidak hanya menampilkan desinasi pariwisata yang sudah terkenal saja, namun seharusnya juga menampilkan tempat-tempat yang belum banyak diketahui. Di Bali sebenarnya banyak sekali destinasi wisata yang belum terkenal. Jika hanya menampilkan tempat seperti Pantai Kuta, Pantai Pandawa saja, para wisatawan pasti sudah banyak yang tahu. Itula sebabnya pada alikasi ini sangat bagus jika menampillkan tempat yang belum diketahui oleh banyak orang. Tidak hanya itu, pada aplikasi BALI MELALI tidak hanya menampillkan virtual atau gambar saja, namun boleh diisi dengan suara-suara yang ada di tempat tersebut. Contohnya di Candikuning Waterfall, jika kita berwisata ke air terjun sudah pasti ada suara-suara seperti suara gemericikan air, suara pepohonan yang dihembuskan angin, suara burung-burung dan lain sebagainya. Adanya gambar dan suara pada aplikasi BALI MELALI ibi pasti bisa menimbulkan kerinduan dari para wisatawan dan berwisata ke Bali. Semoga usaha berupa aplikasi BALI MELALI bisa membantu pariwisata Bali agar kembali seperti sedia kala. Semoga pariwisata Bali segera bangkit.  
Sejak tahun 2020, pariwisata Bali mengalami penurunan bahkan hampir padam, karena adanya pandemi Covid-19. Hal ini menyebabkan perekonomian di Bali semakin menurun dan banyak warga yang kehilangan pekerjaan, bahkan hal ini juga yang menyebabkan terjadinya perubahan tata cara dalam tradisi Bali. Menjalani kehidupan new normal saat ini, tentu saja kita semua menginginkan pariwisata Bali kembali bersinar, baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Kita dapat mewujudkannya dengan mengangkat tema “Pariwisata Bali Metangi”. Dengan tema tersebut langkah kreatif yang perlu dilakukan pemerintah adalah dengan melihat kepada tradisi dan melakukan modernisasi pada tempat wisata tanpa menghilangkan ciri khas Bali. Tentunya dalam pelaksanannya pemerintah harus menggerakan peran NUNI (Truna Ttruni) utamanya para influencer, sebagai generasi muda Bali yang cakap akan teknologi dan arti penting sebuah tradisi. Penggunaan teknologi ini tentunya mengacu pada modernisasi yang sangat diperlukan. Modernisasi tidak hanya melalui sikap, tetapi bagaimana cara pemerintah untuk membuat tatanan tempat wisata di Bali menjadi lebih nyaman dengan penyediaan protokol kesehatan dan melakukan penyegaran. Sehingga, suasana baru ini akan menjadi daya tarik bagi wisatawan yang ingin berkunjung, tanpa rasa khawatir. Disini lah para Nuni harus bergerak untuk mempromosikan pariwisata Bali melalui media sosial dengan menunjukkan keindahan dan kenyamanan yang Bali berikan kepada semua orang, yang ditambah dengan pengenalan tradisi Bali yang kini mulai bangkit. Terutama peran Nuni sebagai influencer yang memiliki jangkauan lebih luas dalam menggalakkan aksi “Pariwisata Bali Metangi”. Melalui hal tersebut, pemerintah diharapkan dapat bekerja sama dengan influencer Bali yang kini menjadi jembatan penghubung antara pemerintah dan warga dunia. Itu saja yang dapat saya sampaikan mengenai ide kreatif yang sebaiknya dilaksanakan oleh pemerintah demi bangkitnya pariwisata Bali. Semoga apa yang saya sampaikan dapat bermanfaat dan dapat mewakili suara generasi muda untuk pariwisata Bali kedepannya menjadi lebih baik dan ekonomi Bali pulih kembali. Bersama generasi muda membangun Bali Bangkit, Bali Kembali, Bali Harmoni.  
Putu Eka Guna Yasa, direktur eksekutif BASAbali Wiki, bersama Clara Listya Dewi, koordinator bidang komunikasi BASAbali Wiki, bertamu ke Bali TV untuk memperkenalkan program-program bahasa, sastra, budaya dan partisipasi publik untuk masyarakat Bali.  +
Om Swastyastu. Terima kasih kepada yang terhormat, dewan juri dan seluruh pembaca atas kesempatannya. Dari tema orasi kali ini, topik mendesak yang kami angkat adalah mengenai langkah pemerintah Bali dalam mengatasi lonjakan sampah di Pulau Dewata ini, yang dapat menyebabkan berbagai permasalahan dalam kehidupan. Untuk itu, judul orasi yang kami angkat adalah "Bali Asri, Tanpa Tumpukan Gunung Sampah" atau “Bali Resik, Bali Tan Katiben Gunung Leluu”. Pulau Bali, dengan julukan surga pariwisata dunia. Namun dibalik kalimat itu, Pulau Bali tengah menghadapi krisis mendesak akibat tumpukan sampah. Hal tersebut kian merumit dan diperjelas setelah terjadinya kebakaran pada sejumlah titik Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Bali akhir-akhir ini. Bagaimana perasaan kita jika setiap hari kita harus hidup di tengah-tengah tumpukan sampah, diikuti dengan polusi pembakarannya seperti ini? Sebagai daerah pariwisata manca negara, urgensi masalah ini harus segera diatasi karena berpotensi menimbulkan permasalahan lain yang dapat merugikan masyarakat Bali. Oleh karena itu, kehadiran pemerintah sebagai pionir yang memimpin masyarakat menjadi sangat vital dalam menanggapi urgensi ini. Calon pemimpin sudah sepatutnya memiliki tanggung jawab untuk menyusun langkah-langkah penanggulangan kegawatan ini. Kita memerlukan investasi signifikan pada infrastruktur pengelolaan sampah dengan teknologi modern ramah lingkungan. Kita juga membutuhkan rancangan kebijakan yang mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam program pemilahan sampah maupun daur ulang. Selain itu, kami mendorong bapak/ibu calon pemimpin bali untuk bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk sektor swasta dan organisasi lingkungan guna menciptakan solusi kolaboratif untuk permasalahan sampah ini. Jika mengintegrasikan ide dan sumber daya dari berbagai sektor, kita dapat mencapai progres yang lebih besar dalam menjaga keberlanjutan daerah Bali. Ini adalah panggilan bagi kita semua untuk beraksi bersama dan memastikan bahwa Bali tetap indah dan lestari bagi generasi mendatang. Terima kasih, bapak/ibu calon pemimpin bali pada PEMILU tahun 2024 atas perhatian dan komitmen dalam menghadapi tantangan mendesak ini. Mari bersama-sama kita wujudkan Bali yang bersih, hijau, dan berkelanjutan tanpa gunung sampah. Om Santih, Santih, Santih, Om.  
Digitalisasi menjadi makanan sehari hari yang mendorong kaum milenial untuk berinovasi dengan kreativitas. Inovasi tersebut mendongkrak laju pembangunan infrastruktur. selama 77 tahun Indonesia merdeka, teknologi berperan penting dalam eskalasi bangsa. Bali kental dengan tradisi yang dimana kaum milenialpun ikut berpartisipasi di dalamnya. pelestarian dilakukan dengan memanfaatkan platform digital, seoerti lomba layangan virtual yang menggunakan media sosial sebagai media penyebarannya. Hal ini selaras dengan program “Nangun Sat Kerthi Loka Bali” yang bertujuan membangun Bali yang jagadhita, kertha dan trepti  +
Bali adalah pulau yang sudah sangat terkenal ke berbagai macam belahan dunia karena industri pariwisatanya. Hal tersebut dikarenakan di Bali terdapat berbagai keunikan destinasi wisata yang berbeda dari daerah lain. Keunikan tersebut dimulai dari adat istiadat, tradisi,kebudayaan, serta tempat - tempat wisata yang sangat indah dan asri. Akan tetapi meski bali dikatakan sebagai sektor pariwisata yang maju dan sudah terkenal di belahan dunia. Tetap saja pariwisata di Bali masih memiliki kekurangan dan belum bisa dikatakan sepenuhnya berjalan sempurna. Dikarenakan masyarakat di Bali yang merupakan penggerak sektor pariwisata masih belum sepenuhnya menerapkan prinsip Tri Hita Karana. Tri Hita Karana merupakan tiga penyebab terciptanya kebahagiaan,yang dapat di jalankan dengan melakukan hubungan baik dengan Ida Sang Hyang Widdhi Wasa atau Than Yang Maha Esa ( prahyangan ), sesaman manusia ( Pawongan ), dan dengan alam ( palemahan ). Nah masyarakat di Bali sudah sangat baik dalam menjalankan prinsip Prahyangan dan pawongan, akan tetapi mereka melupakan prinsip palemahan. Hal ini dapat di lihat dari berbagai tempat pariwisata di Bali yang sangat disayangkan lingkungannya rusak karena sampah plastik. Padahal pemandangan tempat - tempat wisata tersebut sangat lah indah,dan kembali lagi keindahan tersebut hilang dikarenakan banyak terdapat sampah pelastik yang menutupi tempat tersebut. Bukti nyatanya adalah di sebagian besar pantai yang ada di Bali yang rusak terdapat sampah plastik yang merusak keindahan pantai tersebut. Semua ini terjadi dikarenakan kurangnya perhatian dari masyarakat di Bali untuk merawat lingkungan atau menerapkan prinsip palemahan dalam konteks Tri Hita Karana. Hal ini juga dapat dilihat dari banyaknya turis yang berkunjung di Bali, dimana mereka bukan merupakan penduduk asli tari mereka merawat bali dengan baik. Dimana mereka mau menjaga lingkungan dengan memungut sampah sampah yang ada. Maka dari itu sepatutnya kita sebagai masyarakat asli Bali harus menerapkan prinsip tri hita karana mangda sektor pariwisata terus maju dan tidak tenggelam karena lingkungan di tempat pariwisataa yang rusak . Mari lestsrikan Bali dengan berlandaskan prinsip Tri Hita Karana.  
Seperti yang kita ketahui, saat ini pariwisata Bali sedang berada di titik terendah sejak adanya covid-19. Banyak hotel dan tempat wisata yang tutup karena adanya anjuran pemerintah untuk mencegah terjadinya penularan covid 19. Untuk membangkitkan pariwisata agar tetap berjalan seperti dahulu pemerintah harus mengeluarkan berbagai upaya. Menurut saya, langkah yang perlu dilakukan pemerintah untuk membangkitkan pariwisata bali saat ini dan nanti ialah: 1. Berani untuk membuka tempat wisata di Bali untuk masyarakat umum dengan syarat harus tetap mematuhi protokol kesehatan saat memasuki area wisata serta wajib menunjukkan bukti vaksin 2. Adanya subsidi test swab/rapid antigen gratis dari pemerintah untuk masyarakat yang ingin datang ke Bali 3. Berani memberikan harga promo kepada masyarakat yang ingin berkunjung ke tempat wisata guna memancing daya tarik wisatawan untuk berkunjung serta melancarkan pemasukan bagi tempat wisata tersebut.  +
Seiring dengan perkembangan zaman, tidak hanya di lontar, bahkan menulis Aksara Bali di lontar saja banyak yang belum lancar, mulai dari anak kecil hingga dewasa. Jika kita tidak berinovasi, maka kita tidak boleh terpengaruh oleh perkembangan zaman. Memang benar susah untuk mencari lontar, tetapi ada beberapa pihak yang menjualnya. Jika tidak membeli maka kita mulai belajar supaya lancar dan memahami lontar itu. Oleh sebab itu, perlu kesadaran dari banyak pihak untuk melestarikan Budaya Bali yang berupa nyurat Aksara Bali di lontar. Melestarikan Budaya Bali itu sangat perlu kita lakukan supaya kedepannya tidak mengalami kepunahan karena jarang digunakan. Maka perlu dukungan atau dorongan dari pemerintah yang berupa tetep melaksanakan penyuluhan Aksara Bali menggunakan lontar di setiap sekolah terutama SMP atau SMA, dan memberikan fasilitas berupa balai latihan Aksara Bali, atau tetap melaksanakan lomba nyurat Aksara Bali di lontar pada saat Bulan Bahasa Bali. Saya harap para generasi muda yang hidup di generasi milenial ini, bisa nulis Bali terutama nulis Aksara Bali di lontar.  +
Suatu hari saya liburan ke denpasar. pada suatu tempat saya dan bapak saya yang sedang hendak membeli makan, menemukan suatu sanggar seni tabuh dan tari yang sedang latihan megambel dan juga menari. dari sekian banyaknya penabuh yang latian disana, ada beberapa orang asing/touris yang sedang ikut serta dalam proses latian tersebut. dan terlihat jelas touris tersebut tampak sangat antusias dalam mengikuti proses latian tersebut. sontak saya berfikir seperti ini "wahh... ada touris, pinter banget bermain gamelan bali" dan setelah itu saya bergegas ke kost paman saya. dan dalam perjalanan menuju kost saya juga menemukan remaja yang berlagak layaknya orang asing, dengan segala tingkah laku seperti orang luar. disana saya langsung berfikir seperti ini "paihh... norak banget sih, ga mau banget meneruskan budaya tradisi yang ada dibali. kok bisa orang luar yang tidak asli bali bisa suka dengan budaya tradisi kita. kenapa sebaliknya, dia yang orang asli bali tidak bisa melestarikan budaya tradisi kita". dari pernyataan itu dapat disimpulkan bahwa KITA TERLALU SIBUK MENGIKUTI PERKEMBANGAN JAMAN, SEDANGKAN TRADISI WARISAN LELUHUR KITA TIDAK BISA KITA LESTARIKAN". Harapan saya untuk budaya tradisi bali kedepannya yaitu, kita sebagai orang asli bali harus bisa melestarikan budaya tradisi yang ada sehingga tradisi tersebut tidak punah, dan bisa sampai anak cucu kita nanti. JIKA BUKAN KITA, SIAPA LAGI?.  +
Perkembangan teknologi mendorong munculnya berbagai isu di masyarakat. Saat ini terdapat beberapa isu yang patut kita beri perhatian khusus, seperti penggunaan Bahasa Bali yang menurun dan rendahnya partisipasi masyarakat dalam menanggapi isu publik. Seperti yang kita ketahui, penggunaan Bahasa Bali terutama di kalangan anak-anak dan remaja sudah mulai menurun. Ditambah melihat kesibukan orang tua, munculnya berbagai hal yang dirasa lebih menarik seperti game online, stigma bahwa Bahasa Bali adalah bahasa yang kuno dan tidak gaul membuat usaha anak dan remaja untuk mempelajari Bahasa Bali pun memudar. Padahal, anak dan para remajalah yang akan meneruskan tongkat estafet dalam mewariskan penggunaan Bahasa Bali. Jika Remaja tidak mampu berbahasa bali dengan baik, bagaimana cara mereka untuk mewariskannya ke generasi selanjutnya? Isu lainnya yaitu kurangnya partisipasi masyarakat dalam menanggapi isu publik. Kita hidup di negara demokrasi. Suara dan tanggapan masyarakat terhadap isu publik akan sangat bermanfaat untuk mengatasi isu tersebut. Apabila masyarakat tidak menanggapi isu-isu publik disekitarnya, pemerintah nantinya akan bekerja sendiri tanpa mengetahui keinginan masyarakat. Permasalahan-permasalahan ini harus segera diatasi. Apabila dibiarkan, lama-kelamaan Bahasa Bali akan memudar dan masyarakat menjadi tidak peduli dengan isu disekitarnya. Perkembangan teknologi seharusnya dimanfaatkan untuk menghadapi isu-isu publik yang ada, bukan justru menciptakan berbagai isu lainnya. Sudah banyak sekali perkembangan teknologi dengan fitur yang berupaya mengatasi hal tersebut, seperti situs BASAbali Wiki. Salah satu fitur yang penting untuk dikunjungi dalam situs BASAbali Wiki adalah Ruang Komunitas. Fitur ini sudah mengelompokkan isu-isu yang bisa kita tanggapi seperti budaya, pendidikan, masalah lintas agama, dan lain sebagainya. Selain itu, terdapat laman Wikithon yang merupakan wadah penyampaian aspirasi oleh masyarakat terkait isu yang ada. Terlebih lagi, Wikithon telah bekerja sama dengan pemerintah sehingga tanggapan-tanggapan tersebut akan tersampaikan dengan baik. Kedua fitur ini mampu membangun kepekaan masyarakat terhadap isu publik serta partisipasi masyarakat dalam menyikapi isu tersebut. Terdapat pula fitur terjemahan tiga bahasa, permainan kata, dan perlombaan yang berkaitan dengan Bahasa Bali. Ini nantinya mampu membuat pembelajaran Bahasa Bali menjadi lebih seru, menarik, dan tentunya menambah minat seseorang untuk menggunakan Bahasa Bali di kehidupan sehari-hari. Selain itu, akan lebih menarik jika Basabali Wiki memiliki fitur suara yang memberitahukan cara pengucapan kata dalam Bahasa Bali. Ini agar penggunaan Bahasa Bali bisa dilaksanakan dengan tepat dan orang dari luar Bali pun mampu belajar Bahasa Bali dengan baik. Sosialisasi terhadap situs ini harus tetap dilakukan secara offline dan online ke seluruh lapisan masyarakat agar manfaatnya dapat dirasakan dengan maksimal dan untuk mengevaluasi situs ini agar semakin baik kedepannya dengan segala trobosan baru yang disediakan pada situs web tersebut. Baik, sekian pendapat yang bisa disampaikan. Ibu sugih mempunyai uang biru Dipakai untuk membeli baju baru Belajar bahasa Bali supaya terukur BASABali Wiki sudah pasti seru!  
Platform BASAbali Wiki di tahun ini sudah banyak dikenal di kalangan milenial. Seperti yang kita ketahui Bahasa Bali sudah jarang diminati oleh kaum melenial. Penggunaan Bahasa Bali di kalangan remaja sudah semakin terkikis. Bahasa Bali yang merupakan bahasa daerah patut kita banggakan sebagai masyarakat Bali. Bali sebagai pulau yang dikenal hingga ke pelosok dunia tentunya menjadi destinasi pariwisata yang sudah mendunia. Selain kebudayaan dan pariwisata yang menjadi incaran para wisatawan kini perlu kita kembangkan Bahasa Bali dalam hal destinasi bagi para wisatawan. Melalui situs bahasa dan budaya, yaitu BASAbali Wiki ini dapat diupayakan pengembangan Bahasa Bali bagi semua kalangan, dari yang muda hingga tua. Tidak hanya di kalangan muda dan tua, tetapi menurut saya melalui BASAbali Wiki ini yang sudah dapat diakses oleh banyak orang bahkan mendunia. Aplikasi BASAbali Wiki yang sudah berbasis android ini sangat memberi kemudahan semua kalangan mempelajari bahasa dan budaya Bali. Dengan aplikasi ini sudah merupakan suatu cara dan kebanggaan kita melestarikan Bahasa Bali sebagai bahasa lokal. Dengan penggunaan aplikasi BASAbali Wiki yang diketahui dapat diakses hingga 80 negara itu merupakan sebuah kebanggaan kita sebagai masyarakat Bali. Adanya BASAbali Wiki ini sudah pasti akan mendorong banyak masyarakat Bali untuk berpartisipasi pada isu isu sipil yang ada. Menurut saya situs BASAbali Wiki ini sangat menarik untuk mendapatkan semua hal terkait isu-isu sipil terkini di dalam jangkauan terbaru. Fitur ini sangat membantu saya untuk mengetahui apapun keadaan terkini yang terjadi di lingkungan sosial dan budaya kita. Oleh karena itu, dengan bangga sebagai masyarakat Bali, saya mengajak semua masyarakat yang sudah menggunakan android mengakses BASAbali Wiki untuk melestarikan Bahasa Bali sebagai bahasa lokal dalam pencarian berita terkait isu-isu sipil terkini hingga segala hal terkait dengan Bali yang tersedia dan dikemas secara rinci serta mudah diakses di mana pun dan kapan pun melalui BASAbali Wiki.  
Om Swastyastu, nama saya Ni Putu Intan Nursanti Sanjaya, saya bersekolah di Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar. Menurut saya platform BASAbali Wiki dapat mendorong untuk berpartisipasi dalam isu-isu sipil. Dengan adanya platform ini memudahkan kita semua untuk mengetaui apa-apa saja yang telah terjadi di sekitar kita. Di platform ini kita bisa menuangkan ide-ide dan kreativitas kita yang dapat dinikmati oleh setiap orang. Contohnya seperti sekarang, disini mereka menyediakan form untuk bebas berkomentar tentang bagaimana BASAbali Wiki ini bisa mendorong kita untuk ikut berpartisipasi dalam isu-isu sipil yang beredar sekarang. Dengan demikian kita bisa mengetahui bagaimana susut pandang orang –orang tentang hal –hal atau isu-isu yang beredar. Ada banyak berita yang tersiar disini, dari kesenian,olahraga dan lainya ada disini. Ada tiga bahasa yang bisa dipilih. Kita bisa memilih bahasa bali, bahasa Indonesia, dan juga bahasa inggris. Dengan begitu tak hanya warga bali saja yang bisa menikmati, orang diluar bali atau pun dari manca Negara bisa menggunakannya. Disamping itu ada banyak fitur lainnya yang dapat kita pergunakan salah satunya fitur kamus. Ada banyak kosa kata didalammnya, sehingga kata-kata yang tidak kita tahu atau ingin kita cari bisa kita dapatkan.  +