Search by property
From BASAbaliWiki
This page provides a simple browsing interface for finding entities described by a property and a named value. Other available search interfaces include the page property search, and the ask query builder.
List of results
- Capil + (topi dari anyaman daun kelapa atau bambu)
- Dewa Ruci + (tuhan dalam manifestasinya sebagai penjaga air amerta (air kehidupan) di laut, berwujud orang kecil)
- Pemijian + (tukang pembawa surat)
- Sangging + (tukang potong gigi dalam upacara mepandes atau mesangih)
- Balung + (tulang yang besar)
- Pipis glembang + (uang kepeng besar yang dipakai dalam judi)
- Kecer + (uang recehan, nama sajen dalam rangkaian upacara pembakaran mayat)
- Medangsia + (uku atau minggu ke-empat belas dalam konsep wariga bali)
- Gumbreg + (uku atau wuku keenam)
- Watugunung + (uku ke 30)
- Lipi lu + (ular berkepala dua (dalam dongeng))
- Rontek + (umbul-umbul yang dipasang atau digunakan di tempat suci/pura)
- Rerontek + (umbul-umbul yang dipasang atau digunakan di tempat suci/pura)
- Kuma + (unsur terikat pembentuk kata yang artinya ‘berlaku seperti’ atau ‘menyerupai’)
- Pangrebongan + (upacara agama yang menggambarkan serbuan terhadap musuh)
- Papegatan + (upacara dalam rangkaian upacara kematian untuk memutuskan hubungan antara arwah yang meninggal dan sanak keluarga yang ditinggalkan)
- Sawa karesian + (upacara ngaben dengan mempergunakan simbol kayu cendana atau majegau sebagai pengganti jenazah)
- Pepada + (upacara penyucian hewan sebelum disembelih, dagingnya akan dipergunakan dl upacara)
- Maligia + (upacara pitra yadnya setelah mamukur (biasanya bagi raja-raja di bali))
- Recedana + (upacara pitra yadnya yg mengganti jenazah dg simbol air suci (tirta), biasanya dilakukan bila jenazah yg sudah dikuburkan tidak ada lagi bekas-bekasnya krn telah lama diku-burkan, atau letak kuburannya terlalu jauh)
- Jebeng + (utuh (tumbuh-tumbuhan yang berdaun rimbun atau berumpun))
- Darma duta + (utusan keagamaan (untuk menyebarkan agama))
- Nalika + (waktu (menurut ukuran kesatuan waktu di bali, satu hari, siang atau malam) dibagi delapan bagian))
- Prabali + (wanita kebanyakan yang menikah dengan golongan bangsawan dalam masyarakat bali, biasa dipanggil jero atau pemekel)
- Prangbakat + (wuku/uku (minggu) ke-24 (sistem tarikh tradisional bali))
- Ajeg Bali + (sebuah gerakan pemertahanan identitas etnik bali. gerakan ini bertujuan mengembalikan masyarakat bali dalam konteks pengamalan ajaran agama hindu dan kebudayaan bali, atau disebut pula sebagai re-balinisasi dan re-hinduisasi.)
- Jongjong + ((bentuk) lonjong atau agak kuncup)
- Paplapanin + ((lebih) berhati-hati dalam berbicara)
- Plapanin + ((lebih) berhati-hati dalam berbicara)
- Miket + ((sudah) dalam keadaan terikat-ikat)
- Matutuh + ((sudah) diberi obat tetes melalui hidung atau mata)
- Caturwara + (4 hari dalam seminggu)
- Mamadik + (acara meminang sebelum dilaksanakan upacara perkawinan / pawiwahan yang dalam tata cara perkawinan adat bali)
- Krama + (adat istiadat)
- Satrugena + (adik dari tokoh rama dalam kisah ramayana)
- Yayi + (adik)
- Abang age + (adonan kelapa parut dengan bumbu berwarna merah putih sebagai dasar dalam tetandingan/rangkaian kawisan (sejenis sajen) dalam upacara adat di bali)
- Pook + (agak cekung karena gembur (tentang tanah atau tembok))
- Dasa sila + (agama hindu)
- Agama + (agama)
- Yeh + (air)
- Asta brata + (ajaran kepemimpinan yang meneladani delapan dewa menurut agama hindu)
- Niyama brata + (ajaran kesusilaan tentang pengendalian diri)
- Ajawera + (ajaran rahasia)
- Darma sunia + (ajaran-ajaran untuk mencapai ketenangan abadi)
- Ulu candra + (aksara bali)
- Ulu ricem + (aksara bali)
- Ulu sari + (aksara bali)
- Nania + (aksara bali yang letaknya bergantung pada huruf pokok yang melambangkan bunyi ya)
- Aksara wayah + (aksara, tanda aksara dalam tata tulis yang merupakan anggota abjad yang melambangkan bunyi bahasa.)
- Gentorag + (alak musik tradisional bali)