Difference between revisions of "Environmental Initiative Biopores Project"
(One intermediate revision by one other user not shown) | |||
Line 4: | Line 4: | ||
{{Environmental Initiative | {{Environmental Initiative | ||
|Name of Initiative=Biopores Project | |Name of Initiative=Biopores Project | ||
− | |Photograph= | + | |Photograph=20230113T160458479Z608993.png |
|Initiative videos={{Environmental Initiative/Video | |Initiative videos={{Environmental Initiative/Video | ||
|Video=https://youtu.be/kTO360IRCwg | |Video=https://youtu.be/kTO360IRCwg | ||
Line 12: | Line 12: | ||
|Initiative innovation id=Kami dari tim bioranger, memiliki misi untuk mempengaruhi masyarakat agar terbiasa menggunakan biopori sebagai alat yang dapat mengurangi sampah organik sebagai tempat pengomposan dan penyerapan air. Kegiatan ini dilakukan di kawasan perumahan washington DC dan di Bali tepatnya di SMAN 3 Denpasar. Gerakan ini begitu sederhana, namun dapat digunakan setiap saat, dimanapun dan signifikan. Anda pasti bisa melakukannya!!! | |Initiative innovation id=Kami dari tim bioranger, memiliki misi untuk mempengaruhi masyarakat agar terbiasa menggunakan biopori sebagai alat yang dapat mengurangi sampah organik sebagai tempat pengomposan dan penyerapan air. Kegiatan ini dilakukan di kawasan perumahan washington DC dan di Bali tepatnya di SMAN 3 Denpasar. Gerakan ini begitu sederhana, namun dapat digunakan setiap saat, dimanapun dan signifikan. Anda pasti bisa melakukannya!!! | ||
Konsep biopori ini sedang direplikasi melalui lubang resapan biopori. Lubang resapan biopori adalah lubang silindris (biasanya dilapisi pipa plastik) yang ditanam di dalam tanah secara vertikal. Lubang resapan biopori biasanya memiliki diameter 10 cm dan ditanam dengan kedalaman 100 cm. | Konsep biopori ini sedang direplikasi melalui lubang resapan biopori. Lubang resapan biopori adalah lubang silindris (biasanya dilapisi pipa plastik) yang ditanam di dalam tanah secara vertikal. Lubang resapan biopori biasanya memiliki diameter 10 cm dan ditanam dengan kedalaman 100 cm. | ||
− | |Initiative innovation ban= | + | |Initiative innovation ban=Titiang makasami saking tim bioranger, madue tetujon inggih punika nglahlahin para krama sami mangda sida nganggen biopori pinaka srana sane sida ngirangin sampah organik dados genah pengomposan lan penyerapan air. Pamargin puniki kalaksanayang ring perumahan wasingthon DC lan ring Bali utamannyane ring SMAN 3 Denpasar. Pamargin puniki wantah sadarana pisan, sakewanten dados kaanggen sarahina-rahina, lan signifikan. Sameton pastika sida ngelaksanyang!! |
− | Konsep Biopori puniki | + | Konsep Biopori puniki kantun kareplikasi sekadi song utawi lubang resapan biopori. Lubang resapan biopori wantah song mawangun silindris (lumrahnyane kalapisin antuk pipa plastik) sane katanem ring tanah, majujuk. Lubang Resapan Biopori lumrahnyane madue diameter 10 cm tur katanem ring tanah sane dalemnyane 100 cm |
|Initiative place=Place Denpasar | |Initiative place=Place Denpasar | ||
|Initiative matter=Household waste is the largest class of waste in the world, so if we pay more attention to it, we can at least reprocess the organic waste and return it to mother nature which is beneficial to nature. Because with this biopore hole, we can change our habit of throwing and hoarding waste, especially organic waste so that it is left to become a meaningless item. but with this action, we can reduce at least 20% of the organic waste around us and make it into compost which is so meaningful for the soil, plants and ecosystems around us. | |Initiative matter=Household waste is the largest class of waste in the world, so if we pay more attention to it, we can at least reprocess the organic waste and return it to mother nature which is beneficial to nature. Because with this biopore hole, we can change our habit of throwing and hoarding waste, especially organic waste so that it is left to become a meaningless item. but with this action, we can reduce at least 20% of the organic waste around us and make it into compost which is so meaningful for the soil, plants and ecosystems around us. | ||
|Initiative matter id=Sampah rumah tangga merupakan golongan sampah terbesar di dunia, sehingga jika kita lebih memperhatikannya, setidaknya kita bisa mengolah kembali sampah organik tersebut dan mengembalikannya ke alam yang bermanfaat bagi alam. Karena dengan adanya lubang biopori ini, kita dapat merubah kebiasaan kita membuang dan menimbun sampah terutama sampah organik sehingga dibiarkan menjadi barang yang tidak berarti. namun dengan tindakan ini, kita dapat mengurangi setidaknya 20% sampah organik yang ada di sekitar kita dan menjadikannya sebagai pupuk kompos yang begitu berarti bagi tanah, tanaman dan ekosistem di sekitar kita. | |Initiative matter id=Sampah rumah tangga merupakan golongan sampah terbesar di dunia, sehingga jika kita lebih memperhatikannya, setidaknya kita bisa mengolah kembali sampah organik tersebut dan mengembalikannya ke alam yang bermanfaat bagi alam. Karena dengan adanya lubang biopori ini, kita dapat merubah kebiasaan kita membuang dan menimbun sampah terutama sampah organik sehingga dibiarkan menjadi barang yang tidak berarti. namun dengan tindakan ini, kita dapat mengurangi setidaknya 20% sampah organik yang ada di sekitar kita dan menjadikannya sebagai pupuk kompos yang begitu berarti bagi tanah, tanaman dan ekosistem di sekitar kita. | ||
− | |Initiative matter ban= | + | |Initiative matter ban=Luu paumahan, inggih punika soroh luu pinih ageng ring jagate. Punika mawinan, yening uratiang irage sami, akidik iraga sida ngolah malih luu organik puniki lan ngewaliang ke alam sane bermanfaat ring alam. Santukan kawentenan lubang biopori niki, i raga prasida nguwah kebiasaan i raga sane ngutang lan nugdugang luu, utamannyane luu organik sane ngawinang luu dados barang sane nenten maguna. Sakewanten santukan utsaha puniki, i raga sida ngirangin sawatara 20% luu organik sane wenten ring palemahan i ragane miwah nadosang luu punika pinaka pupuk kompos sane banget maarti ring kewentenan tanah, entik-entikan lan ekosistem ring palemahan i raga. |
|Initiative positive contribution=This biopore hole is expected to solve the problem of organic waste, the problem of organic waste in Washington, DC and Bali. With the movement to make biopore holes, the problem of organic waste that accumulates will be resolved. In addition to becoming compost, the organic waste will produce a lot of nutrients that will fertilize the soil; we can improve the soil's water absorption and reduce the greenhouse gasses (CO2 and methane) as well as of course preventing floods. So that from what was previously useless waste, if processed properly it will be very useful. We can identify it by seeing how much waste is reduced in the environment with the biopores implemented. and we can see how the community uses these biopores as a place to compost organic waste and make it a habit for them. | |Initiative positive contribution=This biopore hole is expected to solve the problem of organic waste, the problem of organic waste in Washington, DC and Bali. With the movement to make biopore holes, the problem of organic waste that accumulates will be resolved. In addition to becoming compost, the organic waste will produce a lot of nutrients that will fertilize the soil; we can improve the soil's water absorption and reduce the greenhouse gasses (CO2 and methane) as well as of course preventing floods. So that from what was previously useless waste, if processed properly it will be very useful. We can identify it by seeing how much waste is reduced in the environment with the biopores implemented. and we can see how the community uses these biopores as a place to compost organic waste and make it a habit for them. | ||
|Initiative positive contribution id=Lubang biopori ini diharapkan dapat menyelesaikan masalah sampah organik, masalah sampah organik di Washington, DC dan Bali. Dengan adanya gerakan membuat lubang biopori, masalah sampah organik yang menumpuk akan teratasi. Selain menjadi kompos, sampah organik tersebut akan menghasilkan banyak unsur hara yang akan menyuburkan tanah; kita dapat meningkatkan daya serap air tanah dan mengurangi gas rumah kaca (CO2 dan metana) serta tentunya mencegah banjir. Sehingga dari yang tadinya sampah yang tidak berguna, jika diolah dengan baik akan sangat bermanfaat. Kita bisa mengidentifikasinya dengan melihat seberapa banyak sampah yang berkurang di lingkungan dengan adanya biopori yang diterapkan. dan kita bisa melihat bagaimana masyarakat memanfaatkan biopori ini sebagai tempat untuk mengomposkan sampah organik dan menjadikannya sebagai kebiasaan bagi mereka. | |Initiative positive contribution id=Lubang biopori ini diharapkan dapat menyelesaikan masalah sampah organik, masalah sampah organik di Washington, DC dan Bali. Dengan adanya gerakan membuat lubang biopori, masalah sampah organik yang menumpuk akan teratasi. Selain menjadi kompos, sampah organik tersebut akan menghasilkan banyak unsur hara yang akan menyuburkan tanah; kita dapat meningkatkan daya serap air tanah dan mengurangi gas rumah kaca (CO2 dan metana) serta tentunya mencegah banjir. Sehingga dari yang tadinya sampah yang tidak berguna, jika diolah dengan baik akan sangat bermanfaat. Kita bisa mengidentifikasinya dengan melihat seberapa banyak sampah yang berkurang di lingkungan dengan adanya biopori yang diterapkan. dan kita bisa melihat bagaimana masyarakat memanfaatkan biopori ini sebagai tempat untuk mengomposkan sampah organik dan menjadikannya sebagai kebiasaan bagi mereka. | ||
− | |Initiative positive contribution ban=Lubang biopori puniki | + | |Initiative positive contribution ban=Lubang biopori puniki kaaptiang mangda dados nepasin pikobet luu organik, pikobet luu organik ring Washing, DC miwah Bali. Malarapan antuk kawentenan utsaha ngaryanin lubang biopori, pikobet luu organik sane madugdug dados katepasin. Lianan dados kompos, luu organik punika dados medalang akeh unsur sara sane prasida nglanduhang tanah ; i raga sida nincapang daya serap air tanah miwah ngerangang efek gas rumah kaca ( Co2 dan metana) miwah ngirangang kawentenan banjir. Luu sane nenten maguna, yening kaolah mawastu sampun madue pikenoh. I raga sida nyelehin antuk sapunapi akehnyane luu sane sayan nguredang ring palemahan malarapan antuk kawentenan biopori puniki. Miwah i raga sida nyingakin apunapi masarakat ngawigunayang biopori puniki pinaka genah ngomposang luu organik tur ngawi kebiasaan sakadi punika. |
|Initiative contributed=The things that contributed to our project working includes the high amount of organic waste present in balinese homes and schools,usually from the residue of religious practices such as canang,busung,and so on. Similarly in the US, the sheer amount of organic waste produced from households is enough to guarantee our project's usefulness and success. There was also great support from each of our schools and neighborhoods that allowed us to gain success on our biopore project. | |Initiative contributed=The things that contributed to our project working includes the high amount of organic waste present in balinese homes and schools,usually from the residue of religious practices such as canang,busung,and so on. Similarly in the US, the sheer amount of organic waste produced from households is enough to guarantee our project's usefulness and success. There was also great support from each of our schools and neighborhoods that allowed us to gain success on our biopore project. | ||
|Initiative contributed id=Hal-hal yang berkontribusi pada proyek kami bekerja termasuk tingginya jumlah sampah organik yang ada di rumah-rumah dan sekolah-sekolah di Bali, biasanya dari sisa-sisa praktik keagamaan seperti canang, busung, dan sebagainya. Demikian pula di Amerika Serikat, banyaknya sampah organik yang dihasilkan dari rumah tangga sudah cukup untuk menjamin kegunaan dan keberhasilan proyek kami. Ada juga dukungan besar dari masing-masing sekolah dan lingkungan kami yang memungkinkan kami untuk mendapatkan kesuksesan dalam proyek biopori kami. | |Initiative contributed id=Hal-hal yang berkontribusi pada proyek kami bekerja termasuk tingginya jumlah sampah organik yang ada di rumah-rumah dan sekolah-sekolah di Bali, biasanya dari sisa-sisa praktik keagamaan seperti canang, busung, dan sebagainya. Demikian pula di Amerika Serikat, banyaknya sampah organik yang dihasilkan dari rumah tangga sudah cukup untuk menjamin kegunaan dan keberhasilan proyek kami. Ada juga dukungan besar dari masing-masing sekolah dan lingkungan kami yang memungkinkan kami untuk mendapatkan kesuksesan dalam proyek biopori kami. | ||
− | |Initiative contributed ban= | + | |Initiative contributed ban=Makudang-kudang unduk sane sida nyarengin proyek puniki rumasuk ring akehnyane luu organik ring paumahan miwah sekolah ring Bali, lumrahnyane sisan-sisan upacara agama sakadi canang, busung, miwah sane lianan. Punika taler ring Amerika Serikat, luu organik sane akeh kamedalang ring paumahan prasida dados jaminan proyek puniki pastika mamargi antar. Wenten taler sokongan saking soang-soang sekolah miwah wewidangan proyek puniki ane ngawinang proyek biopori pacang nemu rahayu. |
|Initiative help=With the community’s low awareness regarding the problem of a polluted environment, the indifferent attitude given is very influential when running this biopores project. So what would help the project to become more successful is the community’s support and raised awareness on their part. We need to become a milestone and lead the movement towards a green environment even if we’re still in a small scope. We cannot carry such a project out alone, as we would also need the guidance and help of adults to assist us. | |Initiative help=With the community’s low awareness regarding the problem of a polluted environment, the indifferent attitude given is very influential when running this biopores project. So what would help the project to become more successful is the community’s support and raised awareness on their part. We need to become a milestone and lead the movement towards a green environment even if we’re still in a small scope. We cannot carry such a project out alone, as we would also need the guidance and help of adults to assist us. | ||
The obstacle is how we need to ensure that the local community can start a new habit of collecting organic waste and disposing of it in the biopores regularly. | The obstacle is how we need to ensure that the local community can start a new habit of collecting organic waste and disposing of it in the biopores regularly. | ||
|Initiative help id=Dengan rendahnya kesadaran masyarakat mengenai masalah lingkungan yang tercemar, sikap acuh tak acuh yang diberikan sangat berpengaruh ketika menjalankan proyek biopori ini. Jadi apa yang akan membantu proyek ini menjadi lebih sukses adalah dukungan masyarakat dan peningkatan kesadaran di pihak mereka. Kita perlu menjadi tonggak sejarah dan memimpin gerakan menuju lingkungan hijau meskipun kita masih dalam lingkup kecil. Kami tidak bisa melaksanakan proyek seperti itu sendirian, karena kami juga membutuhkan bimbingan dan bantuan orang dewasa untuk membantu kami. | |Initiative help id=Dengan rendahnya kesadaran masyarakat mengenai masalah lingkungan yang tercemar, sikap acuh tak acuh yang diberikan sangat berpengaruh ketika menjalankan proyek biopori ini. Jadi apa yang akan membantu proyek ini menjadi lebih sukses adalah dukungan masyarakat dan peningkatan kesadaran di pihak mereka. Kita perlu menjadi tonggak sejarah dan memimpin gerakan menuju lingkungan hijau meskipun kita masih dalam lingkup kecil. Kami tidak bisa melaksanakan proyek seperti itu sendirian, karena kami juga membutuhkan bimbingan dan bantuan orang dewasa untuk membantu kami. | ||
Kendalanya adalah bagaimana kita perlu memastikan bahwa masyarakat setempat dapat memulai kebiasaan baru untuk mengumpulkan sampah organik dan membuangnya di biopori secara teratur. | Kendalanya adalah bagaimana kita perlu memastikan bahwa masyarakat setempat dapat memulai kebiasaan baru untuk mengumpulkan sampah organik dan membuangnya di biopori secara teratur. | ||
− | |Initiative help ban= | + | |Initiative help ban=Masarakat sane durung urati indik pikobet palemahan sane cemer, rasa nenten rungu puniki maprawesa pisan ring proyek puniki. Nah napi sane ngwantu proyek puniki sayan mamargi antar wantah sokongan saking masarakat miwah rasa urati sane sayan nincap. I raga patut pisan ngawitin kapurwan tur mimpin utsaha makarya palemahan sane rimbun yadiastun wantah kakawitin antuk utsaha sane alit. Titiang nenten prasida nglaksanayang proyek puniki newek, punika ngawinang titiang meled pisan mangda polih pawehweh miwah wantuan saking para rerama. Sane ngawinang sukil wantah sapunapi carane mangda masarakat ngawit nglaksanayang kebiasaan anyar mupulang luu organik tur ngutang luu punika ring biopori. |
|Initiative sustaining=Of course this project can last a long time and is sustainable because we can use this biopore repeatedly at any time and condition. This biopore is also not easily damaged if it continues to be used and maintained. | |Initiative sustaining=Of course this project can last a long time and is sustainable because we can use this biopore repeatedly at any time and condition. This biopore is also not easily damaged if it continues to be used and maintained. | ||
|Initiative sustaining id=Tentu saja proyek ini dapat bertahan lama dan berkelanjutan karena biopori ini dapat kita gunakan berulang kali pada waktu dan kondisi apapun. Biopori ini juga tidak mudah rusak jika terus digunakan dan dirawat. | |Initiative sustaining id=Tentu saja proyek ini dapat bertahan lama dan berkelanjutan karena biopori ini dapat kita gunakan berulang kali pada waktu dan kondisi apapun. Biopori ini juga tidak mudah rusak jika terus digunakan dan dirawat. | ||
− | |Initiative sustaining ban= | + | |Initiative sustaining ban=Sampun pastika proyek puniki dados suwe kalaksanayang tur nglantur santukan biopori puniki dados anggen i raga sarahia- rahina. Nah biopori puniki taler nenten dangan usak yening kaanggen nyabran rahina tur kajaga. |
|Initiative business value=In Indonesia, especially in Bali we have a lot of serious organic waste from religious ceremonies and other customs which are piled up after use. After a long time of being thrown away as waste only to defile the environment,we intend to reduce canang waste (prayer facilities) by reprocessing them into compost with the biopore hole method. Our main goal in this project is to suppress the amount of residue and waste from the religious practices,so that it can be applied not only in public schools in Bali or in the home environment but can also be made in the temples. | |Initiative business value=In Indonesia, especially in Bali we have a lot of serious organic waste from religious ceremonies and other customs which are piled up after use. After a long time of being thrown away as waste only to defile the environment,we intend to reduce canang waste (prayer facilities) by reprocessing them into compost with the biopore hole method. Our main goal in this project is to suppress the amount of residue and waste from the religious practices,so that it can be applied not only in public schools in Bali or in the home environment but can also be made in the temples. | ||
|Initiative business value id=Di Indonesia, khususnya di Bali kita memiliki banyak sampah organik serius dari upacara keagamaan dan adat lainnya yang menumpuk setelah digunakan. Setelah sekian lama dibuang sebagai sampah hanya untuk mengotori lingkungan, kami bermaksud untuk mengurangi sampah canang (sarana persembahyangan) dengan mengolahnya kembali menjadi kompos dengan metode lubang biopori. Tujuan utama kami dalam proyek ini adalah untuk menekan jumlah residu dan limbah dari praktik keagamaan, sehingga dapat diterapkan tidak hanya di sekolah-sekolah umum di Bali atau di lingkungan rumah tetapi juga dapat dibuat di pura-pura. | |Initiative business value id=Di Indonesia, khususnya di Bali kita memiliki banyak sampah organik serius dari upacara keagamaan dan adat lainnya yang menumpuk setelah digunakan. Setelah sekian lama dibuang sebagai sampah hanya untuk mengotori lingkungan, kami bermaksud untuk mengurangi sampah canang (sarana persembahyangan) dengan mengolahnya kembali menjadi kompos dengan metode lubang biopori. Tujuan utama kami dalam proyek ini adalah untuk menekan jumlah residu dan limbah dari praktik keagamaan, sehingga dapat diterapkan tidak hanya di sekolah-sekolah umum di Bali atau di lingkungan rumah tetapi juga dapat dibuat di pura-pura. | ||
− | |Initiative business value ban=Ring Indonesia, | + | |Initiative business value ban=Ring Indonesia, utamannyane ring Bali iraga sareng sami akeh madue luu organik yukti saking upacara agama miwah adat lianan sane madugdug sesampunne keanggen. Sesampune sue kakutang, luune wantah sida nyemerin palemahan, titiang sareng sami ngirangin kawentenan luu canang (sarana persembahyangan) malarapan antuk ngolah malih luu punika dados kompos masrana antuk lubang biopori. Tetujon proyek titiang sareng sami puniki anggen nepasin jumlah residu lan limbah saking upacara agama, mawinan dados katerapang nenten ring sekolah-sekolah umum ring Bali utawi paumahan kemanten, sakewanten dados katerapang ring pura-pura. |
|Initiative contacts=1.Natasha | |Initiative contacts=1.Natasha | ||
2.Ariana | 2.Ariana | ||
Line 46: | Line 46: | ||
|SummaryTopic=We are from the bioranger team, have a mission to influence the community to get used to using biopores as a tool that can reduce organic waste as a place for composting and water absorption. | |SummaryTopic=We are from the bioranger team, have a mission to influence the community to get used to using biopores as a tool that can reduce organic waste as a place for composting and water absorption. | ||
|SummaryTopic id=Kami dari tim bioranger, memiliki misi untuk mempengaruhi masyarakat agar terbiasa menggunakan biopori sebagai alat yang dapat mengurangi sampah organik sebagai tempat pengomposan dan penyerapan air. | |SummaryTopic id=Kami dari tim bioranger, memiliki misi untuk mempengaruhi masyarakat agar terbiasa menggunakan biopori sebagai alat yang dapat mengurangi sampah organik sebagai tempat pengomposan dan penyerapan air. | ||
− | |SummaryTopic ban= | + | |SummaryTopic ban=Titiang makasami saking tim bioranger, madue misi inggih punika mangda sida ngaturang pawarah ring krama sami mangda sida nganggen biopori pinaka srana sane sida ngirangin sampah organik dados genah pengomposan lan penyerapan toya. |
|Winner=Yes | |Winner=Yes | ||
|Competition=Environment | |Competition=Environment |
Latest revision as of 09:25, 19 January 2023
- Name of environmental initiative
- Biopores Project
- Related place
- Related book
- -
- Related children book
- -
- Related lontar
- -
- Related folktale
- -
- Related holiday or ceremony
- -
- Institute / Organization / Community
- SMAN 3 Denpasar, Langley High School
- Social Media
- Kategori
- SMA
- Competition
- Environment
Additional Photos
Description
We are from the bioranger team, have a mission to influence the community to get used to using biopores as a tool that can reduce organic waste as a place for composting and water absorption. This activity was carried out in the Washington DC residential area and in Bali precisely at SMAN 3 Denpasar. This movement is so simple, but can be used all the time, anywhere and is significant. you can definitely do it!!! This concept of biopore is being replicated through the biopore infiltration hole. The biopore infiltration hole is a cylindrical hole (usually coated with plastic pipe) that is planted in the ground vertically. Biopore infiltration holes usually has a diameter of 10 cm and is planted with a depth of 100 cm.
Why does the innovation or project matter?
Household waste is the largest class of waste in the world, so if we pay more attention to it, we can at least reprocess the organic waste and return it to mother nature which is beneficial to nature. Because with this biopore hole, we can change our habit of throwing and hoarding waste, especially organic waste so that it is left to become a meaningless item. but with this action, we can reduce at least 20% of the organic waste around us and make it into compost which is so meaningful for the soil, plants and ecosystems around us.
How do you or your team know that the innovation or project is working (or making a positive contribution)?
This biopore hole is expected to solve the problem of organic waste, the problem of organic waste in Washington, DC and Bali. With the movement to make biopore holes, the problem of organic waste that accumulates will be resolved. In addition to becoming compost, the organic waste will produce a lot of nutrients that will fertilize the soil; we can improve the soil's water absorption and reduce the greenhouse gasses (CO2 and methane) as well as of course preventing floods. So that from what was previously useless waste, if processed properly it will be very useful. We can identify it by seeing how much waste is reduced in the environment with the biopores implemented. and we can see how the community uses these biopores as a place to compost organic waste and make it a habit for them.
What has contributed to the innovation or project working?
The things that contributed to our project working includes the high amount of organic waste present in balinese homes and schools,usually from the residue of religious practices such as canang,busung,and so on. Similarly in the US, the sheer amount of organic waste produced from households is enough to guarantee our project's usefulness and success. There was also great support from each of our schools and neighborhoods that allowed us to gain success on our biopore project.
What else would help the innovation or project be more successful?
With the community’s low awareness regarding the problem of a polluted environment, the indifferent attitude given is very influential when running this biopores project. So what would help the project to become more successful is the community’s support and raised awareness on their part. We need to become a milestone and lead the movement towards a green environment even if we’re still in a small scope. We cannot carry such a project out alone, as we would also need the guidance and help of adults to assist us. The obstacle is how we need to ensure that the local community can start a new habit of collecting organic waste and disposing of it in the biopores regularly.
Is the innovation or project self-sustaining? If not, what needs to be done for that to happen?
Of course this project can last a long time and is sustainable because we can use this biopore repeatedly at any time and condition. This biopore is also not easily damaged if it continues to be used and maintained.
What Balinese value does this initiative invoke?
In Indonesia, especially in Bali we have a lot of serious organic waste from religious ceremonies and other customs which are piled up after use. After a long time of being thrown away as waste only to defile the environment,we intend to reduce canang waste (prayer facilities) by reprocessing them into compost with the biopore hole method. Our main goal in this project is to suppress the amount of residue and waste from the religious practices,so that it can be applied not only in public schools in Bali or in the home environment but can also be made in the temples.
People/groups to contact
1.Natasha
2.Ariana 3.Ceone 4.Arun 5.Marsha
6.Elgha
Enable comment auto-refresher