Difference between revisions of "Biography of Dewa Putu Bedil -"
From BASAbaliWiki
Line 1: | Line 1: | ||
− | {{PageSponsor}} | + | {{PageSponsor |
+ | |sponsor_enabled=No | ||
+ | }} | ||
{{Biography | {{Biography | ||
|Full Name=Dewa Putu Bedil | |Full Name=Dewa Putu Bedil | ||
− | |||
|Photograph=Bedil1.jpg | |Photograph=Bedil1.jpg | ||
+ | |Biography text=Dewa Putu Bedil was born in Ubud, Bali, in 1921. Died in 1999. Bedil was one of the youngest members of the Pita Maha group he joined in 1936. With the encouragement and direction of Rudolf Bonnet, he developed a unique painting style with color - elegant color. He often depicts daily life, rituals, or dance in his paintings. The figures in his paintings are sleek and surreal. His works have been collected by the Bali Cultural Park (Denpasar, Bali), Tropen Museum (Amsterdam, Netherlands), Rijksmuseum voor Volkenkunde (Leiden, Holland), the National Museum (Jakarta), and many world-class collectors. He has exhibited his works at home and abroad, such as at the Jakarta National Museum and at the Indonesia-Japan Friendship Festival (Morioka, Tokyo, 1997). | ||
|Biography text id=Dewa Putu Bedil lahir di Ubud, Bali, pada tahun 1921. Meninggal tahun 1999. Bedil adalah salah satu anggota termuda dari kelompok Pita Maha yang ia ikuti pada tahun 1936. Dengan dorongan dan arahan dari Rudolf Bonnet, ia mengembangkan gaya lukisan yang unik dengan warna-warna yang elegan. Dia sering menggambarkan kehidupan sehari-hari, ritual, atau tarian dalam lukisan-lukisannya. Figur-figur lukisannya ramping dan terkesan surealis. Karya-karyanya dikoleksi oleh Taman Budaya Bali (Denpasar, Bali), Tropen Museum (Amsterdam, Belanda), Rijksmuseum voor Volkenkunde (Leiden, Holland), Museum Nasional (Jakarta), dan banyak kolektor kelas dunia. Ia pernah memamerkan karya-karyanya di dalam dan luar negeri, seperti di Museum Nasional Jakarta dan pada acara Festival Persahabatan Indonesia-Jepang (Morioka , Tokyo, 1997). | |Biography text id=Dewa Putu Bedil lahir di Ubud, Bali, pada tahun 1921. Meninggal tahun 1999. Bedil adalah salah satu anggota termuda dari kelompok Pita Maha yang ia ikuti pada tahun 1936. Dengan dorongan dan arahan dari Rudolf Bonnet, ia mengembangkan gaya lukisan yang unik dengan warna-warna yang elegan. Dia sering menggambarkan kehidupan sehari-hari, ritual, atau tarian dalam lukisan-lukisannya. Figur-figur lukisannya ramping dan terkesan surealis. Karya-karyanya dikoleksi oleh Taman Budaya Bali (Denpasar, Bali), Tropen Museum (Amsterdam, Belanda), Rijksmuseum voor Volkenkunde (Leiden, Holland), Museum Nasional (Jakarta), dan banyak kolektor kelas dunia. Ia pernah memamerkan karya-karyanya di dalam dan luar negeri, seperti di Museum Nasional Jakarta dan pada acara Festival Persahabatan Indonesia-Jepang (Morioka , Tokyo, 1997). | ||
|Examples of work={{Biography/Example | |Examples of work={{Biography/Example | ||
Line 15: | Line 17: | ||
|Photo of work=Bedil 3.jpg | |Photo of work=Bedil 3.jpg | ||
}} | }} | ||
− | |Topic=Artists | + | |Topic=Visual Artists |
− | |SummaryTopic= | + | |SummaryTopic=Student of Rudolf Bonnet, surreal painter |
− | |SummaryTopic id= | + | |SummaryTopic id=Murid Rudolf Bonnet, pelukis surealis |
|SummaryTopic ban=Dewa Putu Bedil | |SummaryTopic ban=Dewa Putu Bedil | ||
}} | }} |
Enable comment auto-refresher