File:Screenshot 2021-04-10-22-10-26 com.android.chrome 1618065252860.jpg

From BASAbaliWiki
Revision as of 14:55, 10 April 2021 by Mudayasa (talk | contribs) (Termakan Hoax, Wanita ajak Anak Minum Urine untuk Cegah Virus Corona Seorang ibu dan anak-anaknya memicu urine atau air kecing selama 4 hari, setelah membca sebuah klaim bahwa cara ini bisa menjadi obat virus corona Covid-19. Menurut pengawas kesehatan, awalnya keluarga ini mendapat pesan WhatsApp mengenai pengobatan palsu virus corona Covid-19. Sang ibu yang tidak ingin disebutkan namanya ini menyampaikan ke teman-teman dan kerabatnya yang lain mengenai pesan WhatsApp tersebut. Ia menga...)
(diff) ← Older revision | Latest revision (diff) | Newer revision → (diff)

Original file(720 × 859 pixels, file size: 94 KB, MIME type: image/jpeg)

Summary[edit]

Termakan Hoax, Wanita ajak Anak Minum Urine untuk Cegah Virus Corona


Seorang ibu dan anak-anaknya memicu urine atau air kecing selama 4 hari, setelah membca sebuah klaim bahwa cara ini bisa menjadi obat virus corona Covid-19.

Menurut pengawas kesehatan, awalnya keluarga ini mendapat pesan WhatsApp mengenai pengobatan palsu virus corona Covid-19.

Sang ibu yang tidak ingin disebutkan namanya ini menyampaikan ke teman-teman dan kerabatnya yang lain mengenai pesan WhatsApp tersebut.

Ia mengaku sudah beberapa kali mendapatkan kiriman video yang membahas tentang minum air kencing sendiri setiap pagi bisa dimanfaatkan sebagai obat virus corona Covid-19 tersebut.

File history

Click on a date/time to view the file as it appeared at that time.

Date/TimeThumbnailDimensionsUserComment
current14:55, 10 April 2021Thumbnail for version as of 14:55, 10 April 2021720 × 859 (94 KB)Mudayasa (talk | contribs)Termakan Hoax, Wanita ajak Anak Minum Urine untuk Cegah Virus Corona Seorang ibu dan anak-anaknya memicu urine atau air kecing selama 4 hari, setelah membca sebuah klaim bahwa cara ini bisa menjadi obat virus corona Covid-19. Menurut pengawas kesehatan, awalnya keluarga ini mendapat pesan WhatsApp mengenai pengobatan palsu virus corona Covid-19. Sang ibu yang tidak ingin disebutkan namanya ini menyampaikan ke teman-teman dan kerabatnya yang lain mengenai pesan WhatsApp tersebut. Ia menga...

There are no pages that use this file.

Metadata