This page provides a simple browsing interface for finding entities described by a property and a named value. Other available search interfaces include the page property search, and the ask query builder.

List of results

• Maencak  + (Kemirinya sudah terpecah.)
• Maencak  + (Kemirinya sudah terpecah.)
• Uusang  + (Kempeskan saja sudah baan motornya karena dia sering keliling kemana-mana)
• Uusang  + (Kempeskan saja sudah baan motornya karena dia sering keliling kemana-mana)
• Pekesang  + (Kempiskan sedikit ban motor itu.)
• Pekesang  + (Kempiskan sedikit ban motor itu.)
• Ngagah  + (Kemudian I Gerantang mengajak kakaknya membuka perbekalan.)
• Ngagah  + (Kemudian I Gerantang mengajak kakaknya membuka perbekalan.)
• Jagat  + (Kemudian, saat keturunan keempat, terjadi perang, yang kemudian menyebabkan beliau mengungsi ke daerah Buleleng.)
• Ida  + (Kemudian, saat keturunan keempat, terjadi perang, yang kemudian menyebabkan beliau mengungsi ke daerah Buleleng.)
• Raris  + (Kemudian, saat keturunan keempat, terjadi perang, yang kemudian menyebabkan beliau mengungsi ke daerah Buleleng.)
• Ngawinang  + (Kemudian, saat keturunan keempat, terjadi perang, yang kemudian menyebabkan beliau mengungsi ke daerah Buleleng.)
• Kaping  + (Kemudian, saat keturunan keempat, terjadi perang, yang kemudian menyebabkan beliau mengungsi ke daerah Buleleng.)
• Ida  + (Kemudian, saat keturunan keempat, terjadi perang, yang kemudian menyebabkan beliau mengungsi ke daerah Buleleng.)
• Jagat  + (Kemudian, saat keturunan keempat, terjadi perang, yang kemudian menyebabkan beliau mengungsi ke daerah Buleleng.)
• Raris  + (Kemudian, saat keturunan keempat, terjadi perang, yang kemudian menyebabkan beliau mengungsi ke daerah Buleleng.)
• Kaping  + (Kemudian, saat keturunan keempat, terjadi perang, yang kemudian menyebabkan beliau mengungsi ke daerah Buleleng.)
• Ngawinang  + (Kemudian, saat keturunan keempat, terjadi perang, yang kemudian menyebabkan beliau mengungsi ke daerah Buleleng.)
• Pastu  + (Kena kutuk)
• Pastu  + (Kena kutuk)
• Benal  + (Kena pukul dengan kayu.)
• Benal  + (Kena pukul dengan kayu.)
• Kuaca  + (Kenakan baju yang nyaman dan lembut.)
• Kuaca  + (Kenakan baju yang nyaman dan lembut.)
• Tawang  + (Kalau begitu, sama dengan saya. Wah, tidak tahu. Sebenarnya kita masih ada hubungan saudara.)
• Tawang  + (Kenalkah Anda dengan orang itu?)

• Ake  + (Kenapa aku yang kamu tanyai? Aku tidak tahu!)
• Ake  + (Kenapa aku yang kamu tanyai? Aku tidak tahu!)

• Mebrarakan  + (Kenapa bajumu berantakan sekali Luh?)
• Mebrarakan  + (Kenapa bajumu berantakan sekali Luh?)
• Nyingnying  + (Wahyu Wirayuda Om Swastiastu, saudara seka … Wahyu Wirayuda</br>Om Swastiastu, saudara sekalian. Sekarang mari bersama-sama belajar nama-nama anak binatang. Yang pertama, anak ayam dinamakan pitik, anak bebek dinamakan memeri. Selanjutnya anak kuda dinamakan babedag, anak kambing dinamakan wiwi. Selanjutnya anak sapi dinamakan godel, anak kerbau dinamakan bedigal. Selanjutnya anak babi dinamakan kucit, anak anjing dinamakan konyong. Selanjutnya anak kucing dinamakan tai, anak tikus dinamakan nyingnying, Selanjutnya anak penyu dinamakan tukik, anak katak dinamakan becing-becing. Selanjutnya anak udang dinamakan testes, anak ketam dinamakan utung-utung. Iya, terima kasih. Om Shanti Shanti Shanti Om.</br>Saya baru belajar. Kurang lebihnya mohon maaf. baru belajar. Kurang lebihnya mohon maaf.)
• Nyingnying  + (Kenapa banyak sekali suara anak tikus di sini, Yah?)
• Lalar  + (Kenapa bisa tega begitu ia mengeluarkan caci maki ?)
• Lalar  + (Kenapa bisa tega begitu ia mengeluarkan caci maki ?)
• Jangkak-jongkok  + (Kenapa di sana berjongkok-jongkok ?)
• Jangkak-jongkok  + (Kenapa di sana berjongkok-jongkok ?)
• Ketoang  + (kenapa dibegitukan adikmu?)
• Ketoang  + (kenapa dibegitukan adikmu?)
• Melali  + (Kadek Cablek sedang jalan-jalan ke Art Center hari ini.)
• Melali  + (Kenapa Ibu tidak bisa berkunjung ke rumah nenek?)
• Dadi  + (Tidak bisa diberi tau supaya memakai logika)
• Dadi  + (Kenapa ini mahal sekali?)
• Rambang  + (Kenapa itu dipedulikan!)
• Rambang  + (Kenapa itu dipedulikan!)
• Nengneng  + (kenapa kamu menatap ku ?)
• Nengneng  + (kenapa kamu menatap ku ?)
• Mai  + (Kenapa mau datang ke sini, Luh?)
• Mai  + (Kenapa mau datang ke sini, Luh?)
• Benceng  + (Kencang larinya.)
• Benceng  + (Kencang larinya.)
• Cekuh  + (Jangan berlagak pintar, kamu masih kacil/kanak-kanak.)
• Cekuh  + (Kencur dapat di gunakan untuk obat batuk 1. Kunyah 1 jari kencur dengan satu kepal beras 2. Jika Sudah hancur, balurkan di seluruh tubuh ( dada , pinggan , tangan & kaki ))