Literature Akses yang Nyaman di Tempat Ibadah

From BASAbaliWiki
Revision as of 06:46, 8 October 2023 by I Kadek (talk | contribs) (Created page with "{{PageSponsor}} {{Literature |Page Title id=Akses yang Nyaman di Tempat Ibadah |Authors=Musdalifa |Affiliation=HWDI Bali |Description text id=Kalau di pura memang belum ada ak...")
(diff) ← Older revision | Latest revision (diff) | Newer revision → (diff)
Title (Other local language)
Photograph by
Author(s)
Affiliation
HWDI Bali
Reference for photograph
Subject(s)
    Reference
    Related Places
    Event
    Related scholarly work
    Reference


    Rediiawan

    6 months ago
    Votes 0++

    Om Swastiastu. Wastan titiang Gede Rediawan. Patut pisan, mangda nenten ngareredang semangat para nyama disabilitase ritatkala ngaturang bakti, pemerintah mula patut ngwangun fasilitas di pura anggon ngae elah akses para nyama disabilitas.

    Tiang macumbu pesan lan pangabdin titiang unduk puniki prasida terealisasi. Suksma
    Add your comment
    BASAbaliWiki welcomes all comments. If you do not want to be anonymous, register or log in. It is free.

    Description


    In English

    In Balinese

    In Indonesian

    Kalau di pura memang belum ada akses untuk disabilitas, tapi untuk perlakuan seperti kelian di tempat saya bagus, saya tidak pernah mengalami hal jelek, kita selalu diutamakan, itu pengalaman saya. Misalnya ada pemilihan apa, kita selalu diutamakan dan syukurnya tidak ada yang menyakitkan hati. Bahkan di banjar saya dibukukan, jika ada ayah-ayahan fisik kita tidak diikutkan atau tidak kena ayah-ayahan, namun kalau rapat, papesuan jika ada keluar banten itu tetap, namun ayah-ayahan fisik tidak kena. Harapannya lebih ke akses ke pura, agar kami tidak ragu ke pura terkadang kita malu meminta bantuan kepada orang lain kalau ke pura, jika ada akses untuk disabilitas kita bebas untuk keluar masuk, apalagi jika ada wantilan kita juga ingin naik ke sana.