How to reduce plastic waste from religious ceremonies? Post your comments here or propose a question.

Difference between revisions of "Place Desa Sidetapa"

Line 14: Line 14:
 
Beberapa warisan budaya Bali Aga di Desa Sidatapa yang masih bisa ditemukan adalah adanya bangunan rumah adat yang sudah tua bernama Bale Gajah Tumpang Salu. Bangunan ini dibuat bertiang empat sesuai kaki gajah dan bertumpang 3 (salu). Keunikan lain tentang beberapa rumah penduduk dibangun membelakangi jalan kesannya tersembunyi dan tidak ingin diketahui, mungkin berbeda dengan rumah pada umumnya, lebih mengutamakan akses jalan sebagai tampilan depan rumah. Dinding tembok dan lantai bangunan masih menggunakan bahan dari tanah sebagai pelengkapnya digunakan anyaman ataupun batang bambu utuh.
 
Beberapa warisan budaya Bali Aga di Desa Sidatapa yang masih bisa ditemukan adalah adanya bangunan rumah adat yang sudah tua bernama Bale Gajah Tumpang Salu. Bangunan ini dibuat bertiang empat sesuai kaki gajah dan bertumpang 3 (salu). Keunikan lain tentang beberapa rumah penduduk dibangun membelakangi jalan kesannya tersembunyi dan tidak ingin diketahui, mungkin berbeda dengan rumah pada umumnya, lebih mengutamakan akses jalan sebagai tampilan depan rumah. Dinding tembok dan lantai bangunan masih menggunakan bahan dari tanah sebagai pelengkapnya digunakan anyaman ataupun batang bambu utuh.
 
Umumnya masyarakat di desa ini merupakan pengrajin kerajinan anyaman bambu khas Sidetapa. Beberapa tradisi budaya semisal tari-tarian dan ritual khas Desa Sidetapa yakni Tari Rejang, Tari Jangkrang, Tari Ngabuang, Ritual Sang Hyang Gandrung, dan Ngaben yang khas dari desa.
 
Umumnya masyarakat di desa ini merupakan pengrajin kerajinan anyaman bambu khas Sidetapa. Beberapa tradisi budaya semisal tari-tarian dan ritual khas Desa Sidetapa yakni Tari Rejang, Tari Jangkrang, Tari Ngabuang, Ritual Sang Hyang Gandrung, dan Ngaben yang khas dari desa.
Untuk informasi lebih lanjut:  
+
 
 +
Untuk informasi lebih lanjut:
 +
 
 
https://sidatapa.wordpress.com
 
https://sidatapa.wordpress.com
 +
 
http://sidetapa-buleleng.desa.id
 
http://sidetapa-buleleng.desa.id
|Photo of information=Peta Desa Sidetapa.jpg
 
 
|Link=https://bit.ly/2XT3V7U
 
|Link=https://bit.ly/2XT3V7U
 
|Credit=I Kadek
 
|Credit=I Kadek

Revision as of 09:23, 9 July 2019

Desa Sidetapa.jpg
Name of Place
Desa Sidetapa
Location
Reference
https://bit.ly/2LGNODJ
Lontar
    Folktales
      Biographies
        Children's Books
          Books
            Holidays and Ceremonies


              Add your comment
              BASAbaliWiki welcomes all comments. If you do not want to be anonymous, register or log in. It is free.

              Information about place


              In English

              In Balinese

              In Indonesian

              Kabupaten Buleleng memiliki objek wisata yang wajib untuk di kunjungi. Beberapa objek wisata di kawasan ini adalah ikan lumba-lumba di pesisir Pantai Utara Bali atau lebih tepatnya Pantai Lovina, kemudian sejumlah air terjun seperti Air Terjun Gitgit, Les, dan Sekumpul, Air Panas Banjar, dan juga Desa Bali Aga seperti desa Sidetapa.

              Desa Sidetapa adalah desa tua atau lebih dikenal dengan istilah Desa Bali Aga. Duhulunya desa ini bernama Desa Gunung Sari Munggah Tapa. Diperkirakan Desa Sidetapa mulai didirikan pada tahun 785 Masehi oleh penduduk pendatang dari: Sektor Daerah Batur, dari Daerah Dauh Toro Ireng, dan dari Daerah Jawa. Adapun penduduk Desa Sidetapa pada waktu itu terdiri dari 3 kelompok : 1. Kelompok yang menamakan dirinya warga Pasek yang mendiami wilayah Leked 2. Kelompok yang menamakan dirinya warga Patih yang mendiami wilayah Desa Kunyit. 3. Kelompok yang menamakan dirinya warga Batur yang mendiami wilayah Sekarung. Beberapa warisan budaya Bali Aga di Desa Sidatapa yang masih bisa ditemukan adalah adanya bangunan rumah adat yang sudah tua bernama Bale Gajah Tumpang Salu. Bangunan ini dibuat bertiang empat sesuai kaki gajah dan bertumpang 3 (salu). Keunikan lain tentang beberapa rumah penduduk dibangun membelakangi jalan kesannya tersembunyi dan tidak ingin diketahui, mungkin berbeda dengan rumah pada umumnya, lebih mengutamakan akses jalan sebagai tampilan depan rumah. Dinding tembok dan lantai bangunan masih menggunakan bahan dari tanah sebagai pelengkapnya digunakan anyaman ataupun batang bambu utuh. Umumnya masyarakat di desa ini merupakan pengrajin kerajinan anyaman bambu khas Sidetapa. Beberapa tradisi budaya semisal tari-tarian dan ritual khas Desa Sidetapa yakni Tari Rejang, Tari Jangkrang, Tari Ngabuang, Ritual Sang Hyang Gandrung, dan Ngaben yang khas dari desa.

              Untuk informasi lebih lanjut:

              https://sidatapa.wordpress.com

              http://sidetapa-buleleng.desa.id


              https://bit.ly/2XT3V7U


              I Kadek