Buanglah sampah sembarang dan kamu adalah 'sampah'

From BASAbaliWiki
Revision as of 12:45, 13 November 2023 by Widia Putri (talk | contribs) (Created page with "{{PageSponsor}} {{Government |Title=Buanglah sampah sembarang dan kamu adalah 'sampah' |Authors=Ni Ketut Yunia Widia Putri |Affiliation=Sekolah |Kategori=high |Photograph by=W...")
(diff) ← Older revision | Latest revision (diff) | Newer revision → (diff)
Title
Buanglah sampah sembarang dan kamu adalah 'sampah'
Affiliation
Sekolah
Regency/City
-
Author(s)
Category
High School
Year
Photo Credit/Source
Widia Putri
Video Credit/Source
School/Org (if applicable)
Location


Add your comment
BASAbaliWiki welcomes all comments. If you do not want to be anonymous, register or log in. It is free.

In English

In Balinese

In Indonesian

Buanglah sampah sembarangan dan kamu adalah 'sampah'

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-Nya, penulis bisa menyelesaikan karya yang berjudul "Buanglah sampah sembarangan dan kamu adalah 'sampah'".Tak lupa penulis mengucapkan terima kasih kepada bapak I Nyoman jepri selaku guru Mata Pelajaran bahasa Bali yang telah membantu penulis dalam mengerjakan karya ini. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada teman-teman yang telah berkontribusi dalam pembuatan karya ini. Teman-teman, perlu kita sadari bersama bahwa lingkungan merupakan tempat hidup masyarakat, habitat yang perlu kita jaga. Sayangnya, lingkungan yang kita tinggali saat ini mulai rusak perlahan karena segala sampah kotoran yang terbuang secara sembarangan. Kita harus mampu menempatkan atau memposisikan diri dengan baik dan mengubah sikap sesuai dengan keadaan yang ada. Kebersihan dalam lingkungan perlu ditegakkan untuk menghasilkan tempat hidup yang layak dan nyaman. Menjaga kebersihan lingkungan juga perlu dilakukan untuk menghindarkan masyarakat dari penyakit yang rawan muncul saat musim penghujan seperti saat ini, seperti demam berdarah yang disebabkan nyamuk aedes aegypti. Menjaga kebersihan lingkungan dapat dimulai dari membersihkan lingkungan kota. Bila kota bersih, orang lain yang melihatnya pun akan kagum dan terpacu mengikutinya.

Yang paling utama adalah kesadaran bersama. Saya yakin jika ini sudah terbangun, kota ini akan semakin bersih. kebersihan merupakan sebagian dari iman. Maka dari itu, apabila seseorang tidak peduli terhadap kebersihan, ia sesungguhnya bukanlah orang yang beriman penuh. Ke depannya, saya juga berharap kita sebagai umat manusia dapat lebih giat lagi dalam menjaga kebersihan lingkungan.