UPGRADE IN PROCESS - PLEASE COME BACK MID JUNE

Search by property

From BASAbaliWiki

This page provides a simple browsing interface for finding entities described by a property and a named value. Other available search interfaces include the page property search, and the ask query builder.

Search by property

A list of all pages that have property "Page text id" with value "tes". Since there have been only a few results, also nearby values are displayed.

Showing below up to 26 results starting with #1.

View (previous 50 | next 50) (20 | 50 | 100 | 250 | 500)


    

List of results

  • Wong Samar (Intan Partami)  + (Teman-teman, ogoh-ogoh ini bernama RaksasaTeman-teman, ogoh-ogoh ini bernama Raksasa Wong Samar diciptakan oleh Sekaa Truna Dharma Kencana, Banjar Penusuan, Desa Tegallalang, Gianyar. </br></br>Wong Samar adalah jenis Bhuta Kala yang tidak bisa dilihat oleh manusia. Namun, suara dan tingkah lakunya bisa dirasakan. Kegiatan wong samar yakni menganggung manusia. Itulah yang membuat umat Hindu mengarak ogoh-ogoh ketika hari Pengrupukan, menandakan kekalahan buta kala di bumi. Nah teman-teman, dari ogoh-ogoh tersebut pemerintah seharusnya bekerja dengan transparan, tidak sembunyi-sembunyi seperti wong samar apalagi menggunakan uang kas negara. Jika berani melakukan hal yang jahat seperti itu maka akan dibakar oleh masyarakat. Patut teman-teman?ibakar oleh masyarakat. Patut teman-teman?)
  • TPS 3R Darma Winangun Tangkas  + (Tempat pengelolaan sampah berbasis 3R (Reduce, Reuse, Recycle) di Wilayah desa Tangkas, Klungkung)
  • Gajah Makeber  + (Temukan betapa seekor gajah terbang mengubah hidup seorang petani miskin.)
  • Literature Laut atau sengsara  + (Tentang adanya laut, coba saja lihat laut Tentang adanya laut, coba saja lihat laut anda. Banyak sekali sampah yang terdampar di pantai. Maka dari itu membuat laut anda menjadi tidak asri. Lain dari pada itu, perilaku manusia yang seenaknya membuang sampah plastik, yang nantinya akan berdampak mencemarkan laut. Maka dari itu, banyak ikan yang terkena racun dan tidak bisa hidup di laut. Kalau seperti itu, pastinya kita semua tidak suka kalau mencari air ke laut ataupun wisatawan akan tidak mau lagi datang ke Bali. </br>Saat ini, ayo kita tanamkan pikiran kita semuanya, untuk tidak membuang sampah plastik yang pada akhirnya akan mencemarkan laut. yang pada akhirnya akan mencemarkan laut.)
  • My hopes and my friends about future leaders  + (Tentang harapan saya dan teman saya tentang pemimpin di masa depan)
  • about my learning activities during the pandemic  + (tentang kegiatan belajar saya selama pandemi)
  • About my experience while studying online  + (Tentang pengalaman saya saat belajar Semasa daring)
  • About the teaching and learning process is still being done online  + (Tentang proses belajar mengajar masih di lakukan lewat daring)
  • About school during a pandemic  + (Tentang sekolah di masa pandemi)
  • About students who were asked by their mothers about online learning  + (Tentang siswa yang di pertanyakan oleh ibunya mengenai pembelajaran daring)
  • Pemulihan Ekonomi Bali Usan Covid-19  + (Tentunya kita sudah tidak asing lagi dengaTentunya kita sudah tidak asing lagi dengan Covid-19. Siapa sangka virus kecil ini bisa membuat perubahan yang sangat besar dalam 2 tahun belakangan ini. Karena virus ini kita dibuat diam dirumah selama 2 tahun, bayangkan mulai dari kegiatan yang awalnya kita lakukan di luar rumah seperti bersekolah, bekerja dan berpergian ke luar negeri harus terhenti dikarenakan virus ini, kita dibuat diam dirumah selama 2 tahun. Yang tentunya membawa banyak sekali perubahan di dalam kehidupan kita. Contohnya adalah pariwisata di Bali. Bali merupakan suatu pulau di Indonesia yang sering dikunjungi oleh tourist dari macam negara karena memiliki daya tarik tersendiri. Dengan adanya kebijakan diam dirumah, tentunya membuat sektor perekonomian di Bali menjadi turun. Saat pandemi berlangsung tempat pariwisata dan akses masuk Bali ditutup. Aktivitas masyarakat di tempat wisata di Bali menurun. Hal tersebut membuat perekonomian Bali menjadi menurun. Dengan ditutupnya berbagai tempat pariwisata di Bali, banyak membuat masyarakat menjadi pengangguran, ditambah lagi dengan kebijakan di dalam rumah. Hal tersebut sudah membuat masyarakat kebingungan untuk mencari uang. Ratusan ribu orang kehilangan pekerjaan dan sumber pendapatan. Ujung-ujungnya adalah tingkat kemiskinan di Bali pun meningkat.</br></br>Dan tak terasa, sekarang kita sudah memasuki tahun 2023, yang dimana telah terjadi pemulihan berbagai sektor di dalam masyarakat yang telah terhenti selama 2 tahun ini. Dari sinilah kita harus kembali memulihkan perekonomian Bali. Para pemerintah Daerah perlu memperhatikan kondisi perekonomian Bali sekarang untuk membangkitkan kembali perekonomian Bali yang selama 2 tahun ini menurun. </br></br>Dari pandemi Covid-19 sangat memukul perekonomian Bali. Perekonomian Bali sangat bergantung pada sektor pariwisata, sehingga saat ada pembatasan mobilitas seperti kebijakan diam dirumah, sektor pariwisata lumpuh. Ekonomi Bali pun terpuruk. Maka dari itu perlunya pemerintah untuk menentukan konsep pengembangan perekonomian yang tidak selalu berpatokan dengan sektor pariwisata. Pengembangan perekonomian Bali harus diarahkan agar lebih seimbang, tidak hanya bergantung pada sektor pariwisata. Apalagi, daerah pariwisata sangat rentan terhadap perubahan faktor eksternal. Baik dari faktor keamanan, bencana alam maupun non alam yang tidak bisa dikontrol. Sehingga setiap sektor di Bali juga harus diperhatikan seperti ; sektor pertanian, kelautan dan perikanan, industri manufaktur dan industri berbasis budaya branding Bali, UMKM dan koperasi, ekonomi kreatif dan digital, serta sektor pariwisata. Sehingga dengan membangkitkan kembali seluruh sektor-sektor di Bali tersebut, diharapkan dapat memulihkan ekonomi Bali setelah covid-19. Agar Bali selalu Sejahtera.elah covid-19. Agar Bali selalu Sejahtera.)
  • Maintain Interfaith Harmony  + (Tentunya terdapat banyak tantangan di negaTentunya terdapat banyak tantangan di negara yang memiliki keragaman suku, ras, dan agama seperti Indonesia. Lantas bagaimana cara untuk menjaga keragaman antar umat beragama? Dengan karya essai ini diharapkan dapat menjadi hal yang dapat kita lakukan sekaligus jawaban atas pertanyaan tersebut.ekaligus jawaban atas pertanyaan tersebut.)
  • Tenung Pengider Bhuwana  + (Tenung Pengider Bhuana 5 Cerita yang DiangTenung Pengider Bhuana</br>5 Cerita yang Diangkat dalam Ogoh-Ogoh di Denpasar 2023Ogoh-ogoh Tenung Pengider Bhuana. (dok. pribadi/Ari Budiadnyana)</br>Bali terdapat lontar yang berisi ajaran ilmu kanuragan atau ilmu kewisesan, namanya Lontar Putusan Bhatara Dalem. Satu tingkatan ilmu kewisesan di lontar ini adalah Tenung Pengider Bhuana.</br></br>Ilmu ini biasanya dimiliki oleh penekun spiritual atau balian yang berfungsi untuk melakukan tenung atau ramalan. Terkadang juga bisa digunakan untuk membunuh seseorang. Tenung Pengider Bhuana adalah tingkatan sebelum menuju tingkatan tertinggi yaitu Ajian Lebur Kangsa.</br></br>Sejatinya, semua ilmu kewisesan itu tidak ada yang buruk. Hanya manusialah karena keserakahan dan kebencian, malah menggunakan ilmu ini untuk hal-hal yang tidak baik. Hal inilah yang kemudian ingin disampaikan oleh warga Banjar Kaja, Kelurahan Panjer, Kota Denpasar dengan membuat ogoh-ogoh menyeramkan dengan mengambil 'Tenung Pengider Bhuana' sebagai temanya. 'Tenung Pengider Bhuana' sebagai temanya.)
  • Burung Garuda  + (Terciptanya Burung Garuda menjadi simbol NTerciptanya Burung Garuda menjadi simbol Negara Republik Indonesia, yang merupakan burung mistis dalam mitologi Hindu India dan berkembang di Indonesia sejak abad ke-6, melambangkan kekuatan yakni kekuatan melawan semua kejahatan yang berkembang di Negara Indonesia baik secara internal maupun external mampu menghadapi segala rintangan dan tantangan dalam kehidupan bernegara dan berbangsa diharapkan pula Para Pemerintah yang bekerja berusaha menempu bangsa menjadi lebih baik memiliki kekuatan yang sama seperti Burung Garuda. Tidak lupa dengan kemegahan dan kejayaan tergambar pada semua emas yang ada pada bulu paruh semua bagian tubuh yang ada di Burung Garuda melambangkan semua kekayaan alam dan budaya yang dimiliki Negara Indonesia, dapat diharapkan para pemerintah dapat memakai membuat melestarikan apa yang ada demi Kehidupan Bangsa juga masyarakat. Di dada burung garuda adanya semua Lambang Pancasila diharapkan Pemerintah mampu melaksanakan mengikuti semua nilai nilai norma yang ada pada Pancasila mampu saling bahu membahu untuk membuat Negara Indonesia khususnya daerah Bali lebih baik lebih sejahtera lagiaerah Bali lebih baik lebih sejahtera lagi)
  • Kabinayan Ring Indonesia  + (Terdapat toleransi dalam keberagaman budayTerdapat toleransi dalam keberagaman budaya dan agama yang memenuhi nilai nilai Pancasila dalam melanjutkan kemerdekaan Indonesia dengan adanya kegiatan budaya seperti bermain layang layang dan lain lain lalu terdapat infrastruktur yang menjalankan peran penting dalam kemajuan perekonomian dan perpindahan budaya, terdapat juga orang yang sedang berolahraga di gelanggang olahraga dan orang orang yang sedang tajen dan minum minuman keras. Lalu ada pemerintah yang menjalankan tugasnya untuk menciptakan keamaan, keadilan, dan kedamaian dalam negara yang menerapkan sistem demokrasi 👑💪🔱egara yang menerapkan sistem demokrasi 👑💪🔱)
  • The obstruction of the teaching and learning  + (Terhalangnya proses belajar mengajar 2 tahun lalu,itu membuat kita merasa bosan dan tidak semua siswa atau pelajar lainnya mengguna hp android.Semoga tahun ini bisa belajar tatap muka lagi)
  • 3 Pikobet Ring Pemilu 2024  + (Terima kasih saya ucapkan kepada pembawa aTerima kasih saya ucapkan kepada pembawa acara karena sudah memberikan kesempatan kepada saya. Baik para hadirin terlebih utama kepada panureksa yang saya hormati, para wantaka basa bali wiki yang saya hormati, dan para hadirin yang saya cintai.Om Swastiastu. Pertama-tama mari kita bersama-sama menghaturkan rasa bahagia kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa, berkat anugrahnya kita bisa berkumpul bersama-sama disini dalam rangka acara Wkithon Partisipasi Publik Bali Berorasi. Di kesempatan ini izinkan saya menghaturkan pidato yang sudah saya buat. </br>Pemilu itu hanya sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih anggota DPR, DPD, Presiden dan wakil presiden serta untuk memilih anggota DPRD, yang dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil. Seperti yang terdapat pada UUD no. 7 tahun 2017tentang pemilihan umum, seluruh masyarakat bali memberikan suara merrka untuk mendukung calon pemimpin daerah bali.</br>Calon pemimpin Bali yang baik adalah pemimpin yang mampu memimpin rakyat-rakyatnya menuju kesejahteraan. Calion pemimpin Bali harus mebndengarkan kelyuh kesah rakyatnya. Calon pemimpin bali harus dapat dengan baik menangani permasalahan yang ada di daerah Bali, antara lain:</br>1) pertumbuhan UMKM yang menurun, UMKM memegang peranan sangat penting di Bali terutama dalam penciptaabn lapangan kerja sehingga dipandang sebagai katup penyelamat dalam proses mendorong laju pertumbuhan ekonomi.</br>2) pengendalian harga krebutuhan pokok, kebnaikan harga bahan pokok disebabkan adanya ekspektasi permintaan yang meningkat, penyebab utamanya dari rantai pasoknya, pasok pangan sepertii pertanian dinilai belum efisien. Jika tata niaga tersebut belum diatur dan dikendalikan dengan baik, seharusnya harga dan bahan piokok tetap stabil.</br>3) pembangunan infrastruktur umum, di daerah Bali masih terdapat fasilitas umum yang perlu diperhatikan dan diperbaiki. Salah satunya jalan raya, pada beberapa tempat yang masih memiliki jalan yang kurang baguus untuk dilewati.</br>Terkadang banyak calon² pemimpin yang masih melupakan tugas-tugasnya akibatbnya permasalahan akan semakin banyak mempengaruhi faktor-faktor lainnya yang kurang baik sampai bisa menimbulkan Bencana bagi masyarakatnya.</br>Seharusnya calon pemimpin bali bisa menyelesaikan masalah-masalah yang timbul di masyatakat agar masyarakat bali hidup sejahtera.</br>Baik maaf bila ada kesalahan ataupubn kekurangan saya tadi, saya meminta maaf saya tutup dengan. Parama shanti, "Om Shanti, Shanti, Shanti, Om"ma shanti, "Om Shanti, Shanti, Shanti, Om")
  • Speeding  + (Terima kasih telah meluangkan waktu untuk Terima kasih telah meluangkan waktu untuk berbicara dengan kami hari ini.</br>Baru-baru ini, ada banyak berita terkait dengan jumlah pengemudi, terutama pengemudi sepeda motor, yang telah melakukan mabuk mengemudi di jalan umum. Jika pemerintah lebih responsif dalam mencegah mabuk mengemudi di jalan umum, seperti uang, insiden baru ini terjadi pada 15 November 2023 di jalan bypass di Ngurah Rai, Denpasar, Bali.</br>Solusi yang mungkin untuk melindungi keselamatan pengendara dan terutama pengendara adalah melakukan patroli malam di daerah-daerah penting di mana sering ada kabut dan jalur di jalan. mana sering ada kabut dan jalur di jalan.)
  • Balinese Food Menu in Translation  + (Terjemahan memainkan peran penting dalam mTerjemahan memainkan peran penting dalam mentransfer data antar bahasa. Jadi, penerjemahan bukan hanya tentang menerjemahkan bahasa, tetapi juga mengeksplorasi budaya. Hal ini terlihat dari penjabaran makanan tradisional Bali</br>menu yang digunakan untuk menyajikan berbagai nama hidangan khusus sebagai bagian dari kearifan lokal Bali. Terjemahan menu makanan tradisional Bali menarik untuk dipelajari karena tidak ada penerjemah profesional yang terlibat dalam membuatnya dan munculnya berbagai istilah teknis tidaklah mudah menerjemahkan. Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif kualitatif menganalisis data dan menentukan strategi penerjemahan dengan mempertimbangkan aspek bahan, rasa, ukuran, proses, dan bentuk. Teoritis kerangka oleh Newmark (1988) diterapkan untuk memeriksa data. Hasil dari analisis menunjukkan bahwa strategi penerjemahan menu makanan yang meliputi</br>ekspansi dan padanan deskriptif didasarkan pada beberapa aspek makanan terjemahan menu.da beberapa aspek makanan terjemahan menu.)
  • Literature Pengungsi korban konflik Ukraina  + (Terkadang bantuan bagi korban bencana didoTerkadang bantuan bagi korban bencana didomplengi oleh berbagai kepentingan seperti kepentingan politik, kepentingan penyebaran agama, kepentingan bisnis, dan lain sebagainya yang membuat suatu bantuan menjadi seperti tidak ikhlas. Kunjungan pejabat-pejabat yang lebih mengedepankan pencitraan diri pun marak. Padahal bantuan yang diberikan biasanya tidak banyak, tidak menyeluruh dan cenderung terlambat</br>Di Bawah ini adalah daftar bantuan atau pertolongan yang sangat dibutuhkan oleh para korban bencana konflik ukraina / tragedi kemanusiaan dari kita semua yang beruntung tidak ikut menjadi korban, sebagai berikut :</br>1. Bantuan Relokasi Sementara</br>Bagi yang kehilangan tempat tinggal atau yang tidak memungkinkan tinggal di rumahnya, maka perlu diberi tempat tinggal sementara yang layak. Misalkan saja di setiap kota dan kabupaten dibuat suatu apartemen atau mess khusus untuk tempat mengungsi bagi korban bencana. Tentu saja di tempat asal korban tetap dibuat tempat pengungsian layak bagi kepala rumah tangga dan laki-laki yang ingin menjaga aset yang di lokasi bencana.</br>2. Bantuan Kebutuhan Pokok</br>Kebutuhan pokok sehari-hari harus dapat dipenuhi dengan baik seperti makan minum, mandi cuci kakus (mck), sandang pakaian, dan tempat tinggal. Kegagalan memenuhi kebutuhan pokok ini akan membawa dampak buruk seperti penyebaran penyakit berbahaya, perkelahian, kerusuhan, perampasan, penjarahan, bahkan kematian.</br>3. Bantuan Peralatan Darurat</br>Banyak sekali peralatan dan perlengkaan yang dibutuhkan korban bencana untuk dapat bertahan hidup seperti tenda darurat, peralatan masak, genset listrik, lampu darurat, alat-alat berat untuk evakuasi korban, pompa air darurat, peralatan medis, selimut, peralatan makan minum, dan lain sebagainya.</br>4. Bantuan Perbaikan Fisik</br>Segala kerusakan aset pribadi (rumah) dan fasilitas umum (jalan, jembatan, jaringan listrik, jaringan telepon, saluran air, dan lain sebagainya harus kita bantu semaksimal mungkin untuk mendapatkan perbaikan yang cepat, terutama fasilitas umum dan fasilitas sosial. Dengan kembalinya fasum, fasos dan rumah warga maka kehidupan dapat kembali normal.</br>5. Bantuan Bimbingan Konseling, Rohani dan Moral</br>Dengan adanya bencana bisa menyebabkan orang menjadi stres, depresi dan juga gila. Yang tidak stress pun juga harus kita berikan dukungan moril agar dapat membantu meningkatkan semangat para korban bencana agar kuat menghadapi cobaan dan siap kembali hidup seperti sedia kala.</br></br>6. Bantuan Transportasi</br>Untuk menyalurkan bantuan untuk korban bencana, untuk memindahkan korban bencana dari satu tempat ke tempat lain, untuk membawa peralatan serta perlengkapan bencana dibutuhkan para korban, dan lain sebagainya butuh alat transportasi yang efektif. Jika jalan darat dan air rusak dan tertutup, maka harus bisa melewati jalur udara.</br>7. Bantuan Tim Penolong</br>Untuk menyelamatkan para korban bencana yang masih terperangkap di dalam reruntuhan, dibutuhkan tim khusus seperti tim sar beserta tim medis. Tim penolong akan membantu korban-korban yang butuh bantuan segera dengan bermodalkan keterampilan yang telah dikuasai.</br>8. Bantuan Pengamanan</br>Polisi harus datang dan sigap membatu mengamankan aset-aset para korban bencana dan juga aset-aset milik pemerintah yang ada di wilayah bencana. Tidak menutup kemungkinan akan terjadinya penjarahan masal, perampokan, pencurian, pengrusakan, dan lain-lain. Akan percuma bila tidak ada yang menjaga ketertiban para korban bencana karena bisa merusak kegiatan bantuan korban bencana yang telah ada.</br>9. Bantuan Kesehatan</br>Setelah bencana alam terjadi biasanya akan muncul orang-orang yang terluka baik secara fisik maupun mental. Mereka butuh pertolongan medis yang memadai. Jika tidak mampu, maka perlu dirujuk ke rumah sakit. Kondisi kesehatan lingkungan yang biasanya buruk di tempat pengungsian juga perlu ditanggulangi agar tidak menyebabkan penyebaran penyakit yang berbahaya.</br>10. Bantuan Modal</br>Untuk kembali bisa memulai hidup yang baru pasca bencana alam/ tragedi kemanusiaan, para korban bencana perlu diberikan suatu bantuan finansial agar bisa mencukupi kebutuhan hidup pokok dan kebutuhan lainnya seperti dulu sebelum terjadinya bencana. Para korban yang kehilangan mata pencaharian pun juga perlu dimodali atau diberi pekerjaan agar bisa bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.ntuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.)
  • Literature PERTIMBANGAN SAYA JIKA ADA PENGUNGSI DATANG  + (Terlepas dari berbagai dukungan dan hujataTerlepas dari berbagai dukungan dan hujatan, perang tetaplah buruk bagi mereka yang sungguh-sungguh cinta damai. Menurut saya, jika saya menjadi presiden atau pemimpin negara-negara yang berkonflik, saya lebih baik mengalah demi selamatnya rakyat saya. Biarlah saya dikatakan pengecut atau penakut oleh negara lain. Yang penting rakyat saya selamat.</br></br>Terkait dengan adanya konflik internasional di Ukraina, saya pribadi sangat menyayangkannya. Pastinya ada banyak korban sipil. Dari berita yang saya dengar, ada sekitar lima juta pengungsi yang mencari perlindungan ke Polandia, Swis, Rusia dan bahkan ke Italia. Saya merasakan penderitaan mereka dan membayangkan bagaimana rasanya jika saya berada di sana. Saya harus melindungi orang-orang yang saya cintai dan segala properti saya. Namun karena situasi tidak menentu, saya terpaksa harus meninggalkan itu semua. Betapa menyedihkannya situasi semacam itu.</br></br>Jadi, jika ada pengungsi datang ke tempat saya, tidak ada alasan untuk menolak mereka, terlepas dari asal mereka. Dalam ranah kemanusiaan, kita tidak boleh melihat manusia berdasarkan negara, ras, agama maupun variabel-variabel subjektif lain. Rasa kemanusiaan adalah sesuatu yang berlaku di mana-mana, di bangsa mana saja, dan bagi seluruh umat manusia. Sebagai sesama manusia, kita tidak bisa hidup sendiri. Kita harus menyadari bahwa tidak ada tempat yang benar-benar aman di bumi ini. Konflik dan bencana bisa terjadi di mana saja, sehingga kita harus selalu saling menjaga dan tolong-menolong. Siapa tahu, di masa depan, kitalah yang memerluka bantuan mereka.</br></br>Dari sisi kewarganegaraan, kehadiran pengungsi memerlukan suatu penanganan secara administrasi. Jika para pengungsi itu datang, pertama-tama yang harus tahu adalah Pak RT, lurah atau prebekel. Kemudian, karena di Bali juga ada banjar adat, kelian banjar juga harus diberitahu. Setelah pengungsi itu didata dan didokumentasikan (identitas apa pun yang mereka punya), kita bisa melapor kepada pihak berwajib. Polisi akan menghubungi pihak imigrasi untuk mendata pengungsi itu, termasuk di mana mereka akan diberikan penampungan (apakah di rumah warga atau di tempat umum). Imigrasi juga akan menghubungi kedutaan besar negara pengungsi itu.</br></br>Jika konflik terjadi terus-menerus di negara mereka, sebenarnya negara kita sudah memiliki prosedur bagi keberlangsungan mereka di Indonesia. Mereka bisa memilih mencari suaka dan menjadi WNI setelah beberapa lama, pergi ke negara lain, atau kembali ke negara mereka. Kalau mereka memilih menjadi WNI, mereka harus menunggu dan melengkapi beberapa persyaratan lain. Jika mereka memilih untuk kembali ke negara asal mereka, pihak yang berwajib akan mendata mereka untuk dilaporkan ke kedutaan.</br></br>Pada dasarnya, dari sisi kemanusiaan, sifat tolong-menolong itu harus diutamakan. Namun, dari sisi politik dan administrasi, semua memiliki prosedur demi keamanan bersama. Kita tidak tahu sifat, tabiat dan tujuan para pengungsi itu. Secara kesehatan, bisa saja mereka membawa virus atau bakteri yang tidak ada di negara kita. Jika virus atau bakteri itu menular ke tubuh kita, kita bisa terkena penyakit baru. Karena itu, pengungsi konflik internasional yang baru tiba seharusnya tidak dibiarkan berada di rumah warga. Mereka harus dikarantina selama beberapa hari, menjalani pemeriksaan medis dan dicek kesehatannya agar tidak berdampak buruk pada warga lokal.</br></br>Kedatangan pengungsi ke daerah kita juga mesti diperhitungkan dari sisi ekonomi. Mereka mungkin saja datang tanpa membawa bekal atau uang. Selama beberapa lama, kita mungkin bisa menyuplai bahan makanan, tetapi kita juga tidak bisa terus-menerus melakukan itu. Para pengungsi ini juga harus diperhatikan oleh pemerintah. Jika konflik terjadi cukup lama, mereka bisa diberikan lapangan pekerjaan sehingga mereka bisa memutar roda perekonomian mereka sendiri. Pada intinya, ke mana pun kita mencari perlindungan, kebutuhan makan adalah hal paling utama., kebutuhan makan adalah hal paling utama.)
  • Gadang Padang Galang  + (Terlihat banyak orang yang memakai jaket hTerlihat banyak orang yang memakai jaket hijau di jalan. Orang menyebutnya driver ojek online. Ada yang dijadikan pekerja tetap, ada yang dijadikan pekerjaan sampingan. Pada masa sulit (paceklik) saat ini, pekerjaan menjadi ojek online menjadi pilihan primadona. Namun ada masalah yang tak kunjung selesai dengan ojol ini. Apa itu? Berperang merebutkan penumpang antara ojek online dengan ojek konvensional. Sudah dari lama fenomena ini ada, tetapi sampai dengan saat ini tidak ada solusi. Ya ampun, sesama saudara memperebutkan rupiah. Bapak, Ibu pemerintah, tolonglah masyarakat. Buatkan regulasi yang bisa mengakomodasi kepentingan dua belah pihak. Mohon dengan sangat, Pak, Bu, mohon!ihak. Mohon dengan sangat, Pak, Bu, mohon!)
  • Literature kerusakan jalan di pantai balangan  + (terlihat di gambar, saat saya jalan jalan ke pantai balangan, terlihat jalan menuju pantainya banyak yang rusak)
  • Bajaj Makeber  + (Terperangkap dalam kemacetan parah lalu lintas di Delhi, sebuah bajaj mengalami hal yang ajaib. Naiklah bersama pengendara dan penumpangnya, rasakan pula sentuhan keajaibannya.)
  • I Dempu Awang  + (Tersebutlah cerita raja di negeri Daha memTersebutlah cerita raja di negeri Daha mempunyai dua orang putra dan seorang putri. Ketika ketiga putra-putrinya masih kecil, baginda kena guna-guna Ni Limbur. Atas perintah Ni Limbur, permaisuri diikat di bawah kandang ayam dan tidak diberi makan. Ketiga putranya dibuang di tengah hutan dan tidak diberi bekal sedikit pun. Putrinya, Raden Galuh, yang sedang kuat menyusu terus menangis dan diasuh oleh kedua kakaknya. Pada waktu Dukuh Sakti sedang berjalan-jalan, terdengar olehnya anak kecil menangis, anak kecil itu segera didekatinya. Setiba di sana Dukuh Sakti bertanya, “Nak, kamu ini anak siapa? Dengan siapa kamu tinggal di sini?”</br>Putra raja yang tertua, Ida Raden Mantri, menceritakan dirinya telah dibuang oleh baginda raja. Setelah mendengar cerita anak tersebut, I Dukuh Sakti terharu melihat anak-anak itu, lalu diajaknya pulang. Setiba di rumah mereka diberi makan. Karena Ida Raden Galuh masih menyusu, dia dicarikan susu kijang. Air susu kijang itu diberikan kepada beliau. I Dukuh Sakti amat sayang kepada anak-anak kecil ini. Ketiga anak ini dianggap putranya sendiri, lebih-lebih dia tidak mempunyai putra dan istri. Putra raja yang tertua dinamai Raden Smarajaya, adiknya dinamai Raden Jayasmara, dan yang terkecil dinamai Raden Galuh Argamanik. </br>Setelah anak-anak itu dewasa pada suatu malam Dukuh Sakti berkata kepada mereka, “Tuanku Raden Mantri dan Tuanku Raden Galuh, sekarang Tuanku telah dewasa. Sekarang hamba mohon diri karena hamba akan moksa, janganlah Tuanku memikirkan hamba. Bilamana hamba telah pergi, janganlah Tuanku tinggal di sini, tetapi carilah ibu Tuanku. Ibu Tuanku amat kurus dan di atas kepalanya terdapat seonggok kotoran ayam seperti kukusan. Di sana di pantai dekat tepi hutan, telah hamba siapkan sebuah perahu emas lengkap dengan segala peralatan dan awak perahu untuk mencari ibu Tuanku, naiklah perahu itu! Dan lagi hamba akan memberi sehelai daun alang-alang dan setangkai bunga gadung. Adapun guna daun alang-alang dan bunga gadung itu adalah bila Tuanku hendak mengikat musuh dalam peperangan, gunakanlah bunga gadung itu dan bila Tuanku hendak membunuh musuh, pakailah daun alang-alang itu.” </br>Setelah berkata demikian I Dukuh Sakti moksa. Setelah I Dukuh pergi, keesokan harinya pagi-pagi buta, Raden Mantri beserta adik-adiknya pergi menuju pantai. Setiba di sana beliau dijemput oleh awak perahu, lalu dinaikkan ke atas perahu. Semua awak perahu hormat terhadap beliau. Beliau pun mulai berlayar dan di mana-mana menanyakan ibunya. Di tiap pelabuhan beliau berhenti hendak membeli seorang wanita kurus yang di kepalanya terdapat tumpukan tahi ayam sebesar kukusan, tetapi tidak ada orang menjualnya. Pada suatu hari berlabuhlah beliau di pelabuhan negeri Daha. Orang-orang yang kebetulan ada di sana heran menyaksikan perahu emas yang sedang ditambatkan di pantai. Di sana Raden Mantri menyatakan maksudnya hendak membeli seorang wanita kurus yang di atas kepalanya terdapat tahi ayam sebesar kukusan. Berita itu didengar oleh Ni Limbur. Ni Limbur lalu berkata kepada raja, “Kakanda raja! Katanya, di pantai ada orang yang hendak membeli perempuan kurus yang menjunjung tahi ayam sebesar kukusan, jual saja permaisuri, untuk apa membiarkan perempuan macam itu!” </br>Karena sayang kepada Ni Limbur, baginda menuruti kehendaknya. Raja menyuruh hambanya menjual permaisuri ke pantai, dengan harga berapa pun akan diberikan. Telah bertahun-tahun permaisuri tidak pernah makan, sehingga badannya kurus kering dan tidak sadarkan diri, lalu diusung ke pantai. Setiba di pantai permaisuri dibeli oleh Raden Mantri dan dinaikkan ke perahu. Di sana permaisuri dimandikan, diganti kainnya, dipeluk oleh ketiga putranya sambil menangis. Berdikit-dikit diberi makan bubur oleh putranya, akhirnya beliau sadar dan bersabda, “Tuan, Tuan rela menyelamatkan saya. Sebenarnya lebih baik saya mati daripada hidup sengsara.” Setelah mendengar sabda ibunya, Raden Smarajaya dan Raden Jayasmara menerangkan riwayat mereka dari awal sampai akhir. Setelah tahu bahwa yang bercerita itu putranya, maka permaisuri dengan putra-putrinya berpeluk-pelukan dan bertangis-tangisan karena ingat akan kesengsaraan mereka. Permaisuri amat gembira karena berada di tengah-tengah putra-putrinya dan karena kesehatan badannya pulih kembali sebagai sediakala. </br>Raden Smarajaya dan Raden Jayasmara mufakat akan mengirim surat yang isinya menantang raja supaya mau berperang. Setelah mendapat tantangan itu raja menjadi marah, lalu menyuruh I Patih memanggil rakyatnya untuk menggempur Raden Mantri. Setelah semua berkumpul, mereka segera menyerang Raden Mantri di pantai. Raden Mantri memanah musuhnya dengan gadung pemberian Dukuh Sakti, sehingga terikatlah semua musuh dan raja sendiri. Sesudah itu Raden Mantri bersama adiknya masuk ke istana, dijumpailah Ni Limbur sedang duduk di serambi. Kemudian Ni Limbur ditikam dengan daun alang-alang dan dipotong-potong mayatnya, lalu dilemparkan ke dalam jurang. Datang segerombolan anjing memakan mayat Ni Limbur sampai habis. Setelah mati Ni Limbur, Raden Mantri keluar. Ketika itu raja minta ampun dan minta supaya jiwanya diselamatkan. Oleh karena itu, Raden Mantri melepas tali pengikat raja beserta rakyatnya. Setelah dilepas tali pengikatnya, raja diajak naik ke perahu oleh Raden Mantri. </br>Setibanya di atas perahu, permaisuri dijumpai sedang duduk dengan Raden Galuh. Raja segera memeluk permaisuri, tetapi permaisuri marah dan membentak raja. Raden Mantri berkata kepada raja, “Daulat Tuanku! Mengapa Tuanku dengan tiba-tiba memeluk wanita ini, siapakah sebenarnya orang itu? Inilah wanita yang menjunjung tahi ayam sebesar kukusan, yang hamba beli dari Tuan sendiri.” </br>Setelah mendengar ucapan Raden Mantri, raja menangis sambil menceritakan semua hal yang dialami sebelumnya. Beliau menyesal karena telanjur memenuhi keinginan Ni Limbur. Sebaliknya, Raden Mantri dan adiknya terharu melihat ayah mereka. Raden Mantri juga menceritakan semua yang dialami sebelumnya sejak dibuang sampai saat terakhir. Setelah itu raja segera memeluk dan menangisi ketiga putranya. Beliau minta maaf kepada putra-putri dan permaisurinya. Permaisuri dan putra-putrinya diajaknya ke istana. Sesudah itu raja menyerahkan tahtanya kepada kedua putranya. </br>Sekarang kita ceritakan Mantri di negeri Daha. Pada suatu malam beliau duduk di sebuah balai yang diletakkan di tengah telaga di taman. Ketika itu beliau mendengar sabda, “Anakku Mantri Daha! Sekarang sudah saatnya kamu akan bertemu dengan jodohmu. Bawalah perahumu sambil menanyakan bakal jodohmu. Akan tetapi, janganlah kamu menanyakan nama serta wajah bakal jodohmu itu, untuk menanyakannya pakailah perumpamaan bunga! Bila ada orang mengumpamakan tuannya bunga cempaka, tuannya itulah bakal jodohmu dan pada waktu itu kamu akan menjelma menjadi kera yang bernama I Dempu Awang. Akan tetapi, tidak usah kamu takut karena memang begitulah jalan yang harus kamu tempuh, menuruti kehendak takdir. Jika nanti istrimu hamil, kamu akan menjelma kembali menjadi manusia. Sabda itulah yang didengar oleh Raden Mantri dan setelah itu beliau pulang. </br>Keesokan harinya Raden Mantri menghadap ayahnya. Kepada ayahnya beliau menyampaikan berita tentang sabda yang didengar di taman. Kemudian Raden Mantri mohon diri akan mengembara naik perahu untuk mencari bakal istrinya. Demikian kata-kata yang disampaikan kepada ayahnya. Raja menanggapinya dengan gembira dan minta I Punta, I Jrudeh, dan para hamba supaya mengiringkan Raden Mantri dengan membawa segala perbekalan. Raden Mantri berlayar menyusuri pantai. Setibanya di pantai Pajarakan, beliau bertemu dengan orang yang sedang mengail, “Paman! Desa apa ini?” tanya Raden Mantri. </br>“Desa ini bernama Pajarakan.” </br>“Bila diumpamakan bunga, bunga apakah majikan Paman?” </br>“Bunga kecubung, warnanya putih, tetapi baunya tidak enak” </br>Raden Mantri melanjutkan pelayaran dan setibanya di pantai Singasari beliau berjumpa pula dengan orang yang sedang mengail. Orang itu ditanya, “Paman! Paman! Paman yang sedang mengail, desa apa ini?” </br>“Desa ini Singasari namanya”. </br>“Bila diandaikan bunga, bunga apakah majikan Paman?” </br>“Bunga bakung, berwama putih, cepat layu”. </br>Raden Mantri melanjutkan pelayarannya. Setibanya di pantai Gegelang beliau bertanya kepada orang yang sedang mengail, “Paman, Paman yang sedang mengail, desa apa ini?” </br>“Desa ini bernama Gegelang”. </br>“Jika diibaratkan bunga, bunga apakah majikan Paman?” </br>“Bunga kamboja, putih montok, sarinya hilang”. </br>Raden Mantri melanjutkan pelayaran. Setibanya di pantai Daha beliau bertanya kepada orang yang sedang mengail, “Paman ! Paman ! Paman yang sedang mengail, desa apakah ini?” </br>“Desa Daha.” </br>“Bila diandaikan bunga, bunga apakah majikan Paman?” </br>“Bunga cempaka, sarinya tersembunyi, dan baunya harum semerbak”. </br>Setelah mendengar jawaban orang itu, seketika Raden Mantri menjelma menjadi kera putih mungil. Melihat kejadian itu semua pengiringnya menangisi Raden Mantri. Beliau berkata, “Paman Punta dan Jrudeh demikian pula semua hambaku, janganlah menangis! Sekarang sudah saatnya aku akan mendapatkan seorang gadis cantik. Walaupun sekarang aku berwujud kera, nanti kalau telah beristri, aku akan menjelma menjadi manusia kembali dan akan pulang ke Daha. Panggillah aku I Dempu Awang, juallah aku di sini, dan tinggalkan pulang ke Daha! Sebelum ada orang membeliku, jangan aku ditinggalkan pulang, tunggulah aku di sini bersama-sama!” </br>Setelah mendengar perkataan Raden Mantri, semua pengiringnya berhenti menangis. Sekarang tersebut Raden Galuh Daha. Beliau mimpi bersuami pemuda yang sangat tampan, tetapi berwujud kera putih. Konon kera itu dipelihara oleh awak perahu dan dapat bercakap-cakap seperti manusia. Katanya kera itu akan menjelma menjadi pemuda tampan. Raden Galuh menghadap ayah dan kedua kakaknya. Beliau minta supaya dibelikan seekor kera yang dipelihara oleh awak perahu. Kera itu akan dijadikan permainan. Kemudian raja bersabda, “Anakku ! Mengapa kamu seperti anak kecil berbicara yang bukan-bukan? Kamu menghendaki permainan semacam itu! Karena kamu telah dewasa, maksudku kamu akan segera kukawinkan dengan Mantri Daha. Kedua kakakmu akan kukawinkan dengan Galuh Gegelang dan Galuh Singasari karena mereka saudara sepupumu.” </br>Walaupun demikian sabda raja, Raden Galuh menolak permintaan ayahnya dan tetap ingin memiliki kera putih. Oleh karena itu, raja terpaksa mengutus para abdi ke pantai untuk membeli kera putih pada juragan perahu. Setelah kera itu dibawa ke istana, raja dan kedua putranya heran menyaksikan kera itu dapat berbicara dan bertingkah sebagai manusia. Kera memperkenalkan dirinya dengan nama I Dempu Awang. Kemudian baginda menyuruh membawa kera itu kepada Raden Galuh di keputrian. Sejak itu Ida Raden Galuh tidak pernah berpisah dengan I Dempu Awang saling memanjakan seperti sepasang suami istri. Dalam pergaulan yang amat rapat itu I Dempu Awang makin berani menggoda Raden Galuh. Dia mulai berani mencium dan memegang buah dada Raden Galuh sambil bercakap-cakap. Pada suatu malam Raden Galuh tidur dengan I Dempu awang dan ketika itu dia disetubuhi oleh I Dempu Awang. Keesokan barinya Raden Galuh merasa sangat lesu, lalu beliau pergi ke taman mencari angin bersama I Dempu Awang. Setibanya di sana beliau duduk di balai kambang bercakap-cakap dengan I Dempu Awang. </br>“Dempu Awang! Mengapa mulutmu berbentuk moncong?” </br>“Tuan Putri! Hamba menjadi juru seruling di istana”. </br>“Dempu Awang! Mengapa badanmu berbulu?” </br>“Hamba berbaju laken tanpa lapis.” </br>“Dempu Awang! Mengapa jarimu melekat jadi satu?” </br>“Tuan Putri! Hamba belum mencuci tangan setelah makan kue pulut”. </br>“Dempu Awang! Mengapa pantatmu kotor dan tebal?” </br>“Tuan Putri, hamba menduduki kasur tempat duduk pendeta, tetapi belum hamba lepas”.</br>“Dempu Awang! Kembalikan keperawananku!” </br>“Diam, Tuan Putri! Periuk yang sudah berlubang sulit dipatri”. </br>Demikian percakapan Raden Galuh dengan Dempu Awang. Setelah senja, beliau pulang ke istana keputrian. Lama-kelamaan Raden Galuh mengandung. I Dempu Awang menjelma kembali menjadi Mantri Daha. Beliau menceritakan riwayatnya kepada Raden Galuh dan dengan demikian Raden Galuh makin senang, lebih-lebih setelah diketahuinya bahwa beliau bersepupu dengan Raden Mantri. </br>Tersebut raja Daha dan kedua putranya mendengar berita bahwa yang menyebabkan Raden Galuh hamil adalah I Dempu Awang. Oleh karena itu, beliau marah dan malu setelah mengetahui putrinya dikawini oleh I Dempu Awang. Beliau bertiga segera datang ke tempat Raden Galuh untuk membunuh I Dempu Awang. Setibanya di sana terlihatlah Mantri Daha duduk bersama Raden Galuh. Raja menanyakan orang yang diajak duduk oleh Raden Galuh kepada Raden Galuh sendiri, lalu Raden Galuh memberitahukan nama orang itu kepada ayahnya. Setelah itu, raja segera mengirim utusan untuk membawa surat ke Daha. Raja Daha diundang hadir untuk ikut menyaksikan pernikahan putranya dengan Raden Galuh yang akan diselenggarakan di Daha. Selain itu raja mengirim utusan ke Gegelang melamar Raden Galuh Gegelang dan ke Singasari melamar Raden Galuh Singasari. Raden Galuh Gegelang dan Raden Galuh Singasari akan dikawinkan dengan kedua putranya. Setelah mendapat persetujuan, ketiga Raden Mantri sekaligus dikawinkan dengan ketiga Raden Galuh disaksikan oleh raja Daha, raja Gegelang, dan raja Singasari.</br></br>Sumber: Dongeng Panji dalam Kesusastraan Bali oleh I Gusti Ngurah Bagus, I Ketut Lama, dan Ida Bagus Udara Naryana I Ketut Lama, dan Ida Bagus Udara Naryana)
  • test GA  + (Test ID)
  • Test art 1  + (test3)
  • Literature Tetap Melestarikan Budaya bali  + (Tetap Melestarikan Seni Bali Bali ini terkTetap Melestarikan Seni Bali</br>Bali ini terkenal dengan sebutan pulau dewata. Dimana yang paling menonjol di bali tidak lain yaitu seni dan budaya bali, Saya sendiri menjadi Seniman bali merasa bangga dan senang kalau bali ini ajeg. Namun sekarang banyak sekali anak-anak yang tidak suka menari, kalau dipaksa nanti salah sendiri. Nah kalau sudah begitu bagaimana caranya membuat anak anak itu suka menari? Saran saya pemerintah agar membuat suatu lomba atau apapun supaya menginspirasi anak anak untuk belajar seni bali, kalau tidak, hendaknya tiap sekolah diwajibkan membuat ekstra tari atau seni. </br></br>Saya bangga dibali sudah ada sekolah SMK seni, sekolah ini ibaratkan pendukung supaya Seniman dibali tidak punah, nah sekarang sekolah itu pantasnya mendapat perhatian lebih agar Seniman itu merasa didukung. Ayok bali pasti bisa!!agar bali tetap maju dan lestaristi bisa!!agar bali tetap maju dan lestari)
  • Garuda Wisnu Kencana  + (The Garuda Wisnu Kencana tells about the sThe Garuda Wisnu Kencana tells about the struggle of Lord Vishnu (Dewa Wisnu) who is assisted by the Garuda bird as his mount to seize Tirta Amerta (water of life) against the power of giants. Through a very deadly war, Tirta Amerta can be seized by The Lord Vishnu. The Tirta Amerta then is used to maintaining life.a Amerta then is used to maintaining life.)
  • The Power of Topeng Tua  + (The Living Masks of Bali adalah seri kami The Living Masks of Bali adalah seri kami yang mengeksplorasi dan merayakan topeng tradisional Bali. Kami kembali hari ini dengan melihat dari dekat Topeng Tua, Topeng Tua. Percakapan dengan Penari dan Pembuat Topeng Kadek Sudiasa dari Mas Ubud. Serangkaian potret Topeng Tua. Diiringi perbincangan dengan Kadek Sudiasa yang mengulik hubungan dan kenangannya dengan Topeng Tua. Sebagai penari dan pembuat topeng.ng Tua. Sebagai penari dan pembuat topeng.)
  • 2 - Luh Ayu Manik Mas, Ngae Perpustakaan Keliling  + (Tiba-tiba angin berhembus kencang di kamarTiba-tiba angin berhembus kencang di kamar 21. Buku yang sedang dibaca Luh Ayu Manik dengan teman-temannya tiba-tiba bergetar dan terbang. Dari buku yang kotor, rusak, dan robek itu keluar raksasa-raksasa yang wajahnya seram. Semua hendak lari, tetapi hanya bisa diam tanpa bisa bergerak seperti patung. I Wayan dan I Made ingin berteriak. Namun, bibir mereka terkatup tidak mampu bicara. bibir mereka terkatup tidak mampu bicara.)
  • 7 - Luh Ayu Manik Mas, Monster Virus Ngrejek Desa  + (Tiba-tiba angin kencang menerpa. Gempa bumTiba-tiba angin kencang menerpa. Gempa bumi mengguncang Pura. Dari dalam retakan tanah keluar monster bundar mengganggu penduduk. Luh Ayu segera menuju pohon bambu di belakang pura dan berubah menjadi Luh Ayu Manik Mas. Bisakah Luh Ayu Manik Mas melawan monster virus tanpa bantuan orang lain? Apakah ada cara lain yang bisa menolong warga dari serangan monster virus?enolong warga dari serangan monster virus?)
  • Literature Kulawarga Mapupul Ulian Corona  + (Tidak ada yang dapat menebak bagaimana aluTidak ada yang dapat menebak bagaimana alur kehidupan di dunia yang semakin menua. Upakara telah setiap hari dipersembahkan, sujud bakti senantiasa dilakukan, keselamatan dimohonkan, tetapi masih saja tertimpa kesengsaraan. Mengawali tahun 2020 saat ini, hampir di seluruh Negara di dunia terjangkit wabah virus Corona atau Covid-19. Wabah ini muncul pertama kali di Negara Cina. Di Cina, virus Corona sudah mulai menyebar sekitar bulan Desember tahun 2019 yang lalu. Kemudian sampai pada tanggal 11 Januari 2020 dikabarkan bahwa terdapat seorang warga Negara Cina telah meninggal dunia akibat wabah penyakit ini. Semenjak saat itu, semakin banyak orang yang terdampak Covid-19 karena penularan penyakit ini sangat mudah dan cepat, yaitu dapat tertular apabila terjadi kontak fisik. Itulah mengapa jika ada seseorang yang telah melakukan kontak langsung dengan orang yang sudah terjangkit Virus Corona, maka orang tersebut juga akan tertular. Seperti yang terjadi di Indonesia dan Bali pun tidak dapat menghindar dari ancaman Covid-19. Wabah penyakit ini masuk ke Indonesia sejak tanggal 2 Maret 2020 dan tercatat hingga tanggal 28 April 2020 sudah ada 215 orang yang dinyatakan positif tertular Virus Corona di Bali.</br></br>Pemerintah tidak hanya berdiam diri melihat warga Bali terkena Virus Corona. Semenjak Covid-19 sampai ke Bali, Bapak Gubernur Bali, yaitu I Wayan Koster telah mengeluarkan surat edaran nomor 7194 Tahun 2020 tentang aturan kepada masyarakat Bali tidak diizinkan untuk membuat acara yang sifatnya berkumpul atau berkerumun, belajar di rumah, bekerja di rumah, dan melakukan aktivitas spiritual di rumah masing-masing. Pemerintah mengeluarkan aturan yang demikian penyebaran Virus Corona tidak semakin meluas. Semenjak aturan itu di keluarkan, serentak masyarakat melakukan aktivitasnya di rumah, sekolah diliburkan, dan para pekerja swasta banyak yang kehilangan pekerjaan. Dampak dari merebaknya virus ini juga berimbas pada batalnya tradisi pengarakan ogoh-ogoh pada saat hari pangrupukan. Sementara itu, pemujaan yang biasa dilakukan saat Sasih Kadasa yang disebut dengan Bhatara Turun Kabeh hanya boleh dilakukan dari rumah. Selain itu, acara tahunan seperti PKB (Pesta Kesenian Bali) yang biasanya didakan setiap bulan Juni pun urung dilakukan. </br></br>Banyak dampak negatif atau buruk dari merebaknya Virus Corona dalam kehidupan manusia. Namun, di sisi lain ada pula dampak positif yang dirasakan saat pandemik ini, yaitu saat semua orang tinggal di rumah polusi udara yang diakibatkan asap kendaraan semakin berkurang dan masyarakat semakin berhati-hati menjaga kesehatan. Selain itu, masyarakat Bali pada khususnya menjalankan ritual upacara keagamaanya dengan sangat sederhana, misalnya pelaksanaan upacara pernikahan, potong gigi, satu bulan tujuh hari, serta pelaksanaan upacara lainnya. Sementara itu, yang paling utama yaitu seluruh anggota keluarga dapat berkumpul.</br></br>Sebelum adanya peraturan dari pemerintah untuk tinggal di rumah saja, tidak sedikit orang yang jarang dapat berkumpul dengan keluarganya. Biasanya para suami sudah berangkat pagi-pagi sekali hingga sore hari untuk bekerja. Sementara itu, sang istri yang diam di rumah disibukkan dengan pekerjaan rumah. Di sisi lain, anak-anak harus bersekolah dari pagi hingga siang hari. Belum lagi pada sore harinya mereka harus melakukan kerja kelompok. Setibanya seluruh anggota keluarga di rumah, biasanya hari sudah petang, sehingga waktu untuk berdiskusi maupun berbagi canda tawa bersama keluarga sangatlah sulit. Belum lagi jika bekerja dengan jarak yang jauh dari rumah, misalnya saja merantau ke kota atau bekerja ke luar negeri. Apabila dalam kondisi yang demikian, tentu saja berkumpulnya seluruh anggota keluarga menjadi sangat sulit. Akan tetapi, semenjak adanya Covid-19 yang dialami oleh masyarakat hampir di seluruh dunia, semua orang merasa takut untuk pergi ke luar rumah dan lebih memilih untuk tinggal di rumah. Para pekerja yang bekerja hingga ke luar negeri pun pada akhirnya kini telah pulang ke kampung. Semua orang bekerja dari rumah, para siswa belajar dari rumah, dan melakukan aktivitas sembahyang pun dari rumah.</br> </br>Sebelum adanya wabah Virus Corona, tidak sedikit terjadi perselisihan sesama saudara, tetapi akhir-akhir ini karena intensitas pertemuan yang justru menjadi tinggi membuat saudara yang demikian justru semakin dekat. Bahkan saling membantu dalam membuat sarana upacara untuk memohon keselamatan untuk seluruh anggota keluarga. Dalam situasi seperti sekarang ini, semua orang mendapatkan kesempatan untuk berkumpul dengan keluarga, berbincang-bincang, bercanda tawa, maupun terkadang sesekali berselisih paham dengang keluarga mereka. Para orang tua juga mendapatkan kesempatan untuk lebih banyak menasehati anak-anak mereka, mengenai hal-hal yang baik dan buruk, sehingga anak-anak mereka memiliki pegangan hidup dalam kehidupan. Keluarga merupakan hal yang utama, tetapi tidak sedikit orang juga yang lupa dengan keluarga mereka karena mengejar harta dan kekayaan. Akan tetapi, dampak positif dari Covid-19 ini memberikan pelajaran berarti mengenai pentingnya memberikan perhatian pada keluarga masing-masing.</br></br>Mungkin saja adanya wabah penyakit Virus Corona merupakan kehendak Sang Pencipta agar umat manusia dapat senantiasa mengingat keluarga, orang tua, putra-putri, dan menjaga hubungan persaudaraan agar tetap harmonis. Jangan sampai karena Covid-19, kita menjadi acuh. Alangkah lebih baik untuk tetap menjaga hubungan baik, senantiasa tersenyum, rajin berdoa, dan mengikuti instruksi pemerintah. Hal yang terpenting dalam situasi seperti sekarang ini yaitu senantiasa ingat untuk menjaga kesehatan diri dengan cara rajin mencuci tangan, menjaga jarak berbicara dengan orang lain, dan ingat menggunakan masker jika ingin pergi ke luar rumah. Dalam kehidupan ini memang ada berbagai tantangan. Semoga saja wabah penyakit ini dapat segara hilang. (diterjemahkan oleh @YesiCandrika BASAbaliWiki)rjemahkan oleh @YesiCandrika BASAbaliWiki))
  • Nobody is Perfect, All Brothers  + (Tidak terasa pemimpin akan segera diganti.Tidak terasa pemimpin akan segera diganti. Tetapi, masih banyak pemimpin yang lupa dengan masyarakat disabilitas, di zaman sekarang jarang pemimpin yang memperhatikan masyarakat disabilitas. Seharusnya, pemimpin yang nantinya terpilih harus menyiapkan program-program yang membantu masyarakat disabilitas, program yang bisa dijalankan yaitu: ¹ Aksesibilitas teknologi: teknologi pengenalan suara, pembaca layar, dan lainnya. ²Aksesibilitas fisik: tangga yang berbentuk ramp atau tangga pengganti. ³Aksesibilitas “Rumah Tersenyum” yang akan dipakai untuk tempat pelatihan menempa diri, seperti: membuat tas dari pelepah pohon pisang, membuat bunga dari kulit jagung dan lain-lain, yang bisa bernilai jual. Jika sudah demikian pastinya masyarakat disabilitas mempunyai tujuan hidup, dan mempunyai keseharian. Sama seperti kita, karena kita semua satu keluarga dan semua saudara “tat twam asi” keluarga dan semua saudara “tat twam asi”)
  • This Is My Hope For The Leader  + (Tidak terasa, 2024 akan segera tiba. Berita yang mulai dipenuhi dengan pemilu atau pemilihan umum. Mereka yang nantinya akan memberi kontribusi bagi kesejahteraan masyarakat, ini Harapanku untuk mereka.)
  • Kala Reflection: Self-Introspection  + (Tidak terasa, tahun akan segera berganti. Tidak terasa, tahun akan segera berganti. Berbicara perihal pergantian tahun, menurut saya menarik jika kita tidak hanya memaknainya semata-mata sebagai perubahan angka saja. Begitu halnya seperti membicarakan Dedauhanm Wariga, Kala Rau, Sakala dan Niskala, semua berkaitan dengan istilah ‘kala’. Apakah sebenarnya ‘kala’ itu?</br></br>Di luar sana kita sering mendengar ungkapan “Time is money” yang berarti waktu adalah uang. Ungkapan tersebut lumrah dijumpai di tempat atau masyarakat yang menjunjung kapitalisme. Konsep ‘kala’ sebagai waktu atau sarana berkarma, disamakan dengan harta, oleh karenanya tidak boleh ‘buang-buang waktu’. Semua bekerja keras dengan harapan bisa mengumpulkan harta. Mungkin karena itulah kemudian muncul ungkapan “No money no honey”.</br></br>Jauh sebelum ungkapan berbahasa Inggris itu, sebenarnya masyarakat Bali sudah menaruh perhatian kepada konsep ‘kala’ ini. Perhitungan di Wariga, Dedauhan, dan Ala-Ayuning Dewasa digunakan sebagai dasar pelaksanaan upacara dan keputusan tertentu hingga saat ini. Semuanya membicarakan konsep ‘kala’ sebagai waktu penentuan hari baik atau buruk. Khususnya pada Ala-Ayuning Dewasa, ada juga beberapa istilah ‘kala’ pada kategori ‘Pakekalan’ seperti Kala Mertyu, kala Gotongan, Kala Kutila, dan sebagainya.</br></br>Selain itu, ada juga istilah ‘kala’ yang dimaknai sosok raksasa, berwajah menyeramkan dan bertaring tajam. Coba anda perhatikan Dwarapala di pura atau Karang Boma di pintu masuk atau gapura-gapura, mungkin ada juga bentuk-bentuk ‘kala’ yang demikian. Begitu juga, ketika menyongsong tilem kasanga, banyak pemuda-pemudi yang membuat ogoh-ogoh berupa kala raksasa. Lalu apa perbedaan dan kaitan konsep ‘kala’ yang pertama yang berhubungan dengan waktu dengan konsep ‘kala’ yang dianggap sosok raksasa menyeramkan itu? Mari berdiskusi. ‘Kala’ atau waktu itu dimetaforakan sebagai ‘kala’ raksasa menyeramkan yang siap melahap segala yang ada. Jika sudah saatnya, tidak bisa ditoleransi sama sekali. ‘Kala’ juga bisa dimaknai sebagai pengingat hidup dan hakikatnya. Seperti halnya patung Dwarapala dan relief Karang Boma sebagai pengingat kepada siapa pun orang yang memasuki pura dsb, diharapkan bisa introspeksi diri, mengheningkan pikiran, dan menelusuri lagi hakikat kehidupan yang sementara ini.lagi hakikat kehidupan yang sementara ini.)
  • Literature Mengenang Sastrawan Umbu Landu Parangg  + (Tim BASAbali Wiki diwakilkan Sonia PiscayaTim BASAbali Wiki diwakilkan Sonia Piscayanti, Board member Basabali menghadiri upacara Kuru kudu untuk almarhum Sastrawan Umbu Landu Paranggi. Upacara berlangsung siang tadi di taman pemakaman Mumbul, Nusa Dua. Bli Jengki, anggota tim BBW turut membacakan puisi saat upacara Kuru kudu untuk almarhum Sastrawan Umbu Landu Paranggi,uk almarhum Sastrawan Umbu Landu Paranggi,)
  • CLIMATE ACTION OF TEAM 4 WIKITHON  + (Tindakan melakukan upaya perubahan iklim oleh tim Bali dan Amerika dengan menanam pohon dan membuat rencana 3R yaitu reuse, reduce, recycle untuk mencegah terjadinya perubahan iklim.)
  • App-BASAbali Wiki  + (Tinggal di Bali, tapi tidak bisa berbahasa Bali? Apa kata dunia? Ayo belajar bersama... Sekarang ada apps Bahasa Bali online yang canggih, Kak... Unduh yaa Agar bisa mengajari saya berbahasa Bali, Kak...)
  • Forum GenRe Jembrana : Peran lan Kontribusi Para Yowana antuk Ngereredang Prevalensi Stunting ring Kabupaten Jembrana  + (Tingginya Prevalensi Stunting hingga kini Tingginya Prevalensi Stunting hingga kini masih menjadi tantangan bagi Kabupaten Jembrana. Stunting adalah kondisi gagal tumbuh kembang pada anak balita (bayi di bawah 5 tahun) akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya. Stunting tidak hanya menyebabkan perkembangan fisik menjadi tidak maksimal, tetapi juga mempengaruhi kekuatan daya tahan tubuh hingga perkembangan otak. Penyebab terjadinya stunting pada anak karena seorang ibu menikah dan hamil di Usia Muda sehingga praktek pengasuhan yang kurang baik, termasuk kurangnya pengetahuan ibu mengenai kesehatan dan gizi sebelumnya, pada masa kehamilan dan setelah melahirkan. </br></br>Berdasarkan hasil Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022, prevalensi stunting di Kabupaten Jembrana sebesar 14,2 persen yang dapat dikatakan tertinggi dibandingkan dengan Kabupaten lain yang ada di Provinsi Bali. Karena tingginya prevalensi Stunting di Kabupaten Jembrana sehingga perlu mendapat perhatian khusus dari seluruh masyarakat. </br>Kontribusi Remaja sangat penting dalam penurunan angka stunting di Kabupaten Jembrana, sehingga Solusi yang dapat saya berikan untuk penurunan angka stunting yang cukup tinggi di Kabupaten Jembrana adalah memperkuat kolaborasi dan melakukan Pencegahan Stunting dari Hulu ke Hilir yaitu melalui kerja sama Pemerintah dengan Remaja. Program Forum GenRe Jembrana merupakan bentuk kerja sama pemerintah dengan remaja Jembrana dalam menangani permasalahan stunting. Forum GenRe Jembrana dibentuk OLEH, DARI, DAN UNTUK REMAJA sebagai tempat untuk memberikan edukasi kepada seluruh Remaja di Jembrana untuk tidak salah bergaul yang menjadi faktor penyebab Pernikahan Dini, yang pada akhirnya kesiapan fisik dan psikis remaja yang menikah di usia muda yang mejadi salah satu penyebab angka kelahiran bayi atau anak yang menderita stunting di Kabupaten Jembrana. </br></br>Beberapa Program yang sudah dilaksanakan Forum GenRe Jembrana salah satunya program RUMAH PENTING(Rumahnya Remaja Peduli Stunting) yang dimana tujuan dari program ini adalah untuk mengajak Para Remaja untuk ikut memberikan edukasi kepada remaja remaja yang ada di Kabupaten Jembrana seputar Bahaya Stunting, bagaimana pencegahan stunting, dan memahami faktor-faktor penyebabnya. dengan begitu Remaja memiliki kesiapan yang matang sebagai calon ibu, mengetahui gizi seimbang, dan bisa menerapkan pola asuh yang benar sehingga dapat menurunkan resiko anaknya nanti terkena stunting. Dilaksanakan juga pemeriksaan kesehatan dan pengecekan Anemia pada Remaja Perempuan. Selain itu, program ini juga menyasar ke rumah-rumah warga yang kurang mampu untuk memberikan donasi berupa makanan dengan gizi seimbang untuk mencegah stunting seperti Telur. </br></br>Keterlibatan Remaja dalam upaya pencegahan stunting sangat diperlukan, sebab remaja merupakan agen perubahan yang bisa turut diberdayakan dari sisi pemikirannya. Keberhasilan pemerintah dalam menurunkan angka stunting baik melalui Program dinas terkait, juga tidak terlepas dari peran remaja yang ada di kabupaten jembrana untuk ikut menkampanyekan seputar bahaya Stunting.</br></br>Stunting merupakan masalah yang sangat serius, jangan sampai kita biarkan generasi muda yang akan menjadi pemimpin bangsa rusak. Ini merupakan langkah kecil yang bisa kita lakukan untuk mewujudkan indonesia emas 2045. melahirkan generasi muda yang unggul dan berkualitas demi terwujudnya bangsa indonesia yang lebih baik lagi. </br></br>CEGAH STUNTING SEBELUM GENTINGaik lagi. CEGAH STUNTING SEBELUM GENTING)
  • INCREASE LITERACY FOR GENERATIONS  + (TINGKATKAN LITERASI UNTUK GENERASI Bali mTINGKATKAN LITERASI UNTUK GENERASI</br></br>Bali memiliki julukan pulau dewata, yang dimana masyarakatnya dikenal ramah dan baik hati. Banyak wisata dan tempat-tempat menarik untuk dikunjungi. Akan tetapi literasi di daerah bali menurut saya kurang baik. walaupun pemerintah sudah menetapkan sistem literasi di sekolah, itu masih saja kurang efektif. </br></br>Harapan saya terkait Bali kedepanya semoga bali dapat meningkat dari segi literasi. pemerintah dapat menyediakan perpustakaan baik kecil maupun besar di setiap kabupaten. lebih baik jika pemerintah memberikan secara gratis dengan beberapa syarat dan ketentuan. Apalagi di design dengan menarik sehingga kalangan remaja, anak anak, maupun dewasa akan tertarik. Kita juga dapat membantu mempromosikannya di media sosial. Jika literasi di daerah Bali meningkat maka pendidikan di daerah bali juga berpengaruh. Bali dapat menjadi contoh yang baik dari segi literasi dan pendidikan.ng baik dari segi literasi dan pendidikan.)
  • Nyen Ngelah Kancinge Ene?  + (Tinny Tim memulai petualangan untuk mengembalikan kancing yang hilang. Sepanjang jalan dia melakukan penjelajahan, mengalami pelarian yang menakjubkan, dan memperoleh teman-teman baru.)
  • Tipat Blayag  + (Tipat Blayag merupakan makanan seperti ketTipat Blayag merupakan makanan seperti ketupat namun dibungkus dengan daun kelapa yang berbentuk memanjang. Tipat Blayag sangat cocok nikmati dengan sayur yang memiliki kuah kental seperti ayam bumbu kuah, pelalah ayam dan beberapa jenis makanan berkuah lainnya. Namun tidak jarang Anda bisa menemui kuliner ini disajikan dengan urap, keripik kulit bahkan sate. Makanan ini mampu membuat Anda kenyang dan merasa puas dengan rasanya yang enak dan khas. Pembuatan Tipat Blayag sama seperti ketupat pada umumnya, yang membedakannya adalah bentuk serta alat yang digunakan saat memasaknya. Agar hidangan ini lebih enak dan harum, biasanya dimasak menggunakan tungku kayu bakar. Penggunaan kayu bakar dapat memberikan aroma lebih wangi pada Tipat Blayag.rikan aroma lebih wangi pada Tipat Blayag.)
  • Pajalan ane Ngangobin  + (Tito dan Rika sedang memainkan telepon genTito dan Rika sedang memainkan telepon genggam. Tanpa sengaja, mereka menekan sebuah tombol dan memanggil UFO. Alien muncul dan minta mereka naik pesawat. Ditemani oleh anak anjing dan kunang-kunang, mereka bertualang dengan pesawat ruang angkasa. Saat pagi mereka bertanya-tanya … apakah semalam itu mimpi.bertanya-tanya … apakah semalam itu mimpi.)
  • Interfaith tolerance Positive and negative impacts between beliefs and how to avoid them  + (Toleransi antar keyakinan Dampak positif, Toleransi antar keyakinan</br>Dampak positif, negatif antar keyakinan dan cara menghindarnya</br>Indonesia terkenal dengan keragaman suku, budaya, agama, dll. Sehingga banyak orang yang memeluk berbagai macam agama dan kita sebagai umat beragama harus saling menolong, berbagi satu sama lain. Sehingga kita mendapatkan dampak positif dari toleransi antar keyakinan seperti kita jadi memiliki banyak teman yang berbeda agamaa atau keyakinan, membantu pertumbuhan perekonomian, dan masi banyak lagi, disamping itu ada juga dampak negatifnya, seperti: konflik antar umat beragama karena perbedaan keyakinan, terjadinya kemunduran suatu bangsa, menyebabkan perpecahan bangsa. Meskipun ada dampak negatif terdapat cara menghindar sikap intoleransi, yaitu</br>-Tidak mementingkan diri dan agama sendiri</br>-Tidak memaksakan kehendak diri sendiri kepada orang lain</br>-Tidak mengganggu agama lain saat melaksanakan ibadah nya</br>-Menghargai agama lain</br>Jadi kesimpulannya adalah meski kita berbeda agama dan keyakinan kita harus tetap menjaga sikap saling toleransi, dekatkan hal yang baik, jauhkan hal yang buruktkan hal yang baik, jauhkan hal yang buruk)
  • Interfaith Tolerance  + (Toleransi Antar Umat Beragama Toleransi mToleransi Antar Umat Beragama</br></br>Toleransi merupakan konsep modern untuk menggambarkan sikap saling menghargai dan kerja sama antara kelompok masyarakat dengan beragam perbedaan. Maka dari itu, toleransi menjadi sikap yang sangat penting karena merupakan tindakan yang menghormati keragaman latar belakang, pandangan, dan kepercayaan.</br>Istilah toleransi menunjukkan pada arti saling memahami, saling mengerti, dan saling membuka diri dalam bingkai persaudaraan. Bila pemaknaan ini dijadikan pegangan, maka "toleransi" dan "kerukunan" adalah sesuatu yang ideal dan didambakan oleh masyarakat manusia.</br>Kerukunan berdampak pada toleransi; atau sebaliknya toleransi menghasilkan kerukunan; keduanya menyangkut hubungan antar sesama manusia. Toleransi antar umat beragama tercermin pada tindakan-tindakan atau perbuatan yang menunjukkan umat saling menghargai, menghormati, menolong, mengasihi, dan lain-lain</br>Contoh sikap toleransi secara umum antara lain: menghargai pendapat, saling tolong-menolong antar sesama manusia tanpa memandang suku, ras, agama, dan antar golongan. </br>Memperbolehkan teman atau individu lain beribadah sesuai dengan agama mereka. Tidak memaksakan orang lain untuk berpindah keyakinan. Tidak melakukan diskriminasi terutama pada agama minoritas. Tidak mengganggu proses ibadah orang lain</br>Selain dapat mencegah konflik, perilaku toleransi dapat menciptakan kehidupan masyarakat yang lebih nyaman, aman, dan tentram karena saling menghargai. Apalagi kita tinggal di negara dengan keberagaman budaya, suku, ras, bahasa, dan agama</br>Beberapa manfaat yang dapat kita perolah dari kebersamaan umat beragama dengan sikap toleransi antara lain :</br>Menghindari Terjadinya Perpecahan.</br>Kebersamaan dengan mengabadikan sikap toleransi merupakan solusi agar tidak terjadi perpecahan dalam mengamalkan agama. Sikap bertoleransi harus menjadi suatu kesadaranpribadi yang selalu dibiasakan dalam wujud interaksi sosial. Toleransi dalam kehidupan beragama menjadi sangat mutlak adanya dengan eksisnya berbagai agama samawi maupun agama ardli dalam kehidupan umat manusia ini</br>Meningkatkan rasa toleransi antar umat beragama</br>Persatuan mengandung makna terikatnya suatu bagian/kelompok rakyat yang memiliki jiwa nasionalisme (cinta tanah air) menjadi suatu kesatuan dan kesatuan sendiri ialah suatu keadaan yang dimana seluruh lapisan masyarakatnya mempunyai jiwa nasionalisme dan patriotisme (rela berkorban) sehingga membentuk suatu keutuhan. Beberapa bentuk sikap persatuan dan kesatuan sebagai berikut :</br>c. Tidak menonjolkan suatu perbedaan melainkan mencari kesamaan yang ada</br>Tiga makna penting mengenai persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, yakni sebagai berikut :</br>a. Rasa persatuan dan kestauan menjalin rasa kebersamaan dan saling melengkapi antara satu sama lain.</br>b. Menjalin rasa kemanuasiaan dan sikap toleransi serta rasa harmonis untuk hidup berdampingan.</br>c. Menjalin rasa persahabatan, kekeluargaan, dan sikap tolong menolong antar sesamaan, dan sikap tolong menolong antar sesama)
  • Tolerance between religions in the family  + (Toleransi antar umat beragama penting sekali di dunia ini, perbedaan agama membuat kita hidup damai. Tidak ada agama yang mengajarkan umatnya keburukan, semua agama pasti mengajarkan kebaikan.)
  • Farming Cherry Tomatoes is a Productive Solution and Improving Bali's Economy in the Pandemic Period  + (Tomat ceri adalah buah yang enak dijadikanTomat ceri adalah buah yang enak dijadikan camilan sehat. Rasanya manis segar dan renyah sehingga masyarakat gemar makan tomat ceri. Bertani tomat ceri di masa pandemi merupakan upaya untuk produktif dan meningkatkan perekonomian Bali di masa pandemi. Tomat ceri juga bisa ditanam di perkotaan dengan sistem hidroponik, sehingga mudah diterapkan di masyarakat., sehingga mudah diterapkan di masyarakat.)
  • Tonya Yeh  + (Tonya Yeh merupakan makhluk halus yang memTonya Yeh merupakan makhluk halus yang memiliki kemampuan berubah menjadi berbagai wujud seperti ular besar atau ikan besar berbentuk aneh. Tonya berarti mahkluk halus berjenis Tonya dan Yeh berarti air. Dalam kepercayaan Bali, Tonya Yeh, adalah mahkluk halus dari bangsa Tonya.</br> Kehadiran Tonya Yeh ditandai dengan suara yang memanggil tetapi tidak satupun orang yang terlihat, kejadian ini biasanya dialami oleh pemancing atau orang yang mandi di sendang. </br>Menurut keterangan orang-orang tua dulu, Tonya Yeh berwujud seperti manusia namun seluruh tubuhnya adalah air, sesuai namanya, "Tonya" berarti mahkluk halus berjenis Tonya dan "Yeh" berarti air.</br>Ada dua jenis mahkluk halus ini, yaitu Tonya Yeh bewujud air bening transparan dan Tonya Yeh berwujud air coklat kotor seperti tanah.</br>Untuk diketahui, di mana Tonya Yeh yang berwujud air coklat kotor, suka mengganggu manusia, Tonya ini tinggal pinggir sungai atau tempat-tempat lembab, kemunculannya seperti kelebatan dengan sekejap.culannya seperti kelebatan dengan sekejap.)
  • Topeng Dalem. The Truth of a King  + (Topeng Dalem Kebenaran Seorang Raja adalahTopeng Dalem Kebenaran Seorang Raja adalah bagian dari Topeng Hidup Bali. Seri artikel kami mengeksplorasi dan merayakan seni topeng tradisional Bali. Di chapter ini kita bertemu dengan Topeng Dalem atau dikenal dengan Topeng Raja. Percakapan dengan penari dan pembuat topeng Kadek Sudiasa dari Mas Ubud.</br></br>Kutipan</br></br>Topeng Dalem. Raja, Topeng dan Tarian.</br></br>Topeng Dalem mewakili Raja, Dalem Waturenggon, terkait dengan Zaman Keemasan Kerajaan Gelgel Bali pada abad ke-16. Dia dikenal dalam narasi ini sebagai pengasih, baik hati dan bijaksana. Raja yang penyayang. Itu sebabnya, menurut Kadek Sudiasa, untuk mengukir dan menangkap esensi Topeng Dalem sulit dilakukan. Untuk menangkap ketenangan dan kelembutan Raja ini, dengan apa yang dia gambarkan memiliki kelembutan tertentu di sekitar matanya. Kehalusan dalam karakternya inilah yang membuatnya sulit untuk ditangkap. Ia tidak memiliki ciri-ciri nyata yang terkandung dalam Topeng Keras atau Topeng Tua.andung dalam Topeng Keras atau Topeng Tua.)