Bali Matangi anggen Pariwisata Digital Berbasis NFT

From BASAbaliWiki
Revision as of 05:42, 9 January 2022 by Anilawardani (talk | contribs) (Created page with "{{PageSponsor}} {{Government |Title=Bali Matangi anggen Pariwisata Digital Berbasis NFT |Photograph=5351419.jpg |Description text id=Pandemi Covid-19 yang melanda hampir selur...")
(diff) ← Older revision | Latest revision (diff) | Newer revision → (diff)
5351419.jpg
Title
Bali Matangi anggen Pariwisata Digital Berbasis NFT
Affiliation
Regency/City
-
Author(s)
    Category
    -
    Year
    Photo Credit/Source
    Video Credit/Source
    School/Org (if applicable)
    Location
    Kepeng.io
    The place does not exists yet in wiki, click to create it


    Ni Luh Arta Suciati

    34 months ago
    Votes 0++
    Topik yang diulas sangat sesuai dengan keadaan Bali saat ini, semoga informasi ini bisa memberikan manfaat bagi lebih banyak orang... good luck

    Ananda98

    34 months ago
    Votes 0++
    Topik yang menarik, namun, menurut saya, topik yang diberikan, bisa menjadi peluang bagi swasta, karena NFT belum banyak digarap di Indonesia

    Yogasudharma

    34 months ago
    Votes 0++
    Topik yang sangat menarik, sesuai dengan kondisi trend dunia saat ini

    Krisna dewantara

    34 months ago
    Votes 0++
    Karyane ne luung gati, tiang cumpu teken ide kreatif ne. Nyen ne sing nawang, yen suba ngortang Bali sing joh-joh ling pariwisatane. Iraga jak makejang bareng ngenehang pariwisata ne cara engken lakar jalanang lan ngolahne cara kenken. Diastun pandemi coronane ngaenang dampak ka sektor pariwisatane kewala sektore ne tetep dadi primadona lan jalan pangupa jiwa anak Bali. Dumadak Baline nyidang bangkit sakabedik disuude pandemine ne. Mogi-mogi idene ne maan perhatian teken pemerintahe.

    Tejawijaya

    34 months ago
    Votes 0++
    Om Swastyastu, ide karyane niki becik pisan, krana ngicen solusi prakara utama bagi turis inggih punika keamanan tur aluhang akses informasi. Dumogi pemerintah prasida ngelaksanayang adaptasi teknologi Non Fungible Token (NFT) niki antuk modernisasi lan matangi-ne pariwisata ring Bali. Matur Suksema. Om Santhi, Santhi, Santhi Om.

    Gungariska

    34 months ago
    Votes 0++
    Becik pisan nikiiii

    Dendy Ananda

    34 months ago
    Votes 0++
    Topik yang sungguh luar biasa, informasi seputar ekonomi digital yang sangat awam untuk masyarakat bisa diketahui secara singkat dan jelas

    Agung Udayana

    34 months ago
    Votes 0++
    Sangat keren!

    Bintang Maheswari

    34 months ago
    Votes 0++
    Keren banget, good luck 👍
    Add your comment
    BASAbaliWiki welcomes all comments. If you do not want to be anonymous, register or log in. It is free.

    In English

    In Balinese

    In Indonesian

    Pandemi Covid-19 yang melanda hampir seluruh dunia termasuk Bali memberikan dampak yang cukup signifikan, khususnya pada sektor pariwisata yang menjadi lini utama dalam perekonomian Bali. Hal ini didukung dengan penurunan jumlah wisatawan ke Bali pada tahun 2020 sebesar 82,96% yang menyebabkan pengelola industry pariwisata tidak dapat melakukan pengembangan pada lini bisnis pariwisata yang sedang dibangun.

    Namun, hal ini tak semestinya menyurutkan semangat berbagai komponen masyarakat Bali dalam membangkitkan pariwisata Bali. Salah satu alternatif yang dapat dilakukan adalah adaptasi industri pariwisata dengan teknologi yang kini tengah ramai diperbincangkan, Non Fungible Token (NFT). NFT hadir sebagai representasi atas aset atau kepemilikan individu maupun kelompok yang memiliki sifat unik, tidak dapat ditukarkan, dan bernilai. Adaptasi teknologi ini diharapkan mampu menjadi jawaban atas keresahan wisatawan yakni, keamanan dan kemudahan. Cara kerja model bisnis pariwisata dengan platform NFT ini hampir mirip dengan sistem voucher pada industri pariwisata. Hanya saja, untuk menjamin keamanan dan kemudahan pengguna, platform ini nantinya akan didukung oleh teknologi blockchain. Blockchain diharapkan mampu memberikan rasa aman berkat konsep desentralisasi yang memerlukan validasi dari berbagai pihak yang menjadi server blockchain itu sendiri. Pemerintah sebagai pemangku kebijakan dapat berperan sebagai validator bagi pengelola industri pariwisata (penginapan, akomodasi, kuliner, dan lainnya) yang memiliki komitmen untuk membangun ekosistem pariwisata Bali berbasis digital. Bagi wisatawan, NFT ini dapat dibeli sebagai kupon yang dapat dibeli dan ditukar pada rentang waktu yang telah ditentukan oleh pengelola industri pariwisata.

    Sudah saatnya kita bergerak bersama untuk mengembalikan kejayaan pariwisata Bali dengan mengakrabkan diri pada teknologi. Tentu saja, ini bukan hanya tentang kebijakan pemerintah, tapi aku, kamu, dan kita semua!