Search by property
From BASAbaliWiki
This page provides a simple browsing interface for finding entities described by a property and a named value. Other available search interfaces include the page property search, and the ask query builder.
List of results
- Demdem + (warna dasar yang serupa dengan warna arang yaitu hitam sangat hitam untuk rambut)
- Blau + (warna dasar yang serupa dengan warna langit yang terang (tidak berawan dan sebagainya) serta merupakan warna asli (bukan hasil campuran beberapa warna))
- Rajeg + (tegak)
- Landeng + (warna putih yang terdapat pada bagian bawah tempurung kelapa.)
- Tangi + (sebuah morfem pra-kategorial; mendapat prefiks ma- menjadi matangi yang artinya bangun (dari tidur); bangkit; berdiri)
- Ngatirah + (warnanya merah seperti tumbuhan merambat warnanya merah)
- Penggak + (warung kecil tak permanen)
- Pradang + (waspada; siaga)
- Wastapel + (wastafel; tempat mencuci tangan; tempat mencuci)
- Candet + (Teknik permainan antara polos dan sangsih atau nada rendah dengan nada tinggi yang dimainkan secara silih berganti.)
- Yoni + (watak manusia)
- Wayang + (wayang (kulit atau orang atau semacam wayang lain))
- Babat + (wayang kulit yg berbentuk gunung yg dimainkan pd awal pertunjukkan)
- Wayang wong + (wayang wong)
- Royod + (weak; not powered up)
- Prabawa + (wibawa; perbawa)
- Wewidangan + (wilayah)
- Wewengkon + (wilayah)
- Kuub + (wilayah)
- Praja Mandala + (wilayah negara)
- Banjar + (organisasi masyarakat setingkat di bawah desa)
- Sarisi + (wirama dengan metrum: o-o/oo-/o- -/oo=11)
- Harini Pluta + (wirama dg metrum UUU/UU-/- - -/-U-/UU-/UU=17)
- Asti + (Loxodonta elephas)
- Bule + (wisatawan barat)
- Ancak-ancak + (woven bamboo on a cage base (chicken, bird, etc.))
- Wih + (wuih; tanda seru memanggil)
- Adat + (aturan secara tradisional yang selalu ditaati)
- Naga banda + (wujud naga pada upacara pembakaran mayat sebagai lambang bahwa manusia di dunia diikat oleh hawa nafsu duniawi)
- Bala + (tentara; prajurit; laskar)
- Prangbakat + (wuku/uku (minggu) ke-24 (sistem tarikh tradisional Bali))
- Nggih + (ya; iya)
- Nah + (ya; iya; baik; baiklah; kata seru menyatakan)
- Inggih punika + (yaitu)
- Ngaran + (yaitu; yakni)
- Cager + (yakin akan sesuatu)
- Yama + (Yama merupakan salah satu dewa yang bernama Dewa Yama)
- Yanak + (yanak merupakan sebutan untuk orang ketiga tunggal yaitu si anak)
- Ane + (yang)
- Sane + (yang)
- Kang + (yang)
- Sesuunan + (barang yang dijunjung)
- Amal + (perbuatan (baik atau buruk))
- Tiosan + (yang lain; lain)
- Lenan + (yang lain; lainnya)
- Encen + (mana (kata ganti bentuk tanya))
- Engken + (Secara morfologis merupakan bentuk dasar yang berkategori interogatif. Secara semantik leksikal 'engken' berarti yang bagaimana.)
- Ngemadin + (yang menyebabkan malu atau segan)
- Duunin + (yang mula-mula (dikerjakan, diperbuat, dan sebagainya); dulu)
- Iketan + (yang telah diikat (atap alang-alang dsb yg diikat); cara mengikat)
- Yapin + (Yapin merupakan kosa kata bahasa Bali yang menyatakan suatu pertimbangan)