This page provides a simple browsing interface for finding entities described by a property and a named value. Other available search interfaces include the page property search, and the ask query builder.

List of results

• Panumbas  + (buyer)
• Sodagar  + (buyer or seller)
• Buyung jaran  + (buyung sane gede)
• Kelab  + (buyut)
• Macengung  + (buzz)
• Bwah  + (Bwah Loka merupakan lapisan dimensi siklus … Bwah Loka merupakan lapisan dimensi siklus samsara/punarbhawa, dengan kata lain berupa siklus kehidupan dan kematian. Alam ini disebut juga Alam Tengah/Alam Madya dengan para penghuninya yakni manusia. Disebut alam tengah, bukan karena lokasinya yang di tengah. Tetapi karena jiwa-jiwa yang menetap di alam ini bisa naik ke atas/Swah Loka, juga bisa jatuh ke Bhur Loka, bila karma mereka buruk, maka dipastikan pada kelahiran berikutnya mereka akan menjelma menjadi binatang dan kemudian menempati Alam Bawah (Bhur Loka). Demikian jua sebaliknya bila karma mereka bagus, bisa dipastikan mereka akan mencapai alam sorga (Svah Loka / alam Atas), atau mungkin mencapai moksa dan menyatu dengan Sang Pencipta di Svah Loka.nyatu dengan Sang Pencipta di Svah Loka.)
• Baan  + (by)
• Bakat  + (by accident)
• Sing ngelapang  + (by accident, not on purpose)
• Kebenengan  + (by chance)
• Ngatujuang  + (by chance, coincidentally, happen to, so it happens, chance to)
• Mamisan  + (by extension any relative of one's own age other than immediate family)
• Nadi  + (by extension this refers to full Moon, a larger odalan ceremony than normal, often every 420 days, a good crop of something, grow or produce more)
• Ua  + (by extension this term can refer to almost any relative who is older or of a higher status than the speaker)
• Misan  + (by extension, any relative of about the same age or status, excluding immediate family)
• Muun  + (by fire, be on fire)
• Olih  + (by means of)
• Didian  + (by myself; alone)
• Padidian  + (by oneself)
• Iba-iba  + (by oneself; individually; separately)
• Maijasan  + (by the hand (bunch) - i.e. sold by the bunch of bananas)
• Makilowan  + (by the kilogram (sold by the kilogram, rather than by the individual piece or bunch or container full))
• Maijengan  + (by the stem - i.e. sold by the large stem, as bananas)
• Telu-teluin  + (by threes)
• Ngambahin  + (by way of, follow a road through one place to another place)

• Ajaka  + (by, be taken by, along with)

• Antuk  + (by; because; about)
• Mimpas  + (bypass, go out of way to miss something; meet without stopping)
• Waluh  + (C. maxima, C.moschata, C.pepo", and"C. fas … C. maxima, C.moschata, C.pepo", and"C. fastuosa". They vary in shape and size and name. All are vines with big yellow flowers, and all produce edible fruits. Waluh is used mostly as a container, not as a source of food, because it has a big, hard shell. Fishermen used to use the dried rinds of the fruits for net floats. dried rinds of the fruits for net floats.)
• Pedes  + (cabai)
• Tabia  + (cabai; tanaman perdu yang buahnya berbentuk bulat panjang dengan ujung meruncing, apabila sudah tua berwarna merah kecokelat-cokelatan atau hijau tua, berisi banyak biji yang pedas rasanya; lombok)
• Palak  + (cabang)
• Dekung  + (cabang (dahan) yang dijadikan akar untuk ditanam; sambungan atau pengganti anggota badan yang rusak)
• Obès  + (cabik)
• Kebes  + (cabik, koyak (robek, sobek) panjang)
• Lemari  + (cabinet)
• Bancut  + (cabut)
• Jabud  + (cabut (tentang hak garap tanah))
• Butbut  + (cabut; cabuti)
• Abut  + (cabut; tarik)
• Ceda angga  + (cacat badan)
• Porong  + (cacat hitam pada kulit)
• Burik  + (cacat yang berupa lubang-lubang (lekuk-lekuk) kecil pada kulit; burik; capuk)
• Crekcek  + (cacat yang berupa lubang-lubang (lekuk-lekuk) kecil pada kulit; burik; capuk)
• Perungpung  + (cacat; pecah)
• Lalar  + (caci maki; cela; cerca; kata kasar, keji, kotor)
• Parusa  + (caci maki; penghinaan; kata - kata kasar)
• Sepingan  + (cacing laut yang digunakan sebagai umpan memancing ikan, berwarna merah kecoklatan, memiliki kaki kecil semacam kaki seribu)
• Uliran  + (cacing pita)
• Jlati  + (cacing yang hidup di dalam tanah yang lembap)
• Cacing  + (cacing; cacing perut)