UPGRADE IN PROCESS - PLEASE COME BACK AT THE END OF MAY

Search by property

From BASAbaliWiki

This page provides a simple browsing interface for finding entities described by a property and a named value. Other available search interfaces include the page property search, and the ask query builder.

Search by property

A list of all pages that have property "Page text id" with value "Kegiatan bank sampah di lingkungan banjar Tangtu desa Kesiman Kertalangu Denpasar". Since there have been only a few results, also nearby values are displayed.

Showing below up to 26 results starting with #1.

View (previous 50 | next 50) (20 | 50 | 100 | 250 | 500)


    

List of results

  • Kuta Beach  + (pantai kuta adalah pantai yang sangat indapantai kuta adalah pantai yang sangat indah.di pantai kuta kita dapat melihat matahari terbenam,dan lingkungan disana sangat bersih.oleh karena itu kita sebagai anak muda harus menjaga kebersihan pantai kuta agar tetap bersih dan indah.tidak hanya pantai kuta,kita juga harus menjaga lingkungan dimana pun kita berada.ayoo kita jaga lingkungan dibali agar tetap lestari.jaga lingkungan dibali agar tetap lestari.)
  • Literature wisatawan asing ke bali  + (pariwisata di bali sangatlah indah, mulai pariwisata di bali sangatlah indah, mulai dari pantai-pantai hingga pengunungan. tetapi keindahan pantai mulai berkurang karena adanya sampah yang dibuang dengan sengaja dimana menyebabkan pantai itu terlihat kotor. saya sebagai warga lokal sangat menyayangkan dengan keadaan itu, dimana akan merasa malu saat warga asing berkunjung kesana. kita juga sebagai warga lokal harus bisa melestarikan lingkungan. untuk kedepannya saya berharap warga lokal bisa lebih sadar terhadap sampah, dimana kita harus membuang sampah pada tempatnya.kita harus membuang sampah pada tempatnya.)
  • Literature Plastik Sampah  + (sampah plastik: di masa ini sampah plastiksampah plastik: di masa ini sampah plastik makin meningkat karena adanya tingginya aktivitas konsumsi masyarakat lokal dan turis di provinsi tersebut menghasilkan timbulan sampah yang cukup banyak.Provinsi bali menghasilkan sampah yang begitu banyak,maka dari itu kita sebagai masyarakat harus lebih mengurangi sampah terutama sampah plastik,karena sampah plastik adalah sampah yang baling susah untung di daur ulang,saya harap gubernur bali lebih menegaskan kembali tentang pengurangan sampah plastik di bali dan saya harap masyarakat bali bisa memiliki kesadaran diri masing-masing agar tercipta pulau bali yang bebas dari sampah dan bisa terhindar dari bencana alam seperti banjir.erhindar dari bencana alam seperti banjir.)
  • dirty river in bali  + (saya harap sungai Badung menjadi lebih bersaya harap sungai Badung menjadi lebih bersih dan tidak kotor. Pemerintah dan masyarakat Bali harus lebih perhatian dengan lingkungan sekitar, terutama terhadap sungai di Bali. Penjual dipinggir sungai Badung seharusnya tidak membuang sampah disekitar sungai dan tidak membuang sisa limbah ke sungai badung. Karena jika sungai Badung tersumbat karena sampah, itu akan menyebabkan banjir dan bau yg tidak sedap. Air akan berwarna coklat keruh dan ikan ikan yg ada di sungai Badung mati. Sekian harapan dari saya, semoga diwujudkan.kian harapan dari saya, semoga diwujudkan.)
  • badung river  + (saya harap sungai Badung menjadi lebih bersaya harap sungai Badung menjadi lebih bersih dan tidak kotor. Pemerintah dan masyarakat Bali harus lebih perhatian dengan lingkungan sekitar, terutama terhadap sungai di Bali. Penjual dipinggir sungai Badung seharusnya tidak membuang sampah disekitar sungai dan tidak membuang sisa limbah ke sungai badung. Karena jika sungai Badung tersumbat karena sampah, itu akan menyebabkan banjir dan bau yg tidak sedap. Air akan berwarna coklat keruh dan ikan ikan yg ada di sungai Badung mati. Sekian harapan dari saya, semoga diwujudkan.kian harapan dari saya, semoga diwujudkan.)
  • Literature Melestarikan pantai yang ada dibali  + (saya lahir dibali sudah 16 tahun, sampe sasaya lahir dibali sudah 16 tahun, sampe saya besar saya masih di Bali. semenjak saya tinggal dibali saya tau pantai yang asri dan bersih.pantai yang asri dan bersih adalah pantai matahari terbit , pantai Padang galak , pantai karang , dan pantai Sanur. kita sebaiknya menjaga kebersihan dan kelestarian pantai yang ada dibali harus dijaga dengan baik supaya tidak kotor . pada suatu hari saya dan temen saya pergi ke pantai dan saya melihat bule yang sedang memungut sampah di pantai, saya berfikir sejenak jika semua sampah di pantai kita ambil maka sampah yang ada di pantai bakal hilang dan pantai tersebut makin asri dan bersih .an pantai tersebut makin asri dan bersih .)
  • Literature selokan yg tersumbat  + (saya melihat selokan yg banyak sampah, itu yg menyebabkan air nya tdk bisa mengalir. akibat banyak orang yg membuang smph sembarangan, sekarang gmna caranya biar warga sadar dan mau gotong royong)
  • Literature Bali Bebas Sampah  + (sepatutnya kita sadar dengan masalah sampasepatutnya kita sadar dengan masalah sampah yang semakin menyusahkan seperti sekarang .</br>Kira - kira semua orang membuat sampah ,ada yang dari rumah tangga ,ada yang dari usaha ,ada yang dari orang habis ada acara , sampai ada yang dadi sisa upacara .kita memang ngampang membuat apa - apa .jika dibandingkan dengan yang di bawah seperti sampah . cobak diliat TPA yang ada di angantiga ,sudah seperti gunung tumpukan sampahnya .petugas kebersihan juga kesulitan mengatasi sampah yang sudah seperti gunung itu.</br>Kalau boleh saya mintak ,kita bersama - sama ingat ,sadar mulai sekarang .yuk buat sampah lebih sedikit ,yang masih bisa di pakek, pake aja dulu, yang bisa diolah yuk olah bersama- sama .</br>Kalok sudah semua kenapa mager supaya besok lusa batu tidak menjadi pulau sampah.</br></br> * YUK JAGA BALI DARI SAMPAH ,LESTARIKAN HIDUP BERSIH *ALI DARI SAMPAH ,LESTARIKAN HIDUP BERSIH *)
  • Ngaryanin Meja antuk Ekobricks  + (seperti yang kita ketahui bersama jumlah sseperti yang kita ketahui bersama jumlah sampah di Bali telah meningkat dari hari ke hari. Menurut detik.com Bali memproduksi sampah pelastik 829 ton perhari dan hanya 7%  yang di daur ulang. Maka dari itu kami melakukan inovasi untuk mengolah sampah pelastik menjadi ecobrik dan menyusunnya menjadi meja. Selain memiliki keuntungan untuk lingkungan sekitar hasil dari kegiatan ini juga bisa dimanfaatkan untuk dijual sehingga memiliki nilai ekonomis.k dijual sehingga memiliki nilai ekonomis.)
  • Unconditionally Perfect  + (seperti yang sudah diketahui bersama di Inseperti yang sudah diketahui bersama di Indonesia penyandang disabilitas harus menjadi fokus pemerintah,ntah dari kasus bullying dari lingkungan sekitar maupun kurang mampu nya penyandang disabilitas yang terkesan mendapat sanksi sosial dengan kesalahan yang tidak dilakukannya.Program “MANDANG DASA” (Mewujudkan Penyandang Disabilitas Tanpa Batasan) yaitu memiliki filosofi melihat angka sepuluh sebagai angka yang sempurna namun harus bisa berlaku untuk semua manusia. Program ini diharapkan bisa menyongsong sinergi pemerintah agar lebih terfokus kepada pendidikan dan lingkungan sekitar dari penyandang disabilitas. Kita semua sama, Kita semua bersaudara, Kita semua teman., Kita semua bersaudara, Kita semua teman.)
  • terjadi banjir  + (sering terjadi banjir saat hujan ,selokan sering tersumbat sampah plastik maupun de daunan dan ga ada respon dari warga sekitar untuk membersihkan)
  • Kadek dan Pacah  + (suatu hari, langit sedang keadaan bersedihsuatu hari, langit sedang keadaan bersedih. beberapa petani nampak mendekati Balai Subak. "Bih, abanjar ajake ngalap pacah wih", teriakan Pak Kepala Subak kepada keluarga Kadek. mendengar teriakan itu Kadek lebih bersemangat memanen bunga pacah. hujan seakan akan berlomba dengan semangat Kadek. sekarang Kadek lebih sering membantu orang tuanya bekerja di sawah. sebelumnya, setiap hari Kadek berkegiatan di sekolah di Denpasar. Pandemi ini seperti bencana, sudah banyak mengambil korban serta membatasi kegiatan dan pekerjaan. tetapi masa ini menyempatkan Kadek berkumpul dengan keluarganya di sawah. beberapa tumbuhan pacah sudah terjatuh akibat terkena guyuran hujan. tetapi hujan tidak bisa mengguyur semangat Kadek dan kehangatan pagi ituyur semangat Kadek dan kehangatan pagi itu)
  • Literature bukit jati bangli  + (sudah seperti itu, kena panyungsung pura bsudah seperti itu, kena panyungsung pura bukit jati yang juga aktif kurang lebih 776 orang. Warga yang aktif ini dari 4 keluruhan yaitu bebalang, desa tamanbali,bunutin dab demulih. dari mawon warga tidak pernah aktif dari semua subak keras kering dari bangli dari semua subak keras kering dari bangli)
  • Literature Ulun subak bukit jati bangli  + (sudah seperti itu, kena panyungsung pura bsudah seperti itu, kena panyungsung pura bukit jati yang juga aktif kurang lebih 776 orang. Warga yang aktif ini dari 4 keluruhan yaitu bebalang, desa tamanbali,bunutin dab demulih. dari mawon warga tidak pernah aktif dari semua subak keras kering dari bangli dari semua subak keras kering dari bangli)
  • Luu Ngusak Segara Kuta  + (tema: sampah pengertian sampah dampak sampah cara mengatasi)
  • about my learning activities during the pandemic  + (tentang kegiatan belajar saya selama pandemi)
  • Sampah di pantai  + (waktu hari minggu, saya melihat di dekat pwaktu hari minggu, saya melihat di dekat pantai ada banyak sekali sampah plastik dan dedaunan. saya dan teman saya sampai tidak bisa duduk. Karena sampah yang banyak, berbau busuk, yang membuat kita tidak betah disana. Lalu saya dan teman saya, mencoba untuk memungut sampah yg bisa di pungut. Harapan saya, semoga pemerintah mau memberikan arahan pada masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangankat agar tidak membuang sampah sembarangan)
  • Banjir bandang  + (waktu hari minggu, saya melihat di dekat pwaktu hari minggu, saya melihat di dekat pantai ada banyak sekali sampah plastik dan dedaunan. saya dan teman saya sampai tidak bisa duduk. Karena sampah yang banyak, berbau busuk, yang membuat kita tidak betah disana. Lalu saya dan teman saya, mencoba untuk memungut sampah yg bisa di pungut. Harapan saya, semoga pemerintah mau memberikan arahan pada masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangankat agar tidak membuang sampah sembarangan)
  • Jalan jalan ke pantai melihat banyak sampah  + (waktu hari minggu, saya melihat di dekat pwaktu hari minggu, saya melihat di dekat pantai ada banyak sekali sampah plastik dan dedaunan. saya dan teman saya sampai tidak bisa duduk. Karena sampah yang banyak, berbau busuk, yang membuat kita tidak betah disana. Lalu saya dan teman saya, mencoba untuk memungut sampah yg bisa di pungut. Harapan saya, semoga pemerintah mau memberikan arahan pada masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangankat agar tidak membuang sampah sembarangan)
  • Sampah banyak di pantai  + (waktu hari minggu, saya melihat di dekat pwaktu hari minggu, saya melihat di dekat pantai ada banyak sekali sampah plastik dan dedaunan. saya dan teman saya sampai tidak bisa duduk. Karena sampah yang banyak, berbau busuk, yang membuat kita tidak betah disana. Lalu saya dan teman saya, mencoba untuk memungut sampah yg bisa di pungut. Harapan saya, semoga pemerintah mau memberikan arahan pada masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangankat agar tidak membuang sampah sembarangan)
  • flooded streets  + (waktu itu saya ingin kerja kelompok bersamwaktu itu saya ingin kerja kelompok bersama temen teman saya, hari itu sedang hujan lalu saya melewati jalan di monang maning tepatnya di depan smp negeri 7 denpasar di sana ternyata sedang terjadi banjir yang lumayan tinggi banjir itu terjadi karena banyaknya tumpukan sampah yang berada di dalam selokanmpukan sampah yang berada di dalam selokan)
  • Átmanà Shanti (Music Performance)  + (Átmanà Shanti adalah komposisi musik tari Átmanà Shanti adalah komposisi musik tari karya I Wayan Arya Bisma berasal dari Pujung Kelod, Sebatu, Gianyar yang saat ini tengah menempuh pendidikan di Institute Seni Indonesia Denpasar. “Átmanà” berarti oleh pikiran dan “Shanti” berarti damai. Dalam konteks musik tari penyambutan, “Átmanà Shanti” diartikan sebagai ‘disambut oleh pikiran yang damai’. Ide utama garapan ini adalah sifat pikiran manusia yang selalu berubah-ubah seiring waktu yang tidak menentu. Ide ini lalu ditransformasikan dalam pengolahan patet lagu yang berubah-ubah (gending kecag kecog), serta ukuran lagu pada setiap bagian yang tidak menentu. </br></br>Komposisi musik ini menggunakan struktur Tri Angga, yaitu: Kawitan, Pengawak dan Pengecet, tetapi dalam setiap bagian dibagi menjadi beberapa sub bagian lagi. Pada setiap bagian terdapat sebuah gending penyalit atau peralihan yakni jalan atau jembatan untuk mencapai tujuan. </br></br>Struktur Komposisi Musik </br>1. Kawitan </br>a. Pengalian diawali dengan permainan istrumen riyong dan dilanjutkan dengan permaianan seluruh instrumen. Dengan memainkan beberapa jenis patet, seperti: Pengeter Agung, Sunaren dan Selendro Agung.</br>b. Pada bagian pepeson terdapat dua bagian, yaitu: bagian A dan bagian B, bagian ini dikomposisikan menjadi : A-A-Penyalit-B-B. Pada bagian A menggunakan patet Selendro Agung, dimana pola permainan instrument terompong seperti ngembat dan nyilih asih dipresentasikan pada instrument riyong. Lalu berlanjut ke bagian penyalit yang durasinya lumayan pendek, dengan menggunakan patet Sunaren, Tembung dan Pengeter Agung.</br>2. Penyalit, bagian ini merupakan bagian penghubung antara bagian kawitan dangan bagian pengawak. Menggunakan pola permainan kebyar, dengan patet Pengeter Agung dan pada bagian akhir terdapat modulasi ke patet Selendro Alit. </br>3. Pengawak, bagian ini merupakan penyederhanaan bentuk gending legod bawa yang ada pada gending pelegongan. Pada bagian ini menonjolakan permainan suling. Patet yang digunakan adalah Selendro Alit dan pada bagian akhir terdapat modulasi ke patet Sunaren.</br>4. Penyalit, bagian penyalit ini menjadi penghubung antara bagian pengawak dengan bagian pengecet. Pada bagian ini menggunakan bentuk gending pengetog, yang dikembangkan dengan hitungan yang tidak tetap. Bagian ini menggunakan patet Sunaren dan Pengeter Agung.</br>5. Pengecet, bagian ini dibagi menjadi 3 bagian, yaitu : bagian A, B dan bagian pekaad. Dikomposisikan dengan pola A-penyalit-B-penyalit-A-peyalit-B-penyalit-pekaad. Pada bagian A mengadopsi pola permainan instrument nyong-nyong pada barungan Gamelan Selonding, dengan melodi yang sederhana dan menggunakan patet Pengeter Agung, lalu dilanjutkan dengan penyalit untuk menuju bagian B yang tetap menggunakan patet Pengeter Agung. Selanjutnya pada Bagian B, menonjolkan dinamika instrument gangsa dan kantilan. Instrument riyong, penyacah dan calung menghiasi dengan pola gending yang sama. Patet yang digunakan adalah patet Sunaren, lalu dilanjutkan dengan penyalit yang menggunkan patet Sunaren dan patet Tembung. Pada bagian akhir atau pekaad menggunakan pola permainan kebyar, dengan menggunakan patet Pengeter Agung dan Selendro Alit. Lalu pada bagian paling akhir lagu terdapat sedikit pola permainan kendang Leluangan.</br>Komposisi musik iringan tari penyambuatan ini ditabuhkan dalam gamelan Semarandana. Gamelan Semarandana merupakan kombinasi dari Gamelan Gong Kebyar dan Gamelan Semar Pagulingan, yang diciptakan oleh I Wayan Beratha pada tahun 1987. Penggunaan gamelan Semarandana dikarenakan barungan gamelan Semarandana memiliki cakupan nada dan oktaf yang lebih luas, sehingga memungkinkan untuk bisa berkreativitas lebih luas dan leluasa dalam mengolah lagu, seperti halnya pengolahan patet dan ukuran lagu. Terciptanya komposisi music tari “Átmanà Shanti” didukung oleh Sekaa Gong Remaja Sanggar Seni Çudamani dan Sekaa Suling Semeton Nika Manu.damani dan Sekaa Suling Semeton Nika Manu.)
  • BALI DAKI NAPI BALI MEWALI?  + (“OM SWASTYASTU” “OM AWIGHNAM ASTU NAMO SID“OM SWASTYASTU”</br>“OM AWIGHNAM ASTU NAMO SIDHAM”</br>“OM ANO BADRAH KRATAWO YANTU WISWATAH”</br>Terimakasih saya sampaikan kepada pembawa acara, atas waktu yang telah diberikan kepada saya, yang terhormat bapak/ibu dewan juri dan calon anggota DPD Provinsi Bali, demikian juga teman-teman peserta yang saya banggakan. Sebelum itu, marilah kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat beliaulah, kami dapat berkumpul disini dengan rasa bahagia dalam acara Wikithon Partisipasi Publik Bali berorasi, yang mengusung tema, Pemilu 2024: apa masalah yang paling mendesak untuk ditangani oleh para calon pemimpin Bali? Semoga acara seperti ini bisa sering dilaksankan untuk membangun Bali yang bermartabat. </br></br>Hadirin yang berbahagia, seperti yang kita ketahui bahwasanya Bali terkenal dengan sebutan pulau seribu pura dengan lingkungannya yang sangat indah, yang sering dituju oleh wisatawan mancanegara, karena Bali merupakan salah satu fokus pariwisata yang ada di Indonesia. Hal inilah yang mendasari banyak wisatawan asing datang ke Bali. Walaupun Bali sebagai tujuan destinasi wisata hal ini bukan menjadi topik pembicaraan utama, tetapi bagaimana masalah-masalah yang berdampak signifikan di Bali. Seperti yang kita ketahui bahwasanya yang dibilang zaman kehancuran ini, jika berbicara terkait dengan masalah-masalah yang ada di Bali yang akan membuat Bali menjadi runtuh. Sayangnya masalah yang ada di Bali belum mendapat penanganan yang memang berguna bagi pulau Bali.</br></br>Hadirin yang berbahagia, jika dilihat kehidupan sekarang tentu sudah berbeda dengan kehidupan terdahulu, terlebih lagi dengan masalah-masalahnya, permasalahan yang paling utama adalah berkaitan dengan lingkungan dan lahan pulau Bali yang habis dibangun dan dijadikan tempat obyek wisata, hal ini yang akan membuat pulau bali dari segi lahan dan lingkungannya akan semakin menyempit, jika semua lahan dan lingkungan yang ada di Bali dijadikan obyek wisata, dimana kita (manusia), hewan dan yang lainnya akan tinggal dan menjalankan kehidupan sehari-hari? Selanjutnya berbicara tentang lingkungan lahan yang di ubah menjadi tempat wisata pastinya banyak kegiatan sehari-hari yang dilakukan oleh masyarakat menghasilkan sampah plastik, hal inilah yang akan menjadi permasalahan Bali selanjutnya. Keberadaan sampah di Bali sangat miris dan mendapat perhatian yang sangat sedikit, hal ini yang membuat bahaya besar, contohnya: banjir, sakit DBD dan yang lainnya. Terlebih lagi seperti yang baru-baru ini hangat terkait dengan tempat sampah atau tempat pembuangan akhir suwung ang ada di Bali sudah sangat penuh dan menyebabkan kebakaran sehingga menimbulkan asap polusi yang menyebabkan penyakit. Apakah kita semua rela hidup dan berkegiatan di tempat yang kotor? Sudah tentu banyak dari saudara sekalian yang enggan tinggal di tempat yang kotor.</br></br>Hadirin yang berbahagia, jika saya simpulkan terkat dengan permasalahan yang ada di Bali, agar pemimpin Bali bisa memberikan solusi-solusi yang solutif terkait dengan permasalahan: pengalihan lahan atau lingkungan menjadi obyek wisata dan maraknya sampah yang belum mendapat perhatian khusus dari pemerintah. Berdasarkan permasalahan tersebut jika tidak dari sekarang kita Bersama-sama menjadi garda terdepan, sudah tentu lambat laun pulau Bali akan runtuh. Pulau Bali yang mendapat julukan seribu pura akan kehilangan kesuciannya, berdasarkan permasalahan tersebut, harapan saya kepada pemimpin Bali 2024 yang terpilih agar bisa mencarikan jalan keluar yang solutif sehingga masyarakat Bali bisa menjalankan nilai luhur yang ada di Bali yakni TRI HITA KARANA, karena permasalahan tersebut berkaitan dengan nilai TRI HITA KARANA, sehingga Bali bisa kembali seperti sedia kala.</br></br>Hadirin yang berbahagia demikianlah orasi yang dapat saya sampaikan, semoga saudara-saudara sekalian sadar akan kondisi Bali yang sekarang. </br>“OM SANTHI, SANTHI, SANTHI OM” sekarang. “OM SANTHI, SANTHI, SANTHI OM”)
  • Pendekatan Untuk Pariwisata  + (“PENDEKATAN UNTUK PARIWISATA” Oleh: Maria“PENDEKATAN UNTUK PARIWISATA”</br></br>Oleh: Maria Pricilia Julia Mulyani</br></br>Saya seorang mahasiswi dari kampus IPB International, yang kebetulan mengambil jurusan perkuliahan “DIV Manajemen Pariwisata”. Saya bukanlah seorang yang berasal dari Bali,saya berasal dari Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. Saya sudah berada di Bali selama 3 bulan, dan sudah bepergian ke beberapa tempat wisata di Bali dan saya akui semuanya sangat indah. Sangat memberikan kesan dan pengalaman serta kenangan yang indah ketika saya “melali” ke tempat wisata di Bali.</br>Pulau kecil yang Tuhan ciptakan saat sedang tersenyum adalah Bali. Bukan tanpa alasan saya menulis ini, tentu saja berdasarkan apa yang saya dan saya alami. Mulai dari masyarakat nya yang sangat penyayang, budaya yang sangat kental, pusat babi guling dan tentu saja pariwisatanya. Sebagai pusat destinasi wisata berkelas internasional, tentu saja Bali menjadi pulau yang ramai dikunjungi wisatawan. Bahkan industri pariwisata adalah sumber penghasilan utama sebagian besar masyarakat Bali. Namun, semenjak pandemi covid-19, pariwisata seakan mati di sini. Wisatawan lokal maupun wisatawan internasional mulai berkurang dan lama kelamaan semakin sepi. Tentu saja, ini sangat berpengaruh terhadap perkembangan pariwisata di Bali. Para pelaku usaha pariwisata mulai bangkrut, karena tidak ada wisatawan yang berkunjung.</br>Pada akhirnya, ada ajakan untuk berwisata kembali di masa pandemi. Pemerintah Bali,telah mengupayakan berbagai cara untuk menghidupkan kembali wisata di Bali. Oleh karena itu menurut saya, agar pariwisata dapat bangkit di masa sekarang hingga nanti adalah perlunya pendekatan yang dilakukan oleh pemerintah kepada semua pelaku usaha pariwisata di Bali. Hal ini dikarenakan, sering terjadi perbedaan pendapat antara pemerintah dan pelaku usaha pariwisata. Sebagai contoh, pemerintah menetapkan PSBB di lingkungan masyarakat, akan tetapi wisatawan merasa tidak puas dan ruang geraknya terbatas, hal ini menyebabkan wisatawan lebih memilih untuk tetap dirumah saja. Menurut saya, pemerintah perlu meningkatkan peraturan untuk menetapkan protokol kesehatan, mulai dari bandara hingga ke tempat wisata. Wisatawan tentu akan dengan senang hati berwisata kembali. Begitu pula dengan pelaku usaha pariwisata, sebaiknya di setiap tempat wisata menerapkan protokol kesehatan dan menyediakan tempat serta fasilitas yang bersih,aman dan nyaman bagi wisatawan. Dengan begitu, wisatawan akan kembali berwisata tanpa perlu merasa tidak bebas dan tidak nyaman. Setiap tempat wisata harus menerapkan “Sapta Pesona” agar wisatawan merasa lebih baik. Diikuti dengan peningkatan sumber daya manusia yang berkualitas untuk bekerja di lingkungan pariwisata. Dengan begitu, secara perlahan pariwisata di Bali akan menjadi lebih baik untuk saat ini hingga pada akhirnya berkembang hingga nanti. Saya yakin, jika ada pendekatan antara pemerintah yang lebih baik antara peemrintah dan pelaku usaha pariwisata, maka pariwisata di Bali akan berkembang dengan sangat baik.i Bali akan berkembang dengan sangat baik.)
  • Dragonfly  + (“Sihir adalah melihat keajaiban dalam seti“Sihir adalah melihat keajaiban dalam setiap hal kecil di alam, melihat betapa indahnya kunang-kunang dan betapa ajaibnya capung.”</br>― Ama H.Vanniarachchy</br>Fotografi karya ManButur Suantara yang mendalami fotografi Makro, khususnya hanya menggunakan cahaya alami di lingkungan alam tanpa pementasan.</br></br>Definisi kamus Fotografi Makro hanya mengambil gambar yang sangat dekat, lebih besar dari ukuran aslinya.</br></br>Fotografi makro adalah tentang menampilkan subjek yang lebih besar daripada aslinya — close-up ekstrim dari sesuatu yang kecil. Serangga full-frame dalam foto lima kali tujuh inci dan bidikan produk cornflake empat inci jauh di atas ukuran sebenarnya: keduanya adalah contoh fotografi makro. - keduanya adalah contoh fotografi makro. -)
  • Literature Pengalaman saya seorang disabilitas  + ("Dari umur 10 th saya tidak pernah ke pura"Dari umur 10 th saya tidak pernah ke pura di desa, aksesnya tidak ada dan tangga banyak.</br>Jika mau muspa orang-orang biasanya gini: ngapain ke pura ngentuk""in gen ke pura. </br></br>Dari umur boleh memilih saya juga belum pernah memilih, berapa kali ganti presiden saya belum pernah ikut tapi saya dapat kartunya. </br>Ketika keluar dari gang rumah, ceritanya saya akan memilih pernah ditanya begini, mau kemana kamu? Jangan ikut rame nanti kamu diem di mana? sesak dan ngentuk"" in gen!</br></br>Dari yang semangat 45 jadi tidak semangat lagi mendengar perkataan itu. </br>Mau marah gak bisa, mau maju juga gak bisa, jadi seperti ""Taluh apit batu""</br></br>Pengalaman saya, kalau pendidikan dari usia 5th saya tidak pernah sekolah. </br>Astungkara saya bisa baca tulis dan sekarang masih belajar. </br></br>Dulu TK kan belajar alfabet, saya belajar hanya melihat dari adik saya. </br>Awal saya bisa baca, saya baca surat kabar dan saya juga apal pancasila. </br></br>Umur 20 an saya masuk yayasan di Gianyar di sana saya ikut kejar paket A dan sudah dapat sertifikat, sekarang baru akan dimulai untuk ikut kejar paket B dan semuanya gratis bisa milih kelas online atau offline. </br></br>"Saya harapkan tahun depan ada pemiihan seandainya saat pemilihan ada petugas khusus yang jemput bola dan diajak nyoblos, saya sendiri cepat sedih jika diberikan perkataan tidak enak oleh orang-orang. </br>Mohon dijemput lah yang disabilitas kalau ada pemilu."ut lah yang disabilitas kalau ada pemilu.")
  • "Infrastruktur jalan miwah penerangan sane rusak ring Bali"  + ("Infrastruktur Jalan Dan Penerangan Yang R"Infrastruktur Jalan Dan Penerangan Yang Rusak Di Bali"</br></br></br> Pada kesempatan kali ini saya akan membahas pentingnya pengembangan infrastruktur jalan dan lampu di pulau indah ini Bali. Infrastruktur jalan yang baik adalah tulang punggung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Dengan meningkatnya jumlah penduduk dan pariwisata di Bali pengembangan umum jalan yang efisien dan aman menjadi suatu keharusan. Kami berkomitmen untuk merencanakan dan melaksanakan proyek jalan yang tidak hanya memperlancar arus transportasi tetapi juga memperhatikan kesejahteraan lingkungan. </br> Selain itu,pencahayaan jalan yang memadai merupakan langkah penting untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan warga serta wisatawan. Dengan penerangan yang baik kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan mendukung. </br> Kita berbicara bukan hanya tentang jalan dan lampu, tetapi tentang pondasi kehidupan yang lebih baik. Infrastruktur yang kokoh mencerminkan komitmen kita terhadap kesejahteraan bersama. Pemerintah hendaknya memberikan perhatian serius terhadap masalah ini, agar setiap langkah kita dijalani dengan aman, nyaman dan penuh harapan. </br>Sekian yang dapat saya sampaikan, mohon maaf apabila ada salah kata. Akhir kata saya ucapkan Terimakasih.kata. Akhir kata saya ucapkan Terimakasih.)
  • Literature Membuang sampah pada tempatnya.  + ("Jika saya menjadi pemimpin di daerah saya"Jika saya menjadi pemimpin di daerah saya … </br>Saya akan melakukan program kerja,salah satunya membuang sampah pada tempatnya. Membuang sampah sembarangan adalah kebiasaan sebagian masyarakat yang tidak menyadari sejak dini bahwa membuang sampah sembarangan akan menimbulkan pencemaran lingkungan. </br>Orang membuang sampah begitu saja tanpa memperhatikan kebersihan maupun keindahan lingkungan. Akhirnya lingkungan pun menjadi kotor dan kurang nyaman. Membuang sampah sembarangan bisa merusak pemandangan, mendatangkan bau yang tidak sedap, mengakibatkan bencana banjir dan juga menimbulkan penyakit. </br>Nah,dengan melakukan program saya kita dapat melakukan menaggulangi sampah dengan cara</br>Antara lain ialah dengan :</br>1. memilah dan membuang sampah pada tempatnya. </br>2. Menghabiskan makanan sehingga tidak menyisakan sampah. </br>3. Membawa kantong belanja dan alat makan sendiri. </br>4. Mendaur ulang dan membuat kompos dari sampah."aur ulang dan membuat kompos dari sampah.")
  • Infrastruktur Jalan  + ("Om Swastyastu, Terimakasih atas waktu yan"Om Swastyastu, Terimakasih atas waktu yang diberikan kepada saya. Nama saya Ni Luh Ari Purnama Yanti saking SMA Negeri 1 Tabanan. Kepada, para juri yang sangat saya hormati dan hadirin sekalian yang sangat saya cintai. Bahagia sekali rasanya saya bisa membawakan orasi yang berjudul "Infrastruktur jalan" </br></br>Hadirin sekalian, seperti yang kita ketahui, infrastruktur jalan sangat mempengaruhi perekonomian di zaman sekarang. Kalau tidak ada infrastruktur jalan atau jalannya rusak tidak bagus, apa lagi yang dipakai untuk mencari nafkah di zaman sekarang? bagaimana cara membawa dagangan ke luar negeri? di zaman milenial dan era Globalisasi ini, Infrastruktur jalan sangat diperlukan di kehidupan sekarang. Banyak masyarakat zaman sekarang mencari nafkah di jalanan, ada yang menjadi Ojol, ada juga yang menjadi saudagar dan lainnya.; sudah seharusnya calon pemimpin 2024 bisa melihat keadaan masyarakatnya di Desa dan juga kota, supaya bisa tidak menimbulkan kesenjangan sosial. Supaya sama jalan di desa dan kota, agar bagus bahannya bisa lama untuk dilalui dan masyarakat bisa mencari nafkah dengan jalan yang lancar. Dan Calon Pemimpin 2024 supaya bisa jujur dengan adanya bantuan jalan dan pembangunan, supaya tidak kejadian dananya cair tapi jalan dan pembangunannya tidak selesai apalagi tidak ada? Apakah Calon Pemimpin tidak merasa iba ketika melihat masyarakatnya nya mencari nafkah melewati jalan yang rusak? Di Jembatan goyang untuk lewat ke timur kebarat melewati sungai dan laut? ada juga yang tidak bisa keluar dari desa karena jalannya rusak tapi dikota jalanannya bagus. Tapi, ada juga jalan yang di kota rusak, yang membuat truk besar susah untuk lewat dan menimbulkan kemacetan. Seharusnya Calon Pemimpin 2024 sekarang bisa adil dan jujur kepada masyarakatnya semua. Calon Pemimpin 2024 supaya bisa lebih perhatian kepada masyarakatnya, supaya tidak waktu kampanye saja berjanji manis kepada masyarkatnya supaya tidak disebut Janji Manis Calon Pemimpin.</br></br>Baik, hanya itu orasi saya, semoga apa yang saya sampaikan bisa didengar oleh Calon Pemimpin 2024. Terimakasih untuk perhatian hadirin semuanya. "Meli bungkung aba ke pura sambilang ngayah, Kirang Langkung nunas ampura titiang sisya wawu melajah". Saya akhiri dengan paramashanti "Om Shanti Shanti Shanti Om".paramashanti "Om Shanti Shanti Shanti Om".)
  • "Urati ring Luu Plastik Mangda Palemahan Asri"  + ("Om swastiastu " Kepada pembawa acara te"Om swastiastu "</br></br>Kepada pembawa acara terimakasih atas waktu yang di berikan kepada saya .Para juri yang saya hormati, para penonton yang saya banggakan dan peserta lomba orasi basa bali yang saya sayangi .Judul karya saya " Peduli dengan Sampah Plastik Supaya Lingkungan Bersih". Puji syukur saya ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atau Ida Sanghyang Widhi Wasa dapat berkumpul dalam keadaan sehat di hari ini.</br></br>Bumi yang sekarang banyak sekali masalah terhadap sampah plastik yang bisa mengakibatkan bahaya besar di bumi. Pada hadirin sekalian sampah plastik merupakan bahaya besar ketika kita tidak memperhatikan lingkungan sekitar dan bisa memberi bencana di masa depan.</br></br>Lalu siapa yang akan ingat? Bukan hanya diri sendiri kita semua baik para siswa remaja orang tua semua yang hidup di bumi termasuk Bali yang terkenal dengan keindahan alamnya, patut peduli dengan keberadaan sampah plastik itu ini merupakan perilaku yang meliputi para remaja sebagai pemeran utama.</br></br>Ingat, kerjaan para remaja tidak cuma berhias dan melakukan selfie di tempat yang Asri saja, tetapi sampah di depannya tidak ada yang memperhatikan itu menyebabkan bencana seperti longsor banjir polusi dan lainnya.</br></br>Supaya kita tidak terkena bahaya kitab patut membuang sampah ke tempat sampah, tidak boleh membuang sampah di lingkungan sekitar seperti sungai,jalan,got, serta lainnya. Ayo kita tidak membuang sampah sembarangan supaya lingkungan sekitar tetap asri dan lestari !. Kita patut saling gotong royong bersama pemerintah dan semua masyarakat agar terciptanya lingkungan yang bersih terbebas dari sampah plastik.</br></br>"Om Santhi,Santhi,Santhi Om"pah plastik. "Om Santhi,Santhi,Santhi Om")
  • Literature Bagaimana nasib anak yang orang tuanya disabilitas  + ("Sama dengan bu Musdalifa (sesama disabili"Sama dengan bu Musdalifa (sesama disabilitas) ada kemudahan terkait ayah-ayahan, tapi jika saya bisa saya tetap ikut sesuai kemampuan saya. </br>Saya ada pengalaman dari rekan yang juga disabilitas, ini tentang anak yang orang tuanya disabilitas, cerita ke saya nangis karena tidak bisa bayar uang sekolah, kedua orang tuanya disabilitas, suaminya sakit yang jadi tulang punggung keluarga, dan di lingkungan itu jarang ada bantuan dari pemerintah dan desa. Saya katakan saya akan bantu sebisanya dan dia ke rumah saya lagi setelah mendapat banyak bantuan karena sebelumnya saya bantu share tentang mereka ke grup disabilitas. </br></br>"Bagaimana nasib anak yang orang tuanya disabilitas? mohon pemerintah untuk diperdulikan dan diperhatikan hal ini. "k diperdulikan dan diperhatikan hal ini. ")
  • Melodious Urban  + ('Melodious Urban' merupakan karya baru Man'Melodious Urban' merupakan karya baru ManButur Suantara menanggapi tema pameran Sawidji Gallery yang bertemakan 'Dunia Tanpa Suara'.</br></br>Apakah kita menganggap kebisingan sebagai gangguan? Apakah tenang berarti damai?</br></br>Menangkap hiruk pikuk Jalan Gajah Mada Denpasar, gambar dibuat dengan teknik multiple exposure. Dengan kombinasi 9 gambar menjadi satu gambar tunggal. Lalu ada 25 gambar ini yang masing-masing terdiri dari 9 gambar.</br>Bagi sebagian orang yang tinggal di jalan yang sibuk ini, kebisingan itu biasa bagi mereka. Untuk melihat knalpot mobil dan motor yang keras dan klakson dari lalu lintas 24 jam sehari. Namun, ketika saya bertanya kepada beberapa orang yang tinggal di sana, mereka tidak mengatakan berisik. mereka bilang itu normal.</br>Sepertinya mereka dikondisikan dengan lingkungan dan berhubungan baik dengan kebisingan. Dengan membuat gambar ini saya mencoba melihat dunia terbalik. Berada dalam aktivitas ini dan berhubungan dengan keheningan dan ketenangan yang tampaknya ditemukan beberapa orang di sana.ampaknya ditemukan beberapa orang di sana.)
  • Dados pamimpin sane jujur punika becik  + ('Tenung Pengider Bhuana' Tenung Pengider 'Tenung Pengider Bhuana'</br></br>Tenung Pengider Bhuana adalah tingkatan sebelum menuju tingkatan tertinggi yaitu Ajian Lebur Kangsa. Sejatinya, semua ilmu kewisesan itu tidak ada yang buruk. Hanya manusialah karena *keserakahan dan kebencian*, malah menggunakan ilmu ini untuk hal-hal yang tidak baik. Hal inilah yang kemudian ingin disampaikan oleh warga Banjar Kaja, Kelurahan Panjer, Kota Denpasar dengan membuat ogoh-ogoh menyeramkan dengan mengambil 'Tenung Pengider Bhuana' sebagai temanya.</br></br>Menjadi seorang oknum pemerintah kita seharusnya dapat menjalankan tugas dengan baik dan benar. Masyarakat menaruhkan kepercayaan yang begitu besar kepada oknum pemerintahan baik dari pemerintahan desa sampai ke pemerintahan ibu kota. Memiliki banyak visi misi yang baik dan tertata dengan benar memang ciri calon pemimpin yang baik apalagi jika dapat menjalankannya dengan baik bukan hanya sekedar ucapan saja. Menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sebagai oknum pemerintahan serta jujur adalah kunci utama menjadi seorang oknum pemerintah yg bersih. Bukan malah serakah dalam mengolah uang masyarakat dan menebarkan kebencian jika terjadinya perpecahan antara satu wilayah dengan wilayah lainnya. Dan jika dalam perebutan jabatan janganlah menggunakan cara jahat dalam menjatuhkan lawan.unakan cara jahat dalam menjatuhkan lawan.)
  • Banjir akibat hujan deras  + (. Perbekel Desa Seraya, I Wayan Dandri men. Perbekel Desa Seraya, I Wayan Dandri mengatakan bahwa setiap ada hujan deras air sungai selalu meluap di jalan tersebut sehingga sulit bagi pengendara melewatinya. Jika ingin melewati jalan tersebut para pengendara harus mengangkat motor dengan dibantu oleh warga sekitar."Tadi kebetulan saat air sungai meluap siswa sedang pulang sekolah sehingga agar bisa lewat siswa tersebut bergotong royong mengangkat motornya untuk nyebrang," kata Dandri, Selasa (25/10/2022).Selain para siswa juga terdapat banyak warga yang kebetulan melewati jalan tersebut juga terpaksa harus diangkat dengan dibantu oleh warga sekitar. Karena jika putar balik jaraknya lumayan jauh. Sehingga lebih memilih meminta bantuan ke warga sekitar untuk membantu menyeberangkan motornya. "Ketinggian air kurang lebih selutut dan ada sekitar puluhan sepeda motor yang dibantu menyeberang dengan cara diangkat oleh warga. Tapi ada juga yang hanya di dorong tapi tetap dibantu oleh warga karena takut motornya hanyut karena airnya lumayan deras. Tapi saat ini air sudah agak surut," papar Dandri yang sempat datang langsung ke lokasi. Dandri mengatakan sebenarnya di wilayah Seraya sebelumnya ada beberapa jalan yang dilewati air sungai tapi saat ini sudah diperbaiki dengan dibuatkan jembatan. Yang tersisa tinggal jalan yang ada di wilayah Banjar Pejongan dan Gambang yang belum dapat bantuan untuk dibuatkan jembatan sehingga saat hujan deras.uatkan jembatan sehingga saat hujan deras.)
  • Literature 5 Kawigunan Basa Bali Sane Patut Kauningin  + (1. Menandakan asal-muasal dari Bali Keguna1. Menandakan asal-muasal dari Bali</br>Kegunaan Bahasa Bali yang merupakan Bahasa daerah yakni memberikan tanda bahwa asal muasalnya sendiri dari Bali. Seperti, ketika kita bertemu dan mendengar seseorang berbicara menggunakan bahasa Bali, biasanya orang tersebut merupakan orang Bali atau masyarakat dari Bali atau asal muasalnya dari Bali.</br>2. Sebagai lambang kebanggaan masyarakat Bali</br>Menjadi masyarakat Bali sepatutnya berbangga hati karena telah memiliki bahasa dan memiliki aksara Bali yang dapat digunakan untuk berbicara serta menulis pemikiran-pemikiran, digunakan sebagai simbol-simbol keagamaan khususnya agama Hindu di Bali dan lainya.</br>3. Sebagai alat untuk melestarikan, mengembangkan Budaya Bali & Nasional</br>Karena Bahasa Bali merupakan salah satu dari unsur kebudayaan Bali diantara agama, tata ekoonomi, kesenian, tata hukum dan lainya. Kemudian kebudayaan Nasional salah satunya berasal dari kebudayaan daerah Bali.</br>4. Sebagai penunjang bahasa Indonesia</br>Bahasa Bali memiliki ikatan terhadap bahasa Indonesia. Oleh karena itu bahasa Bali merupakan penunjang dari bahasa Indonesia. Bahasa Indonesia lahir dari bahasa daerah Melayu dan lahir juga dari bahasa-bahasa daerah yang ada di Indonesia.</br>5. Sebagai bahasa pengantar pada acara resmi tak resmi dan upacara agama</br>Menggunakan bahasa Bali di acara resmi maupun tidak resmi biasanya dimana acara tersebut masih berbau tradisional Bali seperti, musyawarah desa, surat kabar, majalah, televisi dan lainya. Bahasa bali juga wajib digunakan dalam upacara agama hindu, jika menggunakan bahasa lainya pasti akan terasa berbeda atau tidak sesuai.a pasti akan terasa berbeda atau tidak sesuai.)
  • Komunitas Melangge Desa Siangan  + (1. Penanggulangan sampah plastik. 2. Penanaman pohon. Go green. 3. Pelestarian lingkungan hidup)
  • Generasi Milenial Ngisi Kemerdekaan  + (17 Agustus 1945, dimana negara Republik In17 Agustus 1945, dimana negara Republik Indonesia. Lahir dan bediri dengan gagahnya! Kita sebagai generasi milenial berkontribusi untuk Indonesia melalui tindakan yang sederhana yaitu toleransi, mencintai kearifan lokal, belajar, serta mengikuti kegiatan positif.</br>"Membangun negara yang dikenal dunia, ayo lestarikan dengan perilaku dan bakti" Begitu seharusnya jika ingin membangun, mengharumkan bangsa dan negara dengan tetap berlandaskan Pancasila. Kita isi kemerdekaan dengan pikiran, perkataan, dan perbuatan.</br></br> INDONESIA JAYA, INDONESIA BANGKIT!!!! INDONESIA JAYA, INDONESIA BANGKIT!!!!)
  • Ngelaksanayang Kegiatan Positif Anggen Ngisi Kemerdekaan  + (17 Agustus merupakan hari kemerdekaan Repu17 Agustus merupakan hari kemerdekaan Republik Indonesia. Banyak masyarakat yang melaksanakan kegiatan untuk memperingati hari kemerdekaan seperti melaksanakan upacara bendera di sekolah dan di kantor, mengadakan lomba, mengadakan pertunjukan di banjar atau di lingkungan setempat. Biasanya acara mengisi kemerdekaan ini dilaksanakan oleh murid-murid, para pegawai, dan para pemuda pemudi di banjar masing-masing. Kegiatan ini bertujuan agar masyarakat akur dan ingat dengan hari kemerdekaan.at akur dan ingat dengan hari kemerdekaan.)
  • Burung Camar dan Kokokan  + (3 bahasa: Inggris, Basa Bali, Bahasa Indon3 bahasa: Inggris, Basa Bali, Bahasa Indonesia.</br></br>Anggota team Serial Bali Bersih, penulis Maggie Dunkle dan ilustrator Margiyono telah menciptakan buku kedua dari serial tiga buku anak-anak tentang lingkungan. Buku cerita bergambar ini merupakan kelanjutan cerita dari buku pertama, dimana Burung Camar meneruskan perjalanannya dari pantai dan berjumpa dengan Kokokan dan Pekakak dalam petualangannya. Bertiga mereka menemukan masalah lingkungan lain yang dihadapi anak-anak dan binatang di kota dan desa-desa sekitarnya. Pembaca juga dikenalkan kepada Pemulung, dalam rangka untuk menjelaskan peranan mereka yang sederhana tetapi sangat penting di dalam proses pengumpulan barang bekas, sampah dan daur ulang di Bali.rang bekas, sampah dan daur ulang di Bali.)
  • Rajawali dan Anak-anak  + (3 bahasa: Inggris,BasaBali, Bahasa Indones3 bahasa: Inggris,BasaBali, Bahasa Indonesia.</br>Dalam buku terakhir serial ini, penulis Maggie Dunkle dan ilustrator Margiyono mengajak para pembaca naik ke atas pegunungan di Bali, dimana terlihat sang Rajawali terbang tinggi di atas awan. Rajawali, yang sangat prihatin dengan masalah lingkungan di Pulau Dewata ini, memanggil anak-anak untuk menghadiri pertemuan burung-burung dalam rangka mencari solusi. Anak-anak segera menyadari bahwa adalah tanggung jawab mereka untuk membuat perubahan menuju ke masa depan yang lebih berkesinambungan.ke masa depan yang lebih berkesinambungan.)
  • Preserving Culture  + (3 bulan yang lalu saya sudah melaksanakan 3 bulan yang lalu saya sudah melaksanakan P5 yang bertema "Kearifan Lokal" semua siswa diajarkan mengenal budaya, yang ada dan harus melestarikan budaya tersebut. Di akhir kegiatan saya dan semua teman teman diharuskan diharuskan untuk menampilkan sebuat pertunjukan. Nah Saya dan kelempok menemukan sebuah cerita di Desa Depeha ada tradisi "Nampah Batu" atau "Menyemblih Batu", dari cerita tersebut saya dan teman teman mulai membuat sebuah tarian. Nampah Batu biasanya dilakukan oleh pengantin yang baru menikah, tradisi ini akan terus dilaksanakan untuk melestarikannya. Selanjutnya kita harus melestarikan budaya dan tradisi untuk masa depan bangsa kita. dan tradisi untuk masa depan bangsa kita.)
  • Preserving Culture  + (3 bulan yang lalu saya sudah melaksanakan 3 bulan yang lalu saya sudah melaksanakan P5 yang bertema "Kearifan Lokal" semua siswa diajarkan mengenal budaya, yang ada dan harus melestarikan budaya tersebut. Di akhir kegiatan saya dan semua teman teman diharuskan diharuskan untuk menampilkan sebuat pertunjukan. Nah Saya dan kelempok menemukan sebuah cerita di Desa Depeha ada tradisi "Nampah Batu" atau "Menyemblih Batu", dari cerita tersebut saya dan teman teman mulai membuat sebuah tarian. Nampah Batu biasanya dilakukan oleh pengantin yang baru menikah, tradisi ini akan terus dilaksanakan untuk melestarikannya. Selanjutnya kita harus melestarikan budaya dan tradisi untuk masa depan bangsa kita. dan tradisi untuk masa depan bangsa kita.)
  • Literature Jangan Santai dan Lengah, Pemimpin Harus Berbenah  + (49.Saya berharap pemimpin yang terpilih pa49.Saya berharap pemimpin yang terpilih pada tahun 2024, dan saya juga berharap agar harapan saya ini bisa sampai kepada pemerintah. Tentang perekonomian Bali. Saya berharap agar pemimpin terpilih mampu memberikan solusi perekonomian Bali agar tidak bertumpu pada pariwisata saja. Kita tidak akan tahu, apakah nanti akan ada pandemi atau tidak seperti yang sudah terjadi tahun lalu. Masyarakat yang tak mampun terus akan bertambah dan menghabiskan pengeluaran tanpa pemasukan, yang miskin jadi tak makan, berakibat angkat kriminalitas jadi bertamabah. Untuk bidang seni dan budaya, PKB memang sangat menghargai para seniman, tetapi saya sangat sedih melihat ternayata masih ada para seniman dibayar seadanya ketika pentas di hotel maupun cafe untuk menghibur toris di sana, Sebagai pemimpin sepatutnya melihat juga hal yang begini-gini, kemudian tentang akses disabilitas, saya pribadi sangat suka apabila pemerintah sangat memperhitungkan fasilitas umum, tapi fasilitas itu tidak hanya digunakan oleh orang normal saja, yang disabilitas juga perlu untuk diperhatikan, Kemudian pada isu seksedukasi, ini sangat penting karena sudah banyak kasus anak hamil di bawah umur, kekerasan seksual. Nah bapak, ibu terpilih, saya mohon perhatian tentang kasus ini agar generasi emas kita tidak rusak karena kasus ini. Jika tentang isu lingkungan, ini sangat sering kita temukan, tetapi sangat malas sekali untuk diurus secara masif, Bali sangat terkenal dengan prestasinya. Masa iya maish bau karena sampah. PR besar ini! Jika ingin menjadi pemimpin yang didengar oleh rakyat, kembalikanlah kepercayaan rakyat itu terlebih dahulu. Rakyat sudah sangat bosan dengan kebohongan yang ada, sudahi menjadi jero ketut (tikus), akan tetapi janji janji kampanye tak pernah disangupi. Pemimpin yang baik itu, pemimpin yang mendengarkan suara rakyat, memberikan solusi dan bergerak nyata.yat, memberikan solusi dan bergerak nyata.)
  • Gumine Mangkin  + (A: Ayah,…ada banyak binatang berseliweran. B: Itu karena kelompoknya ini dirusak oleh manusia. Menebang pohon semaunya. Membuang sampah sembarangan. A: Itu Ayah,…)
  • Dont Be Voting around  + (A: Jasa coblos keliling, jasa coblos kelilA: Jasa coblos keliling, jasa coblos keliling…</br>B: Bli, bli, Jasa Coblos kelilin, ke sini bli!</br>A: Bagaimana bu? </br>B: Jasa Coblos keliling ya? Saya mau order, berapaan harganya? Ada promo enggak? </br>A: Oh iya, ya, seikhlasnya saja bu. Tapi Saya ada paketanya itu bu, paket sesari, paket sembako, paket jabatan. </br>C: eeee, stop stop stop. Kalian apa-apaan ini? Kok gampang gitu jual suara? Kalau gitu caranya, pemimpin apa yang akan kita dapat? Nah, coba sebut pemimpin apa yang kamu harapkan jika kamu dengan gampangnya menjual suara seperti ini? </br>A: Bih ajan, sebenarnya saya ingin memiliki pemimpin yang benar-benar memiliki jiwa kepemimpinan. Seperti jujur, bijaksana, cerdas, tetap pendirian, mengutamakan kepentingan umum dari pada kepentingan pribadi atau golongan, peduli dengan lingkungan, kreatif, pokoknya selalu menjalankan kewajibanya menjadi pemimpin sesuai dengan tutur agama dan pancasila. Nah, misalkan setiap membuat kebijakan, harus dilaksanakan secara demokratis bersama rakyat terutama milenial karena yang saya ketahui milenial sekarang ini sudah sangat aktif dan kreatif. Pemerintah boleh meniru kreativitas milenial ini untuk memajukan wilayah atau negara.l ini untuk memajukan wilayah atau negara.)
  • Palemahan  + (A: Tidakkah malu memungut sampah di depan A: Tidakkah malu memungut sampah di depan umum, Tut?! Sudah ada petugas bersih-bersih yang mengambil pekerjaan itu. Persedikitkan mengambil pekerjaan lebih, bagaimana?!!</br></br></br>B: Kakak yang sebenarnya yang malu. Mengapa kita yang punya wilayah tidak peduli dengan lingkungan sendiri. Itu turis yang berasal dari tempat lain bisa peduli. Besok lusa kita lalu membicarakan Tri Hita Karana (tiga penyebab kebahagiaan: hubungan manusia dengan Tuhan, hubungan manusia dengan sesama manusia, hubungan manusia dengan lingkungan). Wah, itu namanya bersikap lemah, Kak.an). Wah, itu namanya bersikap lemah, Kak.)
  • -  + (AIR TERCEMAR Kemarin sore saya sempat melAIR TERCEMAR</br></br>Kemarin sore saya sempat melewati jembatan,tapi di jembatan itu banyak sekali sampahnya,ada sampah pempes,plastik dan yang lainnya.kenapa katanya masyarakat membuang sampah sembarangan? Tidak kasihan air jembatannya? Seharusnya masyarakat yang lainnya harus sadar akan kebersihan air.Besok dikala air mati pasti kita mengambil air di jembatan buat nyuci baju,masyarakat harus sadar dari sekarang tentang pengolahan sampah yang ada di desa masing masing,apa gunanya pengolahan sampah? Biar kita tau tata cara membuang sampah yang benar.membuang sampah di jembatan bisa berdampak banyak sekali hewan yang ada di di jembatan akan meninggal dan jembatannya tidak enak dilihat</br>Ayo bersama sama lestarikan air di desa masing masiha sama lestarikan air di desa masing masih)
  • Literature AMORING ACINTYA, NYOMAN TUSTHI EDDY  + (AMORING ACINTYA Nyoman Tusthi Eddy lahir dAMORING ACINTYA</br>Nyoman Tusthi Eddy lahir di Dusun Pidpid Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali, pada tanggal 12 Desember 1945. Belia kuliah di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Singaraja pada tahun 1969. Selain menjadi guru beliau juga seorang penulis puisi, cerita pendek, esai, kritik menggunakan bahasa Bali dan bahasa Indonesia. Hasil karya beliau dimuat di banyak surat kabar, seperti Bali Post, Kompas, Suara Karya, Horison, Basis, Warta Hindu Dharma, Sarad, dan lain-lain. Banyak mendapatkan penghargaan karena hasil karya beliau, seperti piagam memajukan sastra Bali Anyar dari Sabha Sastra Bali tahun 1999, piagam penatar sastra Bali dari Dinas Pendidikan Karangasem tahun 2002, hadiah Sastra Rancage tahun 2004, dan tahun 2009 juga mendapatkan hadiah Sastra Rancage karena pupulan puisi Bali moderennya yang berjudul “Somah (2008)”.</br></br>Selain itu, beliau juga menerjemahkan sastra Indonesia dan sastra Inggris kedalam bahasa Bali. Buku-buku beliau yang sudah diterbitkan, antara lain:</br></br></br>Kenangan demi Kenangan (1981)</br></br>Puisi Seputar Dunia – Terjemahan (1984)</br></br>Sajak-sajak Timur Jauh dalam Terjemahan (1985)</br></br>Gumam Seputar Apresiasi Sastra : Sejumlah Esai dan Catatan (1985)</br></br>Perbandingan Kata dan Istilah bahasa Malaysia-Indonesia (1987)</br></br>Mengenal Sastra Bali Modern (1991)</br></br>Kamus Istilah Sastra Indonesia (1991)</br></br>Wajah Tuhan: di Mata Penyair (1994)</br></br>Cerita Rakyat dari Bali 2 (1997)</br></br>Rerasan Sajeroning Desa (Pupulan Puisi Bali, 2000)</br></br>Duh Ratnayu: Tembang Kawi Mendamba Cinta (2001)</br></br>Tafsir Simbolik Cerita Bagus Diarsa (2002)</br></br>Ning Brahman (Pupulan Puisi Bali, 2002)</br></br>SungaiMu (2004)</br></br>Somah (Pupulan Puisi Bali, 2008)</br></br></br>Ini salah satu puisi yang ditulis oleh beliau, yang berjudul “Patapan I Kedis” yang dimuat pada buku Pupulan Puisi Bali Anyar beliau yang berjudul “Somah (2008)”.</br></br>PATAPAN I KEDIS </br>(Nyoman Tusthi Eddy)</br></br></br></br></br>Suryane kepit makenyit</br></br>Kampidne kebat makebit</br></br>Masuaka buah basang</br></br>Seduke tong dadi tungkulang</br></br>Nyiksik bulu nunggu tuuh</br></br>Inget teken ketelan damuh</br></br>Ngindangang uripe saking sinah</br></br>Nganti ka gumi wayah</br></br>Nyikut langit makbak alas</br></br>Kapitui idepe olas</br></br>Kabanda magantung tresna</br></br>Ngengsap tuuhe kadehdeh tua</br></br>Nginkin mataki-taki mulih</br></br>Inget idupe baan nyilih</br></br>Baat pesan tadtadan karmane</br></br>Kakilit moha bun lampahe.</br></br></br></br></br>Beristirahatlah dengan tenang.ampahe. Beristirahatlah dengan tenang.)
  • Ngolah luu Ring Jagat Natha  + (Action Plan merupakan gambaran tentang carAction Plan merupakan gambaran tentang cara-cara yang harus ditempuh untuk mencapai tujuan. Rencana Aksi ini dapat berguna sebagai panduan tentang langkah-langkah apa yang harus diambil, bagaimana, dan kapan menerapkannya untuk mencapai tujuan tertentu.</br></br>Rencana aksi yang kami buat berjudul "Ngolah Luu Ring Jagat Natha".</br>Rencana aksi tim kami adalah pertama-tama kami akan menjelaskan fakta-fakta sampah yang ada di Bali, di Indonesia, hingga di dunia. Seperti tayangan yang ada di berita-berita yang sudah tersebar mengenai sampah yang banyak sekali hingga tumpukan sampah menyerupai bukit. Ini yang menyebabkan saya bersama tim akan mengumpulkan sampah tersebut kemudian memilahnya menjadi 2 bagian, yaitu sampah organik dan sampah non-organik. Sampah organik seperti sisa-sisa sayuran hingga kulit buah digunakan menjadi Eco Enzim yang dapat membantu menyuburkan tanaman. Luu non organik seperti plastik digunakan karya yang berupa poster atau kolase. </br></br>Tujuan dari gerakan ini adalah agar para masyarakat tau atau sadar pentingnya mengolah sampah dengan baik dan benar, agar Jagat Natha ini terbebas dari sampah. </br>Manfaat dari rencana ini adalah :</br></br>1. Mengurangi sampah di Bali, di Indonesia hingga ke dunia.</br></br>2. Dengan pengelolaan sampah yang baik dan benar dapat menjadi peluang bisnis bagi kita semua.</br>Misalnya Eco Enzim dan kolase atau poster. Dengan cara yang sederhana dan bahan yang mudah ditemukan, kami menjadi influencer untuk mengubah tumpukan sampah menjadi peluang bisnis.ah tumpukan sampah menjadi peluang bisnis.)
  • Paplajahan Ané Bakatang Tiang Uli Bali  + (Ada banyak alasan bagi orang-orang untuk mAda banyak alasan bagi orang-orang untuk mengunjungi Bali. Tapi bagi saya, pulau ini istimewa karena pulau ini sudah saya anggap seperti rumah saya sendiri yang sudah saya tinggali selama kurang lebih 3 tahun terakhir. Bali telah mengajari saya beberapa pelajaran penting yang akan saya ingat untuk membersamai saya di tahap kehidupan selanjutnya.</br></br>Pelajaran penting yang saya pelajari dari Bali adalah bahwa setiap tempat memberi setiap orang kesempatan untuk berkembang. Kita hanya perlu keberanian untuk mengatakan ya! </br></br>Bali juga telah memberikan setiap orang kesempatan untuk menjelajahi alam terbuka (baik di pegunungan atau di lautan), dan memberikan kesempatan bagi setiap orang untuk mendapatkan keahlian baru, menjalin pertemanan baru, atau mengembangkan kecintaan mereka pada alam. Baru-baru ini, saya mendapatkan keberanian dan tekad untuk bergabung menjadi Penyelam Perairan Terbuka (Open Water Diver) bersertifikat.</br></br>Pengalaman ini sangat bermanfaat bagi saya, bahkan ketika saya berhasil mendorong diri saya untuk keluar dari zona nyaman, persahabatan saya pun tumbuh dengan baik bersama dengan orang-orang yang ikut berlatih bersama saya dan pelatihan ini membuka mata saya terhadap keindahan kehidupan dunia bawah laut. Dengan kesempatan ini, saya menyadari betapa mendesaknya masalah memutihnya terumbu karang dan penangkapan ikan yang tidak berkelanjutan, yang membuat sekarang saya lebih bertekad untuk menjadi bagian dari solusi atas permasalahan tersebut. Dari sini, saya akan bergabung dengan proyek restorasi terumbu karang di Desa Les karena saya meyakini bahwa sekecil apapun kontribusi kita, setiap tindakan akan membuat perbedaan. Kita harus memikirkan dampak secara global dengan mengambil tindakan secara lokal.</br></br>Orang Bali membuka pulau mereka untuk kita semua, orang asing dan orang Indonesia sehingga kita dapat merasakan keindahan pulau itu. Namun sangat penting bagi kita untuk tidak menerimanya begitu saja. Saya menyadari bahwa masyarakat yang sangat bergantung pada pariwisata pasti akan menghadapi risiko, oleh karena itu penting bagi setiap orang yang berkunjung ke Bali untuk menghormati adat dan tradisi di Bali. Seperti yang kita harapkan ketika ada orang asing berkunjung ke rumah kita. </br></br>Sayangnya per 25 Maret 2023, ada 76 orang asing yang telah dideportasi dari Bali karena alasan seputar visa overstay (tinggal melebihi jangka waktu yang ditetapkan di visa) hingga melakukan tindak kejahatan. Meski persentasenya kecil dibandingkan jumlah wisatawan yang berkunjung dengan baik, namun di era digital ini, aksi mereka menjadi lebih cepat viral dan dapat merusak citra Bali. Meskipun Bali terkenal dengan pariwisatanya karena keindahan, kebaikan, dan kemudahannya, saya percaya bahwa aturan harus ditegakkan untuk menjaga kualitas pariwisata yang ditawarkan pulau ini.</br></br>Selain itu, selama berada di sini, saya menyadari bahwa penting untuk melakukan diversifikasi dan tidak menaruh semua telur kita di keranjang yang sama (pepatah yang berarti jangan hanya berharap pada satu hal saja). Namun memang selama pandemi, pariwisata sempat terhenti yang memukul masyarakat dan ekonomi lokal secara dramatis. Oleh karena itu, orang Bali telah beradaptasi untuk mendiversifikasi jenis pekerjaan mereka seperti bertani, mendirikan usaha kecil atau menangkap ikan. </br></br>Pelajaran yang saya dapatkan dari Bali selama ini akan saya teruskan di masa depan, karena Bali telah menunjukkan kepada saya bahwa mencoba berbagai peluang baru akan membantu kita untuk terus tumbuh dan beradaptasi dengan dunia yang terus berubah.</br></br>Saya akan terus belajar lebih banyak dari Bali dan saya berterima kasih atas semua kesempatan dan pengalaman yang saya dapatkan.empatan dan pengalaman yang saya dapatkan.)